SIN, Bukan Hanya Tentang Sebuah Dosa. Dia, Shintya.

521 9 0
                                    

Judul: SINPenulis: Rina RinzHalaman: vi + 253Dimensi: 13×19Harga: 80

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Judul: SIN
Penulis: Rina Rinz
Halaman: vi + 253
Dimensi: 13×19
Harga: 80.000

Blurb:

Tiga ruangan dokter terbuka. Wanita itu mulai memelankan langkah kakinya. Ada yang tidak beres, batinnya. Sayup-sayup terdengar suara dari pintu yang tertutup.

Langkah kakinya mendekat. Suara-suara itu makin menusuk gendang telinganya. Tangan kanannya menyentuh kenop pintu. Hati dan pikirannya tak sejalan. Ia ingin berlari, tapi tangannya sudah menempel kuat di gagang. Dengan napas memburu, ia membuka dengan satu entakkan.

"Apa saya mengganggu?"

Dua insan terlonjak dari atas meja.

"Maaf, seharusnya kalian mengunci pintunya dengan benar," ujarnya dengan nada cukup tenang.

"Dan kamu, Mas Jo, selamat bersenang-senang."

Ia menutup pintu dengan pelan. Membalikkan badan. Dan menarik napas panjang. Menjaga agar tak ada air yang tumpah dari pelupuk matanya.

"Sudah selesai. Sudah selesai, Sintya."

***

SIN menceritakan tentang perjalanan panjang seorang perempuan bernama Sintya, mengembalikan kepercayaan dirinya, untuk kembali melangkah dan menemukan cinta sejati. Sesuatu yang sebelumnya dia anggap tak pernah ada.

Sintya, pernah menjalin hubungan dengan sepupunya sendiri. Hubungan yang sangat ditentang oleh keluarga mereka. Sampai pada suatu hari, orang tua Sintya memintanya untuk kembali ke kampung halaman, dan meninggalkan cintanya.

Lalu, di sana dia bertemu dengan Jonan. Lelaki dari keluarga yang lumayan berada, yang mampu membuatnya kebali yakin untuk menyerahkan hati pada lelaki itu.

Namun, ketika hatinya telah mantap untuk menikah demi orang tuanya, Sintya kembali harus merasakan kekecewaan yang luar biasa. Bahkan, dia melihat sendiri bagaimana kekasihnya itu tengah bermesraan dengan seorang perempuan, yang dia tau kalau itu adalah mantan kekasih Jonan.

Sakit hati yang kembali dirasakan, membuat Sintya memutuskan kembali ke Jawa. Menjauh dari Jonan dan segala obsesi cintanya. Di sana, dia bertemu dengan Dani, berondong romantis yang ternyata jago nulis.

Perjalanan kisah Sintya tidak lantas bahagia setelah menemukan cinta Dani, karena ternyata, pemuda itu juga menyembunyikan rahasia besar darinya. Rahasia, yang akhirnya juga membuat kedua orang tua Sintya kembali menentang hubungan mereka.

***

Why you need to read this novel?

#KataMimin

Pertama baca novel ini, Mimin langsung ngerasain atmosfer kisah kelam Sitya. Dan menurut penulisnya, cerita yang terangkum dalam novel SIN ini diadosi dari kisah nyata, dan persentasenya mencapai 80%

Kalau yang mengenal penulisnya, pasti akan menemukan banyak, "Oooo, jadi begini."

"Oooh, ternyata...."

Apalagi kalau pernah berkunjung ke rumah beliau, pasti akan mikir begini, "Wah, jadi sofa merah itu yang ada di novel ini...."

Hmmm, secara keseluruhan, meski diambil dari kisah nyata, penulisnya pinter banget ngatur plot cerita. Jadi gregetnya makin dapet. Gaya bahasa yang sangat khas dari Bunda, juga selalu berhasil membawa pembaca turut serta merasakan perasaan tokoh. Selalu.

Alur maju-mundur dengan amat sangat cantik sekali, membuat novel based on true story ini semakin terasa asik.

Apa yang berusaha dijelaskan penulis lewat novel ini, menurut Mimin, salah satunya adalah tentang perbuatan manusia, baik dan buruk yang akan selalu kembali pada manusia itu sendiri.

Mimin salut sama tokoh Sintya yang terlihat sangat tegar, walau sebenarnya dia juga rapuh. Apalagi saat melihat sendiri apa yang Jonan lakukan dengan mantan kekasihnya.

Akan tetapi, yang menurut Mimin paling menderita dalam novel ini adalah Jonan. Dia mencintai Sintya, tapi karena tidak bisa mengendalikan diri, mantan kekasihnya memanfaatkan kelemahan itu untuk kembali mendekatinya, dan membuat Sintya akhirnya salah paham. Karena tidak bisa mengendalikan diri dan berpikir jernih pula, dia justru berusaha merusak Sintya, dan membuat perempuan itu memilih menjauh beribu-ribu mil.

Lalu, setelah sekian lama, dan setelah dia memilih mengorbankan impiannya sendiri dengan mengejar Sintya ke Jawa, ternyata perempuan kesayangannya itu juga tetap menolak. Rumah tangganya Jonan dengan perempuan yang dinikahinya juga terbilang tidak sehat.

Inilah kenapa Mimin bilang, kalau salah satu pesan yang sangat kuat dari novel SIN, adalah tentang segala sesuatu yang akan selalu kembali pada manusianya. Entah itu kebaikan, ataupun keburukan.

Saat memposting foto novel ini di WhatsApp, ada yang mengira bahwa SIN ini adalah SIN yang difilmkan. Akan tetapi, meski Mimin belum pernah membaca novel yang itu, sekalipun ada yang mengira ini novel yang sama dan 'kesasar' membeli. Mimin yakin, pembelinya nggak akan kecewa. Karena kisah di dalamnya bener-bener penuh makna. Banget.

Sooo, novel ini recommeded banget, yess. Beli aja, nggak bakal nyesel. Asli.

You want?

Call Mimin at: 08980822333

Atau, kamu juga bisa beli lewat shopee, detailstore, yess.

Gamsahamnidaaa....

LovRegards,
MiminSyantiq

Katalog Novel LovRinz PublishingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang