26. Anak Baru

20 3 0
                                    

Beberapa bulan kemudian

Sekarang adalah waktu yang menegangkan bagi Ananta dan Tasya. Karna malam nanti mereka akan diperkenalkan dengan calon pasangan mereka.

Karna kepikiran masalah sang kakak, membuat Nadya harus terlambat bangun dan berangkat sekolah. Beruntung gerbang sekolah belum tertutup dengan sekuat tenaga Nadya berlari menuju kelasnya sampai akhirnya dia tidak sengaja menabrak seseorang, tapi karna terburu buru Nadya langsung bangun dan lanjut berlari tanpa meminta maaf terlebih dahulu kepada orang tersebut.

"Nad, kayak dikejar kejar setan aja lo. Sampe ngos ngosan gitu. " ucap Ardy

"Ini lebih dari setan Dy asal lo tahu. " ucap Nadya

"Emang apaan Nad, kok lebih dari setan. Jangan bikin gua takut dong. " ucap Gracia

"Gua dikejar kejar sama waktu tahu nggak sih. " ucap Nadya yang langsung dihadiahi tatapan tajam dari ketiga sahabatnya

"Ah elah Nad, kirain jin atau nggak iblis gitu. Lo mah udah bikin orang penasaran, malah jawabannya gitu. " kesal Rizki

"Sorry. " ucap Nadya lalu duduk dibangkunya
"ASTAGFIRULLAH, GUA LUPA! "

"Kenapa Nad, ada yang ketinggalan? " tanya Ardy

"Nad, ayo kasih tahu kenapa? " ucap Gracia

"Tapi gua khawatir jawabannya kayak tadi lagi. " ucap Rizki

"Gimana dong! Tadi pas gua lagi lari kesini gua nabrak orang, terus gua langsung pergi lagi aja tanpa minta maaf!" ucap Nadya panik

"Orangnya lo kenal nggak?" tanya Gracia

"Mukanya asing Cia, kayaknya murid baru. Duh gimana dong. " ucap Nadya

"Lo tenang aja Nad, nanti kan kalau ketemu lo bisa minta maaf. " ucap Ardy

"Masalahnya gua lupa sama mukanya." ucap Nadya tanpa dosa

"Ya ampun Nad, kenapa lo sekarang begini amat sih. " ucap Rizki

"Udah nggak usah dipikirin lagi. Sekarang gua tanya ke lo, kenapa lo bisa telat? " tanya Ardy

"Nanti deh pas istirahat gua ceritain. " jawab Nadya

"Assalamualaikum anak anak. "

"Waalaikumsalam bu. "

"Baiklah anak anak, sebelum kita memulai pelajaran. Ibu akan memperkenalkan murid baru terlebih dahulu. Silahkan masuk. "

"Kayak nggak asing mukanya? " batin Rizki
"Cia, tuh anak baru mukanya kayak nggak asing ya." bisik Rizki ke Gracia

"Iya Ki, kayak pernah kenal. " bisik Gracia ke Rizki

"Silahkan perkenalkan namamu. "

"Kenalin gua Sarah, gua harap kita bisa berteman baik. " ucap Sarah memperkenalkan diri

"Baiklah Sarah silahkan kamu duduk dibangku kosong yang ada dibelakang sana ya. "

"Maaf, bu tapi saya maunya duduk sama Ardy. " ucap Sarah

"Kenapa harus gua. " batin Ardy

"Baiklah kalau gitu, Nadya kamu pindah duduk dibelakang ya. "

"Bu, saya nggak mau Nadya pindah tempat duduk. Saya maunya Nadya duduk sama saya. " kesal Ardy

"Udahlah Dy, gua nggak apa apa kok kalau pindah. " ucap Nadya

"Tapi Nad. " ucap Ardy

"Nggak apa apa kok. " ucap Nadya mengambil tas nya lalu berpindah tempat duduk

Refrain [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang