[0.6] Special one

5.1K 940 474
                                    

Voment hm :)

Maap lama apdetnya.

Plis aku oleng WonKyu jadi boon ini spesial WonKyu :v

***

~¤¤¤~


Wonjin udah gedek banget sama Minkyu, ya gimana gak gedek. Degem Wonjin diambil Minkyu.

"Araghh Minkyu bangsat!!" Wonjin berteriak mengacak rambutnya frustasi.

Setelah mendengar bahwa Minkyu mendaftarkan dirinya menjadi ketua osis yang baru Wonjin makin kesal dengan pemuda tinggi itu.

"Aku bangsat hm?" Wonjin menoleh lalu mendapatkan pemuda tinggi yang menyebalkan itu berjalan mendekat.

Wonjin mendelik lalu membuang muka. "Ngapain kesini?" tanya Wonjin jutek.

Minkyu tertawa menampilkan gigi putihnya yang tersusun rapi. "Aku cuma mau nagih janji, katanya kamu mau kencan bareng aku?" ucap Minkyu berbisik di telinga Wonjin.

Wonjin bergeser selangkah menjauhi Minkyu. "Ih apa sih, jangan deket-deket dong. Pake bisik-bisik lagi geli tau!" Wonjin melirik Minkyu sinis.

"Geli apa geli hm?" Minkyu menaik turunkan alisnya, Minkyu gemas sekali dengan Wonjin, rasanya ingin menggigit pipi Wonjin.

Brak!

Wonjin mendorong Minkyu hingga Minkyu tersungkur.

Minkyu tersenyum pelan lalu memejamkan matanya.

"Lah? Pingsan? Minkyu bangun ih, jangan bikin gw takut kek. Lu gak mati kan? Minkyu bangun ih!" Wonjin menggoyangkan badan Minkyu.

Wonjin mulai meneteskan air matanya. KASIH TAU GW MANA YANG NAMANYA SEME HE?

Wonjin itu gampang buat nangis, hati Wonjin tuh soft banget kaya batu bata.

"Minkyu huweee!! Gw emang kesel sama lo tapi ya jangan mati, gapapa lo jadi ketos deh, asal jangan mati hiks!" Wonjin udah nangis sesenggukan.

Minkyu membuka matanya lalu tertawa terbahak-bahak.

Wonjin menatap Minkyu dengan matanya yang basah. "Kamu bohongin aku?" tanya Wonjin dengan mengusap air matanya kasar.

"Hehhehe maaf deh maaf jangan nangis dong!" Minkyu tersenyum lalu mengusap air mata Wonjin yang tersisa.

Pipi Wonjin udah memerah menahan malu. "IH GAK LUCU TAU! LO NYEBELIN BANGSAT!" Wonjin memukuli dada Minkyu.

Grep.

Minkyu memeluk Wonjin, Wonjin berusaha berontak dengan melepaskan pelukan Minkyu, namun nihil usahanya gagal.

"Sstt, jangan nangis lagi aku gapapa kok udah ya cup cup," ucap Minkyu dengan mengelus punggung Wonjin.

Wonjin malah merengek. "AKU KHAWATIR GOBLOK! KALO KAMU MATI REPOT! Hiks ...." Wonjin menenggelamkan kepalanya di dada Minkyu.

Nyaman.

Hangat.

Itu yang ada dipikirkan Wonjin sekarang.

Minkyu melepaskan pelukan Wonjin, tangan Minkyu memegang lengan Wonjin. "Udah ya, jangan nangis. Aku ada di sini kok, aku gak akan ninggalin kamu. Aku sayang sama kamu."

Minkyu tersenyum tangannya naik memegang pipi Wonjin lalu mengusapnya pelan.

Minkyu menarik kepala Wonjin, Wonjin memejamkan matanya.

Cup.

Bibir Minkyu bersinggah di dahi Wonjin mengecupnya dengan lama.

Wonjin membuka matanya, maniknya langsung bertatap dengan manik Minkyu, hidung mereka bersentuhan, bahkan bibirnya sangat dekat hampir menempel.

"If I did anything right in my life, it was when I gave my heart to you, my special one--

I love you."

***

TBC.

Makasih yang masih nunggu book ini wkwkwkkwk.

Makasih yang masih nunggu book ini wkwkwkkwk

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Terlalu Tampan | Minkyu x Wonjin [PRODUCEX101]Where stories live. Discover now