[29.] Crop Top vs Headband

Mulai dari awal
                                    

Kini Jaehyun mencoba untuk mengirim pesan, Jaehyun yakin jika pesannya nanti akan di baca oleh Taeyong.

Hyung. dimana?. Aku akan mati di tangan member lain jika aku tidak membawamu.

Send

Jaehyun masih berkeliling, sambil sesekali melihat pesannya. Apakah di balas atau tidak.

Jaehyun mencoba untuk kembali menelponnya. Semoga saja kali ini di angkat. Tapi sepertinya keberuntungan ada di pihak Jaehyun.

Tidak perlu menelpon lagi, kini dia dapat melihat Taeyong yang sedang bersandar di samping panggung. Tangan mungilnya memainkan Headband miliknya. Entahlah, kenapa Jaehyun dan Taeyong bisa menggunakan headband malam ini.

Dugh,

Taeyong memejamkan mata tiba-tiba saat dengan tiba-tiba seseorang mengukungnya. Menghipitnya di tembok dan mengunci pergerakannya.

Taeyong merasakan gesekan pada hidungnya. Tanpa membuka matapun, dia sudah tau siapa orang yang melakukan ini padanya. bau tubuhnya sangatlah Taeyong kenal.

Membuka mata perlahan, Taeyong tersenyum. Mengigit bibir bawah, tangannya meremas headband di tangannya.

"Jaehyunie"lirih Taeyong, matanya melirik sekitar. Merasa aman, Taeyong mengecup singkat bibir Jaehyun.

"Jangan merayuku" ucap Jaehyun, "Kenapa kabur?"

"Aku tidak kabur"

"lalu kenapa tadi lari?" Tanya Jaehyun lagi

Taeyong diam, sedikit berfikir kalimat apa yang cocok untuk menjadi alasan saat ini. tapi tatapan Jaehyun yang begitu mengintimidasi dirinya membuat pikirannya kacau. Otak Taeyong mendadak beku dan tidak bisa berfikir. Haruskan dia jujur. Ya sepertinya memang dia harus jujur.

"Kau kesal denganku. Jadi aku kabur"

"Tau aku kesal darimana?"

"Dari ekspresimu. Dari gerak-gerikmu dan dari tatapanmu padaku" jawab Taeyong

"Tau kenapa aku kesal?"

"Pakaianku"

"Jadi?"

"Aku tidak bisa menolak Jaehyun. aku hanya di beri pakaian seperti itu jadi aku memakainya. Sama sepertimu. Bajumu juga stylenya robek bagian belakang."

"Aku memakainya sejak konser pertama kita. dan hyung membahasnya sekarang. lalu bagaimana baju see through hyung waktu itu."

"Kenapa jadi bahas bajuku" suara Taeyong meninggi

"Hyung juga membahas bajuku" ucap Jaehyun, "Ya baju hyung keterlaluan. Kenapa tidak pakai baju saja sekalian" teriak Jaehyun

"Oke, konser berikutnya aku akan telanjang"

"Yak" teriak Jaehyun lagi

"Kau membentakku?"

Jaehyun yang tidak sengaja berteriak kini menjadi diam. Matanya melihat wajah Taeyong yang sudah berekspresi sedih. Jika di biarkan Taeyong bisa saja menangis nanti.

"Hyung maaf aku tidak sengaja membentakmu. Jangan suka berbicara asal. Aku tidak suka"

Tangan Jaehyun menggenggam tangan Taeyong. memainkan jemarinya dengan milik Taeyong. mencoba untuk membuat Taeyong memaafkannya.

Tapi sejenak Jaehyun berfikir, bukankah harusnya Jaehyun yang marah dan kesal. Dan bukankah harusnya Taeyong yang membujuk Jaehyun. kenapa ini jadi terbalik. Kenapa dia yang membujuk Taeyong dan mengalah.

Daily JaeyongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang