Biarkan Diam Berbicara
Kawah rindu merongrong kalbu
Mengusik tidur, mimpi kabur
Hai, kawan!
Kukatakan tidak untuk setiap nestapa
Kukatakan pergi untuk buih-buih derita
Rindu mendera, malam membara
Mendorong jiwa merengkuh rasa
Izinkan aku berbicara
Akulah diam...
Yang membuat hati berbicara
Akulah diam...
Yang membuat pikir membara
Izinkan aku membawa sukmamu
Masuk imajiner pikirku
Masuk pelangi mimpiku
Karena lidahku sungguh kelu
Tuk mengatakan sebuah rindu
Arina Safarin Khofiyyah
Ambarawa, 19 April 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
Ungkapan Rasa || Rindu
PoetryKumpulan puisi yang ditulis dalam kegelisahan. Di bungkus dalam lantunan kata-kata, dengan rindu yang kian melekat. Yang ntah harus bagaimana cara mengungkapkan nya, menyakiti rasa dengan waktu yang tak henti berdetik.
