Damn If I Do Damn If I Wrong (END)

Sampai jumpa (END)

Tangga demi tangga Kayla turuni dan sampailah Kayla ditanga terakhir dan melihat aksi yang ia lihat didepan matanya dimana Gavin memempelkan bibirnya pada bibir Laura

Ingin saja ia terjatuh dari tangga namun tangannya memegang erat pegangan pada tangga itu dan bunyi dari isakan tangisan pada Kayla terdengar oleh Gavin dan Laura

Dan langsung mereka melihat kearah suara isakan itu

"Kayla" kata Gavin yang kaget

Dan Kayla pun langsung mengusap air matanya dengan sangat kasar dan langsung tepuk tangan dan mendekati Laur dengan Gavin sambil berkata "perfect"

"Sempurna banget Gav,Lau" kata Kayla sambil tersenyum

"Kay,ma..maafin gue" kata Gavin

"Nggak butuh,gue nggak butuh maaf lo, karena disini gue yang udah salah,gue yang udah salah,gue yang udah mau nerima lo dalam kehidupan gue dan gue yang udah mengirim sakut hati kedua kalinya" kata Kayla

"Kay" kata Laura

"Lo nggak perlu minta maaf Lau" kata Kayla

"Gue nggak akan minta maaf Kay,gue cuma minta sama lo ikhlasin Gavin buat gue karena Gavin cinta nya sama gue bukan sama lo Kay" kata Laura

Lalu Kayla pun tersenyum sambil berkata "Yah,gue memang harus mengikhlaskan seorang penkhianat kepada seorang cewek yang tidak tau diri "

Tiba tiba pintu terbuka menampilkan ibu Laura

"Non Kayla,kamu kenapa?" tanya ibu Paura yang melihat keadaan Kayla yang daimana eyliner dimatanya itu menetes dipipinya dan rambut yang agak acak acakan

Dan Kayla lari ke kamarnya dan mengambil amplop coklat yang pastinya itu berisi sejumlah uang lalu ia turun kembali dan menghampiri ibu Laura

"Bi,ini gaji buat bibi dan uang buat bibi mencari rumah kontrakan dan sekarang bibi,Kayla pecat dan silahkan bawa anak bibi keluar dari rumah saya" kata Kayla sambil memberikan amplop

"Kay,kenapa lo ngusir gue?" tanya Laura

"Lo masih nanya mengapa gue ngusir lo?" tanya Kayla

"Iya" jawab Laura

Lalu Kayla ke kamar nya dan mengambil kaca dan meletakkannya dimuka Laura

"Lo memang cantik Lau" kata Kayla

"Tapi hati lo busuk,lo nggak ada hati Lau,lo nggak jauh beda sama seorang pelacur"kata Kayla sambil melemparkan kaca yang ia pegang tadi kearah Gavin

"Dan lo Gavin,lo berhasil membuat gue sakit hati" kata Kayla

"Maaf non,saya sama anak saya pamit dulu ya non" kata ibu Laura

"Iya bi" kata Kayla

"Sama kesalahan anak saya,saya mohon maaf,saya benar benar tidak mengerti apa yang terjadi sekarang non" kata ibu Laura

Namun Laura tak menjawab malah membuka kan pintu rumahnya itu lebar lebar sama seperti pada saat Kayla menerima Laura dan ibunya dalam rumahnya itu

"Silahkan kalian pergi dari rumah saya" kata Kayla

Dan ibu Laura pun menarik Laura keluar dan disusul oleh Gavin dan Kaura dan ibunya itu pun keluar
Namun,Gavin masih berdiri didepan pintu rumahnya itu

"Ngapain lo masih disini?" tanya Kayla

"Maafin gue" kata Gavin

"Lo nggak salah dan disini yang salah adalah gue,gue yang terlalu mudah untuk mengira bahwa semua orang di dunia ini berbeda namun pada kenyataannya semua orang di dunia ini sama aja dan..." kata Kayla yang menggantungkan kalimatnya

"Lebih baik lo sekarang pulang dan jangan pernah nganggap gue ada lagi di dunia ini" kata Kayla yang mendorong tubuh Gavin dan Kayla langsung menutup pintunya

Lalu Kayla langsung menutup semua gorden yang terbuka dan tidak ada cahaya yang masuk kedalam rumah itu

Lalu Kayla pun langsung berlari ke kamarnya dan mengambil handphone nya dan membicarakan sesuatu kepada sang pengacara

"Halo pak,saya ingin......"

"......"

"Terima kasih pak"

Dan setelah itu Kayla berkata kepada dunia yang sekarang ia tempati "Pada saat gue lahir dan gue hidup di dunia ini hanya membuat semua orang di dunia ini menderita,dan ini lah yang terbaik buat gue,Good Bye My Life"

Dan Kayla pun meminun obat yang dalam jumlah yang sangat banyak dan sekarang hilanglah kehidupan Kayla di dunia nyata

Dan keesokan harinya,jasad Kayla ditemukan oleh pengacaranya dan kedua orang tua Mika datang kerumah Kayla dan orang tua Mika datang bukan karena kematian Kayla melainkan karena pengacara Kayla menelpon kedua orang tua Mika

"Ma...rumah Kayla kok ada bendera kuning si" kata papa Mika

"Iya ya pa" kata mama Mika

"Alhamdulillah kalian sudah datang,saya cuman ingin mengabarkan kepada kalian semua bahwa Kayla sudah meninggal dan pada saat hari terakhir nya ia ingin saya memberikan seluruh garta yang telah kalian berikan kepadanya kepada kakian kembali dan ada beberapa jumlah aset yang ingin diberikan kepada kalian" kata pengacara Kayla yang memberikan aset aset yang telah ia siapkan

"Meninggal? Kalau boleh tau kenapa dua bisa meninggal pak" kata papa Mika yang agak terkejut

"Ntahlah pak,saya pun tidak tau,yang jelas pada saat saya datang kesini rumah ini dalam keadaan tertutup sekua dan saya menemukan kaca yang pecah diruang keluarga dan ada beberapa barang yang ia rusak kan dan diatas nakas tempat tidurnya terdapat obat obat yang mengandung dosis yang sangat tinggi" papar pengacara itu

"Ouh,kapan ya dia meninggal pak?" tanya mama Mika

"2 hari yang lalu dan makamnya ada di TPU Kejora" kata pengacara itu

"Baiklah,terima kasih ya pak" kata papa Mika

"Iya sama sama" kata pengacar itu dan pengacara itu pun langsung pergi

"Pa,mama nggak nyangka kalau Kayla bisa meninggal secepat ini dan kalau kita ingat ingat kita juga ada kesalahan sama dia pa" kata mama Mika

"Iya ma,bagaimana kalau kita minta maaf sama dia" kata papa Mika

"Iya pa" kata mama Mika

Lalu mereka pun ke kuburan Kayla

"Kayla,mama sama papa mau mibta maaf sama kamu,maafin mama ya selama ini mama banyak salah sama kamu" kata mama Mika

"Iya Kayla,papa juga mau minta maaf sama kamu" kata papa Mika

"Semoga kamu tenang disana ya Kayla" kata mama dan papa Mika

"Kalau gitu mama sama papa pergi dulu" kata mama dan papa Mika

***
Terkadang meninggal kan semua yang ada didunia adalah suatu hal yang terbaik dan terkadang juga adalah suatu hal yang buruk
Dan juga hargai seseorang yang membuat mu nyaman,jangan pernah hilangkan suatu berlian demi mendapatkan suatu barang bekas yang tidak ada nilainya
***

The end