a. Bonus Chapter

7K 533 67
                                    

💙💙💙

💙💙💙

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

💙💙💙

Menjalani kehidupan rumah tangga sama Yohan adalah suatu anugerah indah buat seorang Yena yang cuma seorang gadis mager yang gak kepikiran masa depannya sendiri.

Emang gak mudah karena harus menyatukan dua pemikiran berbeda supaya sejalan.

Tapi Yohan bilang,
"Selama ada kamu disisi aku, hidup aku bakalan kerasa indah"

Iya, Yohan yang tukang gombal itu.
Itu kata²nya enam tahun yang lalu.
Sekarang beda lagi.

Karena sekarang, mereka udah dianugerahi buah hati mereka.
Jadi hidup yang kata Yohan selama ada Yena, sekarang berubah selama ada Yena sama si kembar.







"Bi, Wony sama Dodo main kemana ya? Kok gak keliatan dari tadi?"

"Bentar ya non, saya cariin di taman"

Yena emang gak pernah ngelarang Wonyoung sama Dohyon buat main keluar rumah.

Sebenernya rumahnya sendiri udah gede dan Yohan juga tiap pulang kerja selalu aja beliin mereka berdua mainan.
Sampe Yena ngomel karena Yohan boros banget.

Tapi dua anak kembarnya itu gak betah banget main dirumah, senengnya main keluar sama temen² seumurannya di luar.

Persis banget sama Yena dulu yang gak bisa diem.

Sambil nunggu bi Mirae nyari dua anak kembar itu, Yena ngaso dulu abis ngeberesin kamar si kembar.
Berantakan banget astaga, berantakan sama mainan doang.

Minum es kopi enak.

Baru duduk lima menitan, bi Mirae dateng dengan dua anak kembar itu yang rada lecet² siku tangan sama pipinya.

Yena panik lah.

"Astaga ini kenapa bi?" tanya Yena.

"Jatoh non"

"Jatoh????"

Wonyoung sama Dohyon cuma nunduk sambil pegangan tangan.

"Yaudah bi, makasih ya. Aku mau ngomong sama ini anak berdua dulu"

Bi Mirae cuma senyum terus ngebiarin Yena ngurusin dua anaknya.

"Siapa yang mau cerita ke bunda kenapa muka kakak sama tangan adek bisa lecet?"

Keduanya cuma diam buat beberapa saat.

Bride ; Yena x Yohan ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang