Tangan mula mencapai doorhandle semula , pabila kaki sudah menapak di dalam ruang itu , seorang lelaki yang tengah berdiri sambil memandang ke dinding kaca itu menyapa pandanganku .

" Assalamualaikum "

Ucapku , segera dia berpaling . Senyum manisnya serta merta memudar bila memandang aku . Dan aku , bagaikan nyawa yang terlepas dari badan .

" Adam "

" Kau? "

Handbag di tangan terlepas tanpa ku pinta , wajahnya kelihatan marah padaku . Dia melangkah cepat menghampiri aku yang hampir mati terkejut di situ .

" Jadi , kau ke Kheyra Dania? CEO di Happy Shopping Compleks ni? Hah , tak padan langsung "

Adakah dia sedang menghina aku? Ya Allah , remuk hatiku . Benarkah lelaki ini adalah suami aku yang hilang? . Kerana aku terlalu rindu , aku terus memeluk dia

" Aku rindu kau Adam , mana kau menghilang selama ni? Aku rindukan kau "

Air mataku mengalir dengan begitu banyak , basah baju nya kerana air mataku . Aku terlalu rindu dan aku sangat-sangat rindukan dia .

Tapi ...

Pelukan itu dia lerai dengan paksa dan kasar ... Lalu , sungguh aku tak percaya . Adam menamparku , membuatkan aku terbangun dari mimpi buruk itu .

" Adam "

" Perempuan tak tahu malu! Kau siapa peluk aku? Kau ni memang perempuan gila kan? "

" Adam ... Apa kena dengan kau ni? Aku Dania ... Aku isteri kau "

" Isteri? " Dia gelak jahat ... Langkah nya kembali menghampiri aku bersama tatapan tajamnya itu .

" Nama aku memang Adam , Muhammad Adam Afiq dan aku bukan suami kau!! "

Aku terduduk di atas sofa , Adam Afiq? . Aku tak percaya ... Aku tahu dia suami aku! Tak mungkin aku salah orang .

" Adam , apa yang dah jadi pada kau Adam? Kau tak ingat ke aku siapa? Kita dah kahwin setahun yang lepas Adam , kita pergi honeymoon dekat Shanghai dan kau hilang di sana . Tolong Adam jangan buat aku macam ni "

Ucapku , kembali berdiri . Dia tergelak sinis padaku .

" Aku tak kenal kau siapa Kheyra Dania dan aku tak tahu kau siapa . Aku datang sini sebab nak jadi bisnes partner , but kelakuan kau macam ni dah macam orang gila , siapa yang nak melabur? "

Air mata aku hapus dengan rasa sakit hati dan kecewa . Pandangan matanya yang tajam itu sangat tak ubah seperti Adam . Walaupun nama dia bukan lah nama suami aku yang hilang , aku sungguh tahu dan yakin dia siapa .

" Aku memilih untuk tetap percaya Adam , kau adalah suami aku yang hilang "

" Suami yang hilang? Merepek! Aku batalkan urusan pelaburan di sini "

Dia melangkahkan kaki , mahu meninggalkan bilik pejabat ini . Segera aku berdiri dan gapai tangan dia , membuatnya tertoleh padaku semula .

" Adam , aku Dania isteri kau . Tolong ingat aku siapa Adam "

Dia lepas tangan aku , tatapan tajam nya itu buatkan aku sedikit takut . Dia tolak bahu aku perlahan , buatkan air mata ini kembali tumpah lagi . Harus berapa kali kau buat aku menangis Adam? .

" Dengar sini Cik Kheyra Dania , aku bukan suami kau yang hilang atau entah apa-apa lah . Aku tak perlu ingat kau siapa , sebab aku langsung tak kenal kau siapa! Memang aku ada isteri , tapi isteri aku bukan perempuan gila macam kau ni! Lebih baik kau jaga jarak dan jaga percakapan kau , jangan sampai orang lain salah anggap! Maybe kau ni sakit mental agaknya kan? Pergi lah buat check up kat hospital , okey? "

Suami Yang HilangWhere stories live. Discover now