Good Night

1K 200 51
                                    

vote dulu baru scroll say ;*
.
.
.



setiap malam biasanya keluarga Choi selalu makan bersama. lengkap dari bapak Choi Siwon beserta istri ditambah dua anaknya, Choi Soobin dan Choi Bina. kadang juga kalo Yeonjun nginap pasti ikut makan di meja itu.

tapi malam ini agak berbeda. berbeda jauh dari biasanya.

"ma, kok kak Soobin sama papa gak ikut makan?" tanya Bina sambil ngeliat bangku tempat kakak dan papanya yang sekarang kosong.

"gak tau tuh. tadi udah mama ajakin tapi kakak kamu maksa papa buat gak ikut makan malam  dulu hari ini karna ada yang mau diomongin. sampe mama pun diusir" kata mama Choi dengan nada sok sedih sambil nyendokin nasi kepiring Bina.

"mau lauk apa, sayang?" tanya mamanya gak direspon cewek itu.

mata Bina gak berhenti ngeliatin bangku kosong disebelahnya. bangku tempat Soobin biasanya duduk.

"napsu makan Bina ilang, ma" katanya sambil mendorong piring dihadapannya.

ngebayangin gak ada yang bercanda pas makan malam ngebuat rasa lapar Bina hilang. mungkin di keluarga lain makan itu harus diam, tapi beda dikeluarga Choi. mereka kalo lagi makan pasti ada aja yang diomongin, ada aja yang dibecandain.

apalagi papanya, ganteng sih iya tapi kadang suka rada rada :') tapi karna itu juga mama Choi jadi cinta. ehe.

"kok gitu?" kaget mamanya.

"iya gitu dong. masa mama sama Bina makan sedangkan papa sama kak Soobin kelaperan?" kata Bina cemberut.

"hm, oke. gak usah makan sampe besok dan seterusnya" jawaban mama Choi membuat mata Bina membulat.

gak heran kenapa Soobin suka tegas sama cewek itu karna nyatanya hampir seluruh gen yang ada di kakaknya berasal dari mamanya.

"t-tapi--

"mau makan atau nggak?" potong mamanya lagi dengan senyuman yang--ugh, seram membuat Bina mengangguk cepat.

gak bisa dielak emang perkataan seorang ibu itu.

"Bina mau makan pake udang aja" ucap cewek itu dianggukin mamanya.

"Bina mau tau gak?" tanya mama Choi tiba tiba sembari menuangkan lauk diatas piring Bina dan membuat si empunya mendangak.

"kamu boleh mogok makan karna orang orang disekitar kamu yang biasanya ikut makan bareng gak ada. tapi inget sayang, kalau seandainya kamu sakit, bukannya orang orang itu yang akan khawatir nantinya?" ucapan mama Choi membungkam mulut Bina.

jangan buat aku aku khawatir, Bin. satu kalimat yang pernah keluar dari mulut Soobin itu muncul dipikirannya membuat cewek itu menggelengkan kepala.

gak, dia gak mau buat kakaknya khawatir lagi tentang dia. dia gak mau buat kakaknya sedih.

"toh nanti juga kalo papa sama kakak kamu kelaperan bakal makan kok. sekali kali jangan pikirin orang lain, pikirin dulu diri kamu sendiri. love yourself, Bina. love yourself" lanjut mamanya membuat Bina terkekeh kecil.

.
.
.

satu sendok terakhir dan akhirnya Bina nyelesaiin makannya. begitu juga dengan mama Choi.

"berarti malam ini Bina harus naro piring sendiri ke dapur loh ya" kata mama Choi membuat Bina yang lagi minum hampir tersedak.

"k-kok gitu?"

"kan kakak kamu gak ada"

"kan ada mba--

"punya pembantu bukan berarti kamu gak mandiri, sayang. nih piring mama sekalian" ucap mama Choi enteng membuat bibir Bina mengerucut.

Who You? || Choi SoobinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang