### 12 ###

179 8 0
                                    

Malam ini sepi sekali well dad dan Sherren sedang pergi ke rumah rekan kerja dad

Mereka mengajakku namun aku menolaknya

Selain karna malas keluar, aku sedang flu dan demam makanya aku menolaknya

Sudah 2 hari dia tak kerumahku, menjagaku seperti biasanya

Well mungkin dia sedang menyetubuhi gadis itu

"ck pikiran macam apa itu"kata seseorang yang berada di jendelaku

"cih kenapa kau mencariku lagi?? sudah selesai dengan gadismu itu??"kataku tersenyum sinis dan memalingkan wajahku

Dengan gerakan cepat ia sudah berada disampingku

Ia memegang tanganku namun aku menepis tangannya

"aku sedang demam dan aku sedang tak mood bertengkar denganmu"kataku merebahkan tubuhku di kasur dan menarik selimut hingga menutupi seluruh tubuhku

Walau selimut menutupi tubuhku aku bisa merasakan ada seseorang yang memelukku

"kamu melihatnya ya??"kata Harry

"melihat apa??"kataku pura-pura tak tau

"ck jangan berpura-pura tak tau"kata Harry mendecak kesal

"ok styles, aku memang melihatnya lalu apa hah?? kamu sudah aku berikan kesempatan tapi kamu menyia-nyiakannya"kataku meneteskan air mataku

"aku mempunyai alasan melakukan itu dan kumohon dengarkan penjelasanku"kata Harry

"penjelasan apa lagi?? Aku tak mau mendengar semua ucapan yang keluar dari mulutmu karna itu semuanya adalah kebohongan"kataku berteriak

Air mataku berhasil mengalir deras

Ia memelukku erat

Aku berusaha melepaskan pelukannya itu namun apa daya kekuatanku terlalu lemah dibanding dirinya

"jangan memelukku"kataku sesengukkan

"kumohon maafkan aku"kata Harry

"kamu selalu minta maaf tapi kamu selalu mengulanginya, aku lelah Har benar-benar lelah bisakah kamu pergi dari kehidupanku"kataku "kumohon jangan memintaku pergi dari kehidupanmu"kata Harry "hmm okay aku akan memberimu kesempatan sekali lagi dan ini kesempatan yang terakhir, benar-benar terakhir dan kumohon jangan menyia-nyiakan kesempatan ini lagi Har"kataku "aku janji tak akan menyia-nyiakan lagi kesempatan yang kamu berikan lagi honey"kata Harry mencium keningku "well jelaskan padaku kenapa kamu mencium Patricia, kamu tau kan aku sangat membencinya, sikapnya itu tak lebih dari wanita murahan"kataku

Ya wanita tadi bernama Patricia dia bak ratu di sekolah ini, ia selalu bergonta-ganti pasangan

Jika dia dan teman-temannya berjalan semua orang khususnya para pria memandangnya

Bukan, aku bukan iri namun aku hanya tak suka saja ia memanfaatkan wajah cantiknya untuk menggoda semua para pria

Itu benar-benar menjijikan

"kau cemburu??"tanya Harry

"kau bodoh atau apa?? tentu aku cemburu aku kan kekasihmu jadi aku pasti cemburu melihatmu mencium perempuan lain"kataku kesal

"ck kau saja belum memutuskan Ashton, jadi untuk apa kau cemburu padaku??"kata Harry tersenyum sinis

"bodoh, aku tadi ingin memutuskan Ashton tapi aku melihat pemandangan yang menakjubkan jadi aku membatalkannya"kataku penuh penekanan di kalimat "pemandangan yang menakjubkan"

"hmm ok maafkan aku dan tidurlah, aku tak mau membuat sakitmu semakin parah"kata Harry

"kau akan menjagaku??"tanyaku

Ia tersenyum dan mengacak rambutku

"tentu bodoh, itu adalah kewajibanku sebagai pacarmu"kata Harry

Aku mencium pipinya dengan cepat

"Love you"kataku

"Love you too honey"kata Harry

Kendall POV

"ck kenapa kau memanggilku??"tanyaku pada seorang vampire laki-laki

"lihat mereka"kata vampire laki-laki itu menunjuk ke jendela kamar seseorang

Well aku melihat Harry membelai rambut gadis manusia itu yang sedang tertidur

Ia sepertinya benar-benar mencintainya

Entah kenapa perasaanku sakit melihat pemandangan itu

Alasanku menjadikan Harry vampire adalah agar bisa bersamaku tapi nyatanya apa ia malah jatuh cinta pada manusia bodoh itu

Ya semenjak Harry masih menjadi manusia aku sudah tertarik padanya dan itulah alasanku menyisakannya ketika aku membunuh kedua orangtuanya

"kenapa kau tunjukan pemandangan sampah ini padaku??"protesku pada vampire sialan itu

"hey tenanglah aku ingin membicarakan sesuatu padamu"kata vampire laki-laki itu yang bernama Ashton

Ya dia Ashton vampire suruhanku untuk memata-matai gadis manusia itu

"apa yang ingin kau bicarakan??"tanyaku

"aku tak bisa membaca pikiran gadis itu lagi, aku tak tau ia sudah mengetahui penyamaranku atau tidak, sepertinya Harry mengunci pikiran gadis itu"kata Ashton

"cih sudah kuduga Harry akan melakukan itu, well inilah alasan kenapa aku menyamar menjadi Gordie"kataku

Ya aku menyamar menjadi anak baru yang bernama "Gordie" itu dan sepertinya penyamaranku berhasil

Aku sudah mulai dekat dengan gadis manusia itu dan Harry sepertinya ia tak curiga sama sekali bahwa "Gordie" adalah aku

Tinggal sedikit lagi langkahku mendapatkan gadis itu

Aku benar-benar akan menghancurkanmu Harry seperti kamu menghancurkan hatiku

You And I (harry styles fanfiction)Where stories live. Discover now