Sweet Seventeen

3 1 0
                                    

"Re! Gue keluar dulu,,ada telpon!"
Rere mengangguk aku segera keluar dan mengangkat telpon.
"Halo?"
"Udah bangun?"
"Hehe.. Udah,,dari tadi!"
"Nggak sakit kan?"
"Enggak kok."
"Lagi dimana?? Kok rame??"
Emang kedengerannya ramenya Mall?tanyaku dalam hati.
"Lagi nemenin Rere di mall."
"Di FX?"
"Kok tau sih?" Jeno membuatku bingung.
"Iya!"
"Cantik! Aku suka liat kamu pake baju pink kayak gitu."
Sontak aku melihat gaun yg ku pakai.
"Tapi berdirinya jangan ditengah jalan gitu dong. Nggak keliatan cantik."
"Kamu dimana sih Jen??"
"Disebelahmu,, di Nike Shop."

Aku langsung menoleh,, kebetulan Nike Shop tak jauh dari butik yg ku kunjungi.
Kulihat Jeno tersenyum ke arahku,, dia terlihat sangat tampan dengan kemeja biru muda dan celana levis warna hitam. Jeno melambaikan tangan ke arahku. Aku tersenyum,, Jeno menghampiriku.

"Sendirian?" Tanyaku.
"Enggak,, sama kamu gini loh!" Goda Jeno.
"Ih,,kalau itu sih aku tau. Maksudnya kamu sendirian kesininya?"
"Iya,,, kamu sendiri?"
"Itu sama Rere,,dia bilang kalau mau tampil perfect di sweet seventeennya Reno!"
Jeno tertawa.
"Sorry,,aku belum ngabarin kamu. Iya,,nanti malam sweet seventeennya Reno!"
"Walau nggak kamu kasih tau aku juga tau!"
Aku memutar bola mataku.
"Dateng yaa,, dan dandan yg cantik!"  Bisik Jeno.
"Apa juga mau aku jemput? Kayak tuan Putri gitu?" Goda Jeno.
"Nggak usah,, nggak enak diliat sama temen-temen." Jawabku.
Jeno mengangguk.
"Oh iya,, kamu pake ini ya." Jeno memberiku sebuah kotak Jam tangan.
Kubuka kotak itu,, kulihat jam tangan warna pink muda,, warna kesukaanku.
"Suka?"
Aku mengangguk. "Banget!!"
"Yaudah lanjut sana milih bajunya,,pokoknya kamu harus tampil lebih perfect dari Rere!"
Jeno mengedipkan sebelah matanya,lalu meninggalkanku.

"Aduhh,,udah dibilangin diem dulu!" Aku merias wajah Rere,, sebenarnya bisa dibilang Rere itu cantik tapi karena tidak mengenal makeup,,dia jadi kurang perfect ,, meskipun tanpa makeup dia tetap cantik kan namanya juga perempuan , tapi Rere masih dalam pendiriannya yaitu menganggap bahwa make up itu "norak!"    

"Duh Joy! mata gua kelilipan nih!" 

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jul 15, 2019 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

InnocentWhere stories live. Discover now