halfday cat [Taegi]✔

how to get free food

kucing suka sekali menghabiskan waktunya di tempat tidur, apalagi tidurnya bisa melebihi dua belas jam, tapi kali ini si kucing harus bangun dan jalan-jalan sejenak guna mencari makan malam.

empat kaki itu menendang selimut, kemudian bangkit dan berjalan menuruni ranjang bak seorang model.

suara eongan terdengar menggema, membuat langkah kaki cekatan segera membuka pintu kamar yoongi, kyungi terlihat memekik gemas.

"SUGA!" katanya kemudian menggendong kucing itu, membawanya ke dekapan.

"meow~" kyungi hyung, lapar.

"apa hm? kenapa kau bisa ada di kamar yoongi? dia menyembunyikanmu? dasar anak nakal." kyungi mengomel sendiri dengan sang kucing digendongan, dia bergegas menuju dapur dan membuka lemari kaca diatas rak piring, memberikan sisa makanannya tadi pada suga, kucingnya.

"nah, makan yang manyak oke? aku akan menuangkanmu air." suga, kucing putih milik kyungi yang keberadaanya selalu membuat bingung pemiliknya, pasalnya setiap pagi menjelang, kyungi tidak pernah mendapati suga ada di apartemennya, suga adalah tipe kucing yang suka keliaran malam hari, entahlah kyungi juga bingung dengan kucingnya yang aneh tapi menggemaskan itu.

membahas kucing, dia juga punya keponakan yang malasnya melebihi kucing, segera kyungi bergegas kembaki ke kamar yoongi, memanggil nama yoongi dengan lantang. tapi malam itu, kyungi tidak dapat menemukan yoongi dimanapun.

suga yang sudah selesai makan menjilat sekitaran bibirnya, menatap kyungi pemiliknya yang sedang panik kebingungan.

"meeeow.." airnya mana..

"dimana dia ya?" kyungi bertanya pada angin lalu. tapi setelah itu dia menggeleng, "dia sudah besar, harusnya tahu batasan waktu pulang." katanya kemudian menemui suga didapur yan sedang duduk menghadap dispenser.

"eow?" kepalanya dimiringkan ketika menatap kyungi.

"ah iya, airnya." kyungi mengambil mangkuk kecil kemudian mengisinya dengan air, dia lalu meletakannya didepan suga.

kyungi mengelus kepala suga ketika kucing putih itu meminum airnya.

"tapi... ada yang aneh." kata kyungi kemudian menarik suga untuk menonton tv bersama setelah suga selesai minum.

"uwu, menggemaskan sekali." kata kyungi ketika membaringkan suga disofa, buku-bulu lembutnya membuat tangan besar kyungi seperti dimanjakan kain sutera lembut.

sedangkan suga sejak tadi mengeong senang.

kau begini jika aku berubah hyung. coba kalau aku kembali normal pasti kau akan kembali bersikap dingin padaku.

kyungi menatap suga penuh tanya, pikirannya berlarian. ada beberapa hal yang terlihat famiiar disini.

"suga, kemari." kyungi menepuk pahanya, tapi suga tidka menggubrisnya melainkan kembali mendudukan tubuhnya ke arah televisi.

kapan lagi aku bisa menonton tv seperti ini.

"suga ya."

"meow~" diamlah hyung.

kyungi menghela nafas lelah, kenapa sekarang kucingnya sama keras kepala dengan keponakannya sih.

ding dong.

kyungi menoleh kearah pintu, dia kemudian bangkit dan menuju pintu, membukakan pada siapa yang tadi memencet bel.

"halo, selamat sore. kami tetangga baru,"

"ah, iya. silahkan masuk."

kyungi membukakan pintu lebih lebar untuk membiarkan keluarga kecil itu masuk ke apartemennya.