3; question

Depuis le début
                                        

"Sung, jangan lupa dadamu naik turun ketika berbicara"

"Tahan napasmu ketika kau berpelukkan atau berpas-pasan dengan manusia yang memiliki darah yang sangat menggoda"

"Jalanmu jangan cepat!"

Rasanya ia ingin menyerah. Pelajaran menjadi manusia yang ia terima sangat sulit ketimbang pelajaran yang ia dapatkan disekolah. Belum genap seminggu ia menjadi kaum dari bangsa Minho, tapi ia sudah lupa dengan tata cara hidup dan kebiasaan dari manusia.

Baik Chris, Hyunjin, Minho, dan Woojin bersaut-sautan mengajari Jisung. Sedangkan yang sedang diajari hanya mencoba tuk paham, walau ia sulit menyeimbangkan dengan perkataan dari masing-masing vampire itu.

"Apakah begini sudah benar?" Jisung mempraktekan semuanya dalam satu kali gerakan, yakni berjalan, mengedipkan mata, juga bernapas sambil berbicara. Setelahnya ia terduduk seperti apa kata Woojin.

Kalau boleh dikatakan dengan jujur. Menurut para vampire dan dua manusia yang ada disana, Jisung belum bisa dikatakan sempurna dalam menjalakan setiap tutorial menjadi manusia. Ya mau bagaimana lagi, mereka tidak ingin membuat Jisung kecewa.

Tapi jangan lupakan dengan kebiasaan buruk dari seorang Kim Seungmin.

"Jis—" Untungnya telapak tangan Chris lebih cepat untuk menutup mulut tak berperasaan milik kekasihnya. Chris menggelengkan kepalanya perlahan kepada Seungmin. "Jangan sekarang" Ucapnya berbisik.

"Ini softlens mu, coba kenakan"

Jisung menyambut barang yang diberikan Woojin dengan penuh senang hati, lalu segera memakainya tidak sabaran. Kedua maniknya mengerjap-ngerjap pelan, dan semula iris yang berwarna merah gelap itu, segera tertutup oleh warna yang dominan coklat gelap.

"Apakah ini cukup?" Jisung berujar sambil berulang kali mengerjapkan matanya.

Semua mengangguk, disusul Seungmin diakhir yang itupun karena dalam keadaan sedikit terpaksa.

"Udah siap, ayo kita pulang sekarang kak"

"Eh, sekarang?!"

"Eh, sekarang?!"

Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou mettre en ligne une autre image.

Minho linglung. Mengenai apa yang harus dikatakan kepada kedua orangtua Jisung. Penjelasan apa lagi yang harus diberikan kepada mereka. Jisung sudah bukan manusia, terlebih lagi dengan anak mereka yang kini penampakkannya sudah seperti batita.

Mereka sudah jelas memiliki anak diluar hubungan pernikahan. Dan entah apa yang harus disampaikan kepada ayah, dan ibu dari calon istrinya. Semuanya diluar nalar manusia. Ia tidak mau rahasia tentang siapa dirinya yang sesungguhnya itu kembali terbongkar untuk orang lain.

Tidak lucu bukan kalau ia datang bertamu secara tiba-tiba untuk meminta restu supaya segera dinikahkan dengan anak dari keluarga Han? Tapi disisi lain membiarkan Jisung tinggal bersama orangtuanya juga bukan ide yang tepat. Itu hanya dapat menimbulkan ancaman bahaya bagi kedua orangtuanya.

undisclosed | [ P A R T 2 ]Où les histoires vivent. Découvrez maintenant