Semenjak kejadian kemarin malam, banyak sekali pemikiran-pemikiran dari para Demigod Dan para pendidik.
1. Ternyata kemarin Onew dan Minho tidak ada di camp karena panggilan bertemu dengan para dewa.
2. Ogre tidak memiliki otak, tetapi mereka akan menuruti perintah yang di tujukan padanya.
3. Tidak akan ada monster yang bisa masuk ke dalam camp karena adanya portal pelindung.
Membicarakan pemikiran nomor 3, sepontan Dongyoung dan Yoonoh pun lari ke menuju gapura camp.
"Benar dugaanku" kata Dongyoung.
Di belakangnya Dongyoung dan Yoonoh, datanglah Taeyong, Yuta, Minho dan Onew.
"Bagaimana caranya menebalkan portal lagi?" Tanya Taeyong pada Onew.
Onew dan Minho tampak diam dan memikirkan solusi.
"Sepertinya kau harus memohon kepada ayahmu Taeyong" kata Onew.
"Bertemu dengan ayah?" Tanya taeyong.
Onew dan Minho mengangguk.
"Tidak akan pernah!" Jawab Taeyong.
"Hestia dan Poseidon akan mati" kata Taemin.
Seketika semua diam dan memandang Taemin yang tiba-tiba muncul.
"Apa maksudmu Hyung?" Tanya Dongyoung dengan nada tidak bersahabat.
"Putra Hestia dan Poseidon akan mati, karena terlalu sering bertarung Hestia akan semakin melemah...." Terang Taemin
".....sedangkan putra Poseidon tidak bisa hidup tanpa putra Hestia" lanjut Taemin.
"Ramalan macam apa itu?" Tanya Taeyong.
"Katakan saja jika ayah menyuruh kalian untuk membawaku ke sana, daripada harus membawa-bawa Taeil Hyung dan Youngho" ejek Taeyong.
"Aku dapat melindungi mereka dengan tanganku sendiri, tanpa harus memohon pada ayah" . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
— 3 Hari kemudian — . . . . . . . . . .
'Aku dapat melindungi mereka dengan tanganku sendiri, tanpa harus memohon pada ayah'
Mari kita lupakan kata-kata Taeyong yang ini, karena saat ini Taeyong dan Chittaphon sedang perjalanan menuju olimpus.
"Kau pasti sangat menyesal bukan tidak menuruti kata-kata para pendidik 3 hari lalu" kata Chittaphon.
"Sialnya, aku sangat menyesal" sahut Taeyong.
"Aku tidak pernah tau kalau Taeil Hyung trauma parah dengan Minotaur dan bodohnya aku tidak bisa melindungi Youngho dari serangan itu" lanjut Taeyong.
Chittaphon hanya diam dan berusaha menenangkan putra Zeus dari penyesalannya yang menumpuk.
Kejadian kemarin benar-benar yang paling parah, sampai Youngho harus dirawat dalam air suci dan Taeil harus dirawat di dekat api abadi. Ruangan itu dikhususkan untuk putra Poseidon dan Hestia karena mereka memiliki media penyembuhan sendiri.
Kondisi Taeil saat itu belum sepenuhnya pulih dan Minotaur menyerang, seketika syaraf-syaraf tubuh Taeil melemah dan tidak bisa diajak kerja sama. Trauma yang cukup mendalam membuatnya semakin lemah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tidak sebesar 2 Ogre pada waktu itu tetapi lebih brutal dari mereka. 4 orang telah dimakan dan 1 orang nyaris dimakan, 1 orang nyaris itu adalah Youngho.
Youngho berusaha menyelamatkan Taeyong dan Minotaur itupun melempar tubuh Youngho tepat berada di depan Taeil.
Saat Minotaur itu akan menyerang Taeil, lagi-lagi Youngho berusaha melindunginya. Hal itu membuat Minotaur marah dan membanting tubuh Youngho lagi.
Youngho tidak bisa melawan lagi, karena air di sungai dan danau sedang membeku. Dia tidak bisa menggunakan kekuatan untuk memecah es tersebut karena badannya sudah remuk. Minotaur itu akhirnya menghampiri Youngho dan menggenggam tubuh Youngho.
Melihat gelagat aneh Minotaur itu, Taeyong pun berusaha ngeluarkan kekuatannya. Untung Taeyong cukup kuat memanggil petir dan sebelum Youngho dimakan, Minotaur Itu sudah mati tersambar petir.
Walaupun dia lelah tapi tidak separah Taeil dan Youngho. Saat Minotaur itu tersambar petir milik Taeyong, disaat itulah Taeil tidak sadarkan diri. Kun meminta Sicheng untuk menggendong Taeil ke ruang pemulihan khusus.
Melihat kekasihnya digendong oleh Sicheng, Youngho pun berusaha bangkit untuk mengejar Sicheng tapi sayang tubuhnya tidak kuat menahan sakit yang diakibatkan nenghantam tanah dan badan pohon hingga pohon itu tumbang.
Yuta dan Yoonoh pun berlari mendekati Youngho, Youngho pun tapah oleh Yuta dan Yoonoh menuju ruang rawat khusus. Dan Taeyong hanya melihat kejadian itu sambil berurai air mata.
Langit pun mendengar kesedihan Taeyong dan turunlah salju pun turun.
'maafkan aku, aku tidak dapat melindungi kalian' batin Taeyong. . . . . . . . . . . . . . . TBC
