Dear My Princess

just you can steal my heart, lady ~

Pair: Jinguji Ren x (Nama Kamu)  

Di suatu malam seseorang pria bersurai orange bermanik biru melintas bagai bayangan dan tak lama setelah itu terdengar sebuah teriakan

"PENCURI!"

dari sebuah toko yang berhasil pria ini rampok.

 tiba-tiba pria ini melintas tepat di depan jendela kamarmu yang terbuka.

"selamat malam, sayang ~"

ucapnya, dengan lembut sambil tersenyum manis.

"perkenalkan namaku jinguji ren, kau bisa memanggil ku ren. Namamu (nama kamu) kan?"

lanjutnya sambil memegang beberapa helai rambutmu. Kamu pun menepis tangannya tanpa mengatakan apa pun.

"kau pencuri itu kan?"

ucapmu.

"ara-ara ~ ternyata kau mengenalku, lady ~"

jawabnya dengan santai.

"aku mempunyai sesuatu untukmu ~"

ucapnya sambil mengeluarkan sepucuk bunga di saku bajunya.

"terimalah ~"

ucapnya sambil memberikan bunga kepadamu.

    Kamu pun terdiam sejenak dan berfikir.

"apakah ini hasil curian? Kalau ini hasil curian aku tidak mau menerimanya..."

ucapmu. Ren tersenyum.

"aku tidak akan memberikan barang hasil curian kepada wanita secantik dirimu ~"

ucapnya dan kamu pun mengambil bunga itu.

"kalau begitu aku pergi dulu ya (nama kamu), jaa lady ~"

ucapnya sambil pergi dari hadapanmu. Keesokan harinya dirimu sedang berjalan-jalan, tiba-tiba kamu pusing dan terjatuh di jalan.

"lady? Hey sadarlah..."

ucap seseorang yang tidak asing suaranya di telingamu.

"ku seperti mengenal suara ini..."

ucapmu dalam hati. Kamu pun perlahan terbangun dan kepala mu sudah berada di pangkuan seseorang.

"lady? Apakah kau sudah sadar?"

ucap pria itu sambil merapihkan rambutmu.

"i-ini, di mana?"

ucapmu sambil berusaha duduk. Tapi, kamu masih lemah untuk duduk.

"jangan memaksa kan diri, (nama kamu)"

ucapnya, dan kamu menuruti kata-katanya.

"hey kalian, apa kalian tau kalau seseorang yang sedang menopang kepalaku adalah seorang pencuri?"

ucapmu dengan nada kecil. Pria itu tertawa.

"kalau suaramu kecil seperti itu, mereka tidak akan mendengarnya lady ~"

ucapnya sambil tertawa kecil. Dirimu tersipu malu dan akhirnya memutuskan untuk duduk.

Seseorang wanita tua berdiri di depan gerobak bunga.

"anak muda, aku ingin membeli bunganya ~"

ucap wanita itu sambil tersenyum. Pria di sebelah mu langsung beranjak dari duduknya dan memberikan se buket bunga untuk wanita itu.

"ini ~"

ucap wanita itu sambil memberikan sedikit uang. Kamu pun terheran-heran, bunga sebanyak itu di bayar dengan harga yang tidak seberapa.