Part 14

2.2K 183 19
                                    

Hay Hay Readers...
Happy Reading...

>>>>>AdaCerita<<<<<

Ke esokan hari nya, Lesti sudah bersiap pergi ke kampus. Kini ia tengah sarapan bersama kedua orang tua nya

"tumben nih anak Ayah udah siap" (ucap sang ayah yang heran)

"ah Ayah, kan mau dijemput pangeran. Malu dong kalo bangun siang " (ucap dang mamah menggoda)

" ih Mamah apa sih" (Lesti tersipu malu)

"loh anak Ayah, punya pangeran toh??  Ko ngga di kenalin sama Ayah?? " (ucap sang ayah ikut menggoda nya)

" ih Ayah mah sama aja kaya bunda" (ucap Lesti)

Tiba-tiba seseorang mengetuk pintu

"nah itu pangeran nya udah dateng" (ucap bunda melirik pintu)

"udah ah Lesti pamit, jangan julit" (beranjak pergi lalu mencium tangan kedua orang tua nya)

"ayah penasaran ah, mau lihat dulu" (Ayah melangkah mendahului Lesti)

"ih ayah, udah sana makan" (menarik tangan Ayah nya lalu berlari)

Sang Mamah hanya tertawa melihat kelakuan anak dan suami nya itu. Lesti kini sudah ada di ambang pintu, perlahan ia membuka pintu nya

"ayo langsung berang.... " (belum selesai ucapannya terpotong oleh Rizki)

"Assalamualaikum om"  (melewati Rizki dan mencium tangan Ayah Reza)

"waalaikumsalam, siapa nama kamu nak?? " (ucap ayah)

" Rizki om, Rizki Syabrudin Aldrich " (ucap Rizki tenang)

" nama yang bagus, cocok dengan orang nya" (ayah Reza tersenyum)

"Aamiin, terima kasih om" (Rizki ikut tersenyum)

"lah aku nya di kacangin " (ucap Lesti cemberut)

" ih iri aja kamu, kamu kan bisa seharian sama pangeran mu ini. Nah kalo Ayah kan baru ketemu, kapan kapan main ki kesini. Temenin Ayah main basket" (ajak Ayah Reza)

"wih om suka basket juga?? " (tanya Rizki antusias)

" jangan panggil om, panggil Ayah aja ya ki. Suka banget lah, tar kita main bareng ya" (ayah Reza menepuk perlahan pundak nya)

"siap om, eh Ayah maksudnya. Nanti kita main bareng " (Rizki tersenyum)

" bentar deh, ayah tau dari mana Rizki bisa main basket" (ucap lesti penasaran)

"ah kamu mah suka kepo deh" (mamah tiba-tiba keluar)

"pasti mamah ya yang ngasih tau Ayah" (ucap lesti cemberut)

"Assalamualaikum tante, eh mamah" (Rizki mencium tangan Mamah Erie)

"waalaikumsalam, masih kaku ya ki manggil nya" (mamah erie terkekeh)

"Hehe iya mah, masih belum terbiasa" (ucap Rizki malu malu)

"udah ah, Lesti pamit (mencium tangan kedua orang tua nya)  kalo A'Iki masih mau di sini ngga papa. Assalamualaikum " (Lesti pergi duluan)

Ada Cerita *MySoulmate* {finish} Where stories live. Discover now