2

9 3 0
                                    

Sudah 2 Minggu semenjak guanlin bergabung dengan kelompok Jinyoung dan sudah 2 Minggu pula guanlin jengkel dengan sifat sahabat sahabat dari Jinyoung.

"Lin,hwi bagaimana ini nilai ku kayaknya jelek deh"ucap Jinyoung sambil mengacak-acak rambutnya frustasi.

"Apasihhh hyungg salah Hyung sendiri lah,tau udah mau ulangan malah main game sampai malam"ucap daehwi sambil menatap jinyoung heran

"Huhuhu guan liat tuh,daedae kasar sama aku"ucap Jinyoung sambil menunjuk daehwi dan memasang wajah sedih.

Guanlin hanya melirik Jinyoung dan kembali memerhatikan handphone canggih dan mahal miliknya.

"Hei hei ada apa ini?"tanya park jihoon yang baru memasuki ruang dewan dengan park woojin.

"Jiun Hyung kedua dongsaeng mu itu jahat kepada ku!!"seru Jinyoung sambil menunjuk Guanlin Dan Daehwi bergantian.

"Astaga,hei pangeran narsis sampai kapan kau akan alay se alay si somi woi"ucap woojin sambil menyentil dahi Jinyoung

"Oi Hyung bisakah kau tidak membawa somi kemari"ucap daehwi

"Dih,jangan cuman ngelindungin dari belakang, ngelindungin dari depan kapan"ledek Jinyoung

"Iya deh serah orang yang harus terima gebetannya suka sama sahabat sendiri"ucap daehwi dengan penuh penekanan disetiap ucapannya

"Hiks hiks Dae jahat ih bikin Baejin ingat kalo chengxiao sukanya sama Guan bukan sama Baejin"ujar Jinyoung sambil menggambar lingkaran dimeja dengan jari

"Ucup cup dedek jinyoung baper"ujar jihoon sambil menepuk pundak Jinyoung pelan

"Yang lain kemana?"tanya guanlin yang akhirnya membuka suara nya

"Kayaknya sih lagi otw aku juga gak tau Lin"jawab jihoon.yang hanya dibalas deheman oleh guanlin.

"Permisi"ucap somi yang mengetuk pintu ruang dewan sopan

"Eh gebetan lu tuh datang"ejek woojin sambil menyenggol daehwi .

"Bacot lu buluq"ucap daehwi setelah itu meninginjak kaki woojin

"Cabe asem lu sakit kampret"umpat woojin sambil mengelus elus kaki korban pijakan dari adik sepupunya itu

"Eh iya som ada apa?"tanya jihoon selaku yang masih dalam waktu dimana ia akan waras.

"Ini kak,saya mau ngantar coklat ke Guan sunbae"ucap somi santai sambil menunjukkan coklat yang ia bawa

"Buset kayaknya aku dengar suara kretek deh"ucap woojin

"Keras banget lagi"lanjut nya sambil melirik daehwi yang tersenyum namun dimatanya terdapat rasa sakit yang teramat dalam

"Cup cup cup makanya jangan ledekin Hyung mu ini karma kan jadinya"ucap Jinyoung sambil mengelus punggung Daehwi

"Sunbae ini ada coklat buat sunbae"ucap somi sambil memberikan kotak yang dihiasi pernak pernik lucu berwarna baby pink

"Dari?"tanya guanlin singkat sambil menatap hiasan dikotak tersebut.

"Plis dari orang lain jangan dari somi plis plis"batin daehwi sambil membawa doa

"Dari saya"jawab somi singkat.

"Buset double attack"guman jihoon sambil menatap daehwi miris

"Som lu serius?"tanya Jinyoung udah mulai khawatir dengan hati daehwi yang kayaknya udah hancur sampai halus.
mati dong?

"Ya dari orang lain lah! buat apa aku buang buang waktu cuman buat bikin coklat untuk orang lain padahal buat coklat buat kakak sama temen sendiri aja ogah"ucap somi setelah itu membungkuk dan pergi dari ruangan dewan meninggalkan 5 pemuda yang terkenal di seluruh sekolah mengangak tak percaya kecuali guanlin yang hanya memakan coklat buatan entah siapa itu santai.

"Eh Lin tumbenan Lo makan coklat pemberian fans Lo"ucap Jinyoung karna seingatnya guanlin selalu membuang semua pemberian fansnya.

"Ini bukan dari fans ku"ujar guanlin.

"Eh Lin ini ada surat nya"ucap daehwi sambil memberikan surat yang ia temukan di pinggir kotak tersebut.

"Kalo kalian mau ambil aja"ucap guanlin tanpa memerhatikan hyung hyungnya itu dan hanya fokus membaca surat yang diberikan oleh seseorang dan sesekali menyuapkan coklat kedalam mulutnya.

"Sudah kuduga pasti sunny jie yang kasih"batin guanlin sambil memfoto dirinya memakan coklat pemberian orang yang ia panggil 'sunny jie' itu dan tak lupa memotret daehwi,Jinyoung,woojin dan jihoon yang juga memakan coklat pemberian sunny diam diam.

Dan mengirim nya ke salah satu kontak yang bertulisan "Joy" itu

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 10, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

LOVE/DESTINYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang