Teddy Bear [NamJin]

🐻Teddy Bear🐻

Siang itu, seorang pria bersurai hitam berjalan menyusuri jalanan yang lumayan sepi sambil sesekali mendecak sebal.

"Dimana anak itu?" ujarnya kesal. "Tidak mungkin dia kehabisan tenaga dan kembali ke wujud boneka...nya...?"

Sejenak terdiam kemudian mengacak surainya kasar. "Dasar beruang brengsek!" Umpatnya. 

###

Seokjin yang baru saja kembali dari kampusnya dibuat tercenggang dengan keadaan rumahnya. Beberapa piring pecah di dapur, rak buku yang berantakan, tv yang menyala, dan beberapa barang yang tidak berada di tempat seharusnya.

Yang Seokjin lakukan pertama kali adalah mengecek seluruh rumahnya, mengecek dokumen-dokumen penting, dan uang simpanannya, semuanya aman. Tidak ada tanda-tanda kecurian. Sepertinya tidak ada pencuri yang masuk.

Tapi, kenapa rumahnya jadi seperti kapal pecah begini?

Dia yakin sudah membersihkan semuanya sebelum pergi. Tapi apa ini?

"Apa yang terjadi—eoh?" Seokjin memicingkan matanya saat melihat sesuatu dari arah kamarnya. Perlahan pria itu berjalan, berusaha agar tidak menimbulkan suara.

Saat berada di dekat pintu, Seokjin seketika tercenggang. Matanya membukat sempurna, dengan mulut ternganga lebar.

'A-apa itu?!'

Seorang pria bertubuh jangkung, dengan rambut coklat, kemeja kotak merah, celana hijau, kalung perak, dan yang paling mencolok—telinga beruang coklat.

Seokjin terdiam di tempatnya. Orang itu hanya duduk di ranjangnya sambil membaca sebuah buku. Sepertinya dia tidak tahu bahwa Seokjin sudah pulang.

Pikirannya berkecamuk, tanpa sadar tubuhnya bergetar.

'Apa—yang harus kulakukan?'

###

"Oh, seekor kucing hitam?"

Pria bernama Park Jimin itu menurunkan pandangannya ke bawah. Melihat tepat ke arah seekor kucing hitam yang berada di dekat pintu apartemennya. Kucing itu tidak melakukan apa-apa, sepertinya tertidur.

Ditatapnya kucing itu beberapa saat.  Jimin membuka pintu apartemennya, kemudian menggendong kucing hitam itu yang terlihat sedikit terkejut namun tidak menolak, membawanya masuk dan meletakkan kucing itu di ranjangnya.

Setelah memastikan bahwa kucing itu terlihat baik-baik saja, barulah Jimin pergi menukar pakaiannya dengan kaos dan celana panjang biasa.

Begitu berbalik, Jimin  benar-benar dikejutkan dengan apa yang dilihatnya.

"Hai."

Sapa pria di depannya.

Dengan tangan bergetar, Jimin menunjuk orang di depannya. "S-siapa?"

"Kucing," jawab pria itu.  "Kucing hitam yang tadi kau ambil."

Jimin menggelengkan kepalanya, mengusap kedua matanya, dan mencubit pipinya.

"Kau tidak bermimpi. Ini nyata, namaku Min Yoongi. Kau bisa menyebutku—entahlah aku juga tidak tahu, tapi anggap saja aku manusia."

Ujar Yoongi kemudian turun dari ranjang, berjalan ke arah Jimin yang masih membeku di tempatnya.

Maju dan maju, berkebalikan dengan Jimin yang terus berjalan mundur. Hingga punggungnya menabrak dinding di belakangnya.

'Telinga dan—ekor?' batin Jimin ketika matanya melihat telinga di atas kepala Yoongi, dan juga ekor panjang berwarna hitam.

"Tidak perlu takut," ujar Yoongi saat melihat Jimin yang terapit di antara tubuhnya dan dinding. "Aku hanya mau meminta bantuanmu."

"B-bantuan apa?" tanya Jimin gugup.

"Bantuan—untuk menemukan seseorang."

Kalimat itu diakhiri, dengan sebuah seringaian lebar, membuat sebuah taring menampakkan wujudnya kepada Jimin yang masih gemetaran di antara Yoongi dan dinding.

Apa—yang sebenarnya terjadi?

#

##
Pendek dulu ye :v

Semoga kakak-kakak semua suka :)

Eh, cerita dikit boleh gak sih?

Jadi gini, udah lama sih, saya pernah mimpi. Waktu itu saya udah dewasa—kemungkinan umur 28/29,rambut saya panjang tapi gak sepanjang rapunzel juga :v.

Yang saya ingat, waktu itu saya sedang berdiri di depan cermin, pakai kemeja putih sama celana hitam, kayak orang mau lamaran kerja gitu. Nah, abis itu ada cewek, lebih pendek dari saya, dia berdiri di samping saya. Abis itu bilang,

"Udah siap, mas?"

Dia manggil saya mas. Padahal jelas-jelas saya cewek disitu.

Seketika saya bangun. Dan shock.

Kira-kira itu artinya apa?

Jujur, agak bingung gitu, tapi gak mungkinkan saya nikahnya ama cewek °^°

Jadi rada-rada gimana gitu rasanya :)

Btw, kayaknya bakal ada ff baru.

Judulnya Contrast. Namjin juga.  Rated M.

(    ͡° ͜ʖ ͡°) hmz

Iya rated M. Jadi yang masih kecil (padahal sendirinya masih bocah) tiati bacanya. Ada adegan skidipapap sawadikap biskuit ahoy di setiap episode :v, mungkin.

Ya pokok e tunggu ae :v

(σ❛ᴗ˂̵)σ✧ voment neng