sebelumnya omi mau minta maaf :(
omi udah dua bulan ga up, itu semua karena kesibukan yang melanda.
oke jangan lupa tinggalkan jejak kalian yaaaa~
chapter ini full perthsaint
Happy Reading ^-^
Didalam rumah mewah yang berada dikawasan perumahan elit itu terlihatlah salah satu pemeran utama kita yaitu Saint.
saint terlihat sibuk dikamarnya dengan smartphonenya. berbagai macam ekspresi dikelurakan oleh lelaki berparas imut itu-tapi dia tidak mau mengakui itu-
"Oih! film yang ku tunggu akhirnya tayang! aku harus mengajak mereka untuk menonton bersamaku" Ucap Saint
Saint membuka Grup chat mereka. mereka yang dimaksudkan tentu saja grup yang berisi saint dan kedua temannya, Gun dan Plan.
saintsup: hei film yang aku tunggu sudah tayang. kalian berdua harus menemani ku menonton malam ini
iplan: aku tidak bisa, aku harus menyiapkan materi ajarku.
saintsup: auw! sok sibuk sekali kau ini! @. iplan
iplan: kau saja yang tidak punya kerjaan, alias gabut -_-
saintsup: Gun? halo gun? kau bisa kan? temani aku na :(
Gunnapatn: eum aku punya acara keluarga
iplan: sejak kapan keluargamu membuat acara semacam itu?
saintsup: iya, tidak biasanya...
Gunnapatn: ah itu karena ada kerabat ayahku yang datang berkunjung!
saintsup: jadi kalian tidak bisa menemani ku? :(
iplan : tidak
Gunnapatn: maaf na saint, tapi sungguh tidak bisa :(
iplan: besok besok saja
saintsup: Mai au! aku mau menonton penayangan pertamanya!
iplan: kalau begitu sana pergi sendiri
saintsup: cih! aku tidak akan memberikan kalian spoiler!
iplan: aku juga tidak mau tau
Gunnapatn: eum sebenarnya aku juga tidak tau film apa yang ingin kau tonton saint
saintsup: oih! ai'gun kau ini menyebalkan sekali!
Gunnapatn: auw? apa salahku?
saintsup: sudahlah!
saint membanting handphonennya kesal. bibirnya mengerucut menandakan bahwa lelaki manis itu benar benar marah dan kesal.
"bagaimana ini? aku benar benar ingin menonton :(" ucap saint dengan nada sedih dan bibir yang melengkung turun
"baiklah! aku akan nonton sendiri!" seru saint.
saint pun kembali berkutat dengan handphonenya, memesan tiket secara online. mengantri bukanlah gayanya, dia tidak suka bersentuhan dengan orang asing. ingat itu.
"oke saatnya bersiap-siap!" seru saint semangat.
sudah sebulan lamanya dia menunggu film ini. dia sangat penasaran. apalagi banyak sekali peminat dari film ini, belum lagi aktor dan aktris yang bermain didalamya sangatlah terkenal dengan akting mereka yang luar biasa. tentu saja saint tidak ingin melewatkan penayangan pertama begitu saja.
YOU ARE READING
Unbelievable Love
FanfictionTiga primadona Kampus yang di agung agungkan harus menjalani Takdir yang selama ini tidak pernah mereka mimpikan sekalipun. "Aku yakin Pho tidak sebodoh itu kan?"-gun "hei apa- apaan kau hah? jangan mendekati ku!"- plan "eungg ya terima kasih, semog...