Theory of love [ Indonesia Translate ]

theory of love [ chapter 1 ]

"Sawadeekrap ... Namaku Thrid. Senang bertemu kalian pada setiap Kamis malam. Sekarang jam 8 malam. Banyak dari kalian yang penasaran karena aku menghilang belakangan ini. Maaf ya , para penggemarku. Aku sedang sibuk dengan tugas kampusku. Kalian mungkin senang mendengar bahwa aku akhirnya berhasil menyelesaikan semua tugas dan sekarang, waktuku adalah milik kalian!

Sialan! Kameranya miring. Ah ... aku terlalu malas untuk turun dari tempat tidur untuk menyesuaikannya. Aku biarkan saja apa adanya.

Oke, lanjut. Beberapa juniorku merekomendasikan film ini minggu lalu. "

Aku berhenti sejenak untuk menciptakan momen ketegangan. Tik,tok,tik,tok

"Betul! Filmnya adalah The Girl That Never Stopped Laughing 2!

Hei sialan, bisakah kau mengatakan sesuatu? Kalau tidak, ini akan sangat membosankan ...

Tidak peduli bagaimana aku memberi isyarat kepadanya,dia tetap menolak untuk tampil didepan kamera. Sedangkan aku terus membagikan komentarku tentang film tadi.

Awalnya, aku tidak terlalu tertarik pada film. Ditambah fakta bahwa sekuel ini tidak ada hubungannya dengan film yang pertama. Kenapa harus repot-repot membuat sequelnya lagi??? Tetapi ketika aku selesai menontonnya, itu sebenarnya cukup menarik! Film ini bercerita tentang seorang gadis bernama Emmy. Dia memiliki penyakit, begitu dia tertawa. Dia tidak bisa berhenti. Menurut pendapatku, ini mungkin seperti penyakit mandibula. Ngomong-ngomong, aku seharusnya tidak boleh terlalu banyak berbagi perihal jalan cerita nya, kalian harus benar-benar menontonnya sendiri. Tapi izinkan aku berbagi beberapa baris favorit saya di film ini dan soundtrack-nya ... "

Blah, blah, blah ... dan aku mulai berbicara pendang lebar.

Apa kalian bingung? Ingin tahu siapa aku? Jika kalian tidak mengerti, silakan gulir ke atas ... aku Third, seorang Youtuber baru. Yah, aku bukan pendatang baru karena aku telah memulai channel ini selama hampir setahun dan aku memiliki sekitar 30.000 tampilan ... aku dapat menganggap diri saya sebagai virus media sosial.

Aku suka membuat dan mengedit video dan mengunggahnya di YouTube. Ini hobi aku. Dan ada seseorang yang spesial yang telah membantuku dalam hobi ini, dia adalah teman terdekatku.

"Hei, aku punya banyak viewers untuk video ku yang sebelumnya ..." well, jika Kalian bertanya kepada ku tentang apa yang telah ia diperbuat utnukku sejauh ini, ia telah membantu dalam banyak aspek. Namun baru-baru ini dia hanya duduk dan menontonku mengoceh didalam video.

"Hanya 300 viewers."

"Hah?"

"Hanya 300 viewers sialan, aku baru memeriksa 15 menit yang lalu."

Pasti ada yang salah dengan YouTube mu. Kau harus memeriksa lagi! "

Ini yang kau sebut banyak viewers? Aku seharusnya tidak mendengarkan omong kosongmu! "