Matahari mulai terbenam menandakan kalau hari mulai gelap, sementara seorang pemuda terlihat berjalan kaki sedang dalam perjalanan pulang. Namun dia kurang beruntung karna langit tiba-tiba menurunkan hujan yg sangat deras
"Hujan" gumam pemuda itu langsung berlari dan hendak menyebrang jalan tanpa melihat kesekeliling sehingga terdengarlah bunyi klakson mobil yg sangat nyaring sehingga terasa memecah telinga
Pemuda itu langsung menoleh dan sedetik kemudian terpental jauh karna dia tertabrak mobil yg melaju cepat kearahnya
"Enggak mungkin" ucap seseorang yg menabrak pemuda itu lalu dia langsung turun dan menghampiri pemudah itu
Pemuda itu tergeletak tak berdaya di jalanan namun dia mampu menoleh kearah dimana di tertabrak. Dengan penglihatan samar akibat kecelakaan tersebut, dia melihat orang yg kini berlari kearahnya yg makin dekat dan lebih dekat lagi sehingga dia mampu melihat wajah seseorang yg dia yakini telah menabraknya karna dengan jelas orang itu keluat dari mobil dan kini sudah berlutut didekatnya
"Mas, mas bisa denger aku'kan?" Tanya orang yg menabrak pemuda itu sambil menggoyang-goyangkan badanya
Bukan menjawab tapi pemuda itu malah tersenyum dan sedetik kemudian menutup matanya
"Mas bangun" panik orang itu terus menggoyang-goyang badan pemuda yg ditabraknya. Hujan yg terus turun menambah rasa takut hingga dia menyerer pemuda itu menuju mobilnya
Orang yg menabrak pemuda itu adalah seorang wanita, namun bukan berarti dia lemah dan tak bertanggung jawab yg tega meninggalkan orang yg ditabraknya justru sebaliknya dia berusaha untuk segera membawa orang itu
Setelah dia berhasil membawa pemuda itu kedalam mobilnya, dia langsung bergegas untuk membawa pemuda itu kerumah sakit terdekat
○○○
Wanita itu mondar-mandir saat pemuda yg dia tabrak berada diruang UGD karna kepalanya terbentur dan mengalami pendarahan. Rasa takut dan bersalahnya benar-benar sangat menghantuinya, bahkan dia sendiri tak pernah setakut ini sebelumnya
Lama menunggu akhirnya dia langsung menelpon seseorang untuk datang menemuinya dirumah sakit. Dan tak lama kemudian dokter keluar dari ruangan tersebut
"Bagaimana keadaanya dok?" Tanya wanita itu berharap kalau operasinya lancar
"Kepalanya memang banyak mengeluarkan darah tapi semuanya baik-baik saja karna kamu membawanya tepat waktu" jawab dokter
"Alhamdulilah ya Allah, terima kasih dok" Yuki senang karna pemuda itu bisa diselamatkan
"Sebaiknya kamu pulang saja, soal dia biar saya yg mengurusnya dan nanti kalau dia sudah sadar saya akan mengabarimu" ucap dokter itu sambil menepuk pundak wanita yg kini merasa lega karna dia tidak membuat orang kehilangan nyawa
"Nggak dok, aku akan menunggu disini sampai dia sadar"
"Tapi kamu bisa sakit, lihat pakaianmu basah begini jadi kamu pulang saja"
"Sebentar lagi juga teman saya datang bawa pakaian jadi saya akan menunggunya sampai dia sadar"
"Ya sudah kalau begitu"
"Dok tolong beri dia perawatan yg terbaik, dan satu lagi tolong rahasiakan identitas saya kalau dia sudah sadar, atau dokter bilang saja kalau yg menolongnya itu sahabatnya tapi jangan beritahu namaku"
