Playing in the classroom| shake in the car

160K 1.9K 58
                                    


⚠️21+⚠️

Judul Asli Bac Si, Phia Duoi Cua Toi Lai Uot Roi-

\Author Bb ui/Chiov

❌Happy reading❌

***

Hari ini gilirian Mean yang memiliki hari libur. Namun Plan harus pergi ke kampus. Dan Mean ingin pergi bersama Plan.

Mata kuliah diadakan di ruang kelas terbesar. Tetapi tidak banyak siswa. Mean dan Plan duduk di pojok belakang yang tersembunyi.

Mereka yang tidak tahu, akan berasumsi dengan maksud meminjam tempat untuk belajar.

Profesor di serap dalam mengajar di prodium. Di bawah meja, salah satu tangan Plan menarik kejantanan Mean dari celana nya. Sedangkan tangan satunya dengan bergetar mencatat.

Sebelum pergi, Mean sengaja menyuruh Plan untuk mengenakan T-shirt yang agak longgar, untuk memudahkan tangan Mean nyelip kedalam untuk memluntir puting Plan yang bengkak dan memijatnya.

Plan menggigit bibir bawahnya dan menekan dorongan untuk untuk mengerang.

Meski teman sekelas terdekatnya empat sampai lima meja jauhnya, Plan masih takut bahwa erang nya bisa terdengar.

Mean mendekat dan berbisik di telingan Plan.
"Eranglah sayang, jangan menahannya biar suamimu ini bisa mendengarnya. Orang-orang itu tidak akan bisa mendengar."

Plan melirik, memang benar-benar sangat kusut. Gerakan tangan nya juga di percepat.

Plan menjadi sangat semangat. Titit nya yang terbungkus celana segera mengeras dan berdiri tegak. Dan sebagian celana sudah mulai basah.

Mean menjilat dan menghisap daun telinga Plan dengan panas. Lalu tangannya turun dan memijit di atas celana.

"Lihat, semua basah. Bagian belakang pasti akan lebih basah, jika ada yang melihat, mereka pasti mengira kamu sudah mengompol."
Ucap Mean sembari di mainkan lidahnya di dalam ceruk-ceruk daun telinga Plan.

"Egghhh..."
Desah Plan merona.

Lubang kecil bereaksi seolah-olah satu benda telah menggosoknya. Membuat Plan gatal dan tidak nyaman. Plan mengusap bolak-balik di kursi.

Mean menarik Plan ke dalam pelukannya. "Disini bersandarlah padaku.."
Tangan Mean mencapai ke lubang kecil bahkan melalui celana dalam, antusiasme yang bergairah bisa dirasakan.

Plan benar-benar tidak bisa menahannya. Plan ingin mengerang, tetapi saat melihat teman-teman nya Plan mencoba menahan.

Sebaliknya Plan memutar kepalanya dan mencium bibir Mean. Lidahnya bergerak maju mundur membuat detakan jantung dan lubang kecil Plan bergetar lebih cepat.

Plan terbiasa dengan kejantanan besar Mean, jari tidak bisa memuaskan titik-titik sensitif di rongga rektum nya.

Semakin banyak air yang meluap, semakin besar Plan menginginkan kejantanan Mean untuk memasuki.

"Istriku, apakah kamu sudah tidak sabar? Sini duduk di pangkuan ku dulu.."
Mean menarik celana dalamnya dan mengangkat tubuh Plan ke pangkuan nya.

 𝙼𝚢 𝙳𝚘𝚌𝚝𝚘𝚛 𝙸𝚜 𝙼𝚢 𝚂𝚎𝚡 𝙰𝚍𝚍𝚒𝚌𝚝-𝚅𝚎𝚛 Where stories live. Discover now