Permulaan dulu ni kalo ga jebo maaf ya semoga cerita kesananya seru aamiin.
##
Di pagi hari yang cerah membuat orang malas melakukan aktifitasnya. Tetapi tidak untuk gadis yang bernama Alin, Alin sudah bangun untuk sekolah, tetapi sebelum Alin mandi dia membangunkan ibu dan ayahnya terlebih dahulu. Itu adalah kebiasaan Alin, biasanya dimana ibu membangunkan anaknya tetapi tidak untuk Alin. Dialah yang selalu mambangunkan orangtuanya.
"Mah pahh bangun udah subuh nih" ucap Alin masih merasa ngantuk sambil mengetuk pintu kamar orang tuanyah.
"Iya dek" ibunya pun merespon setengah sadar, lalu bangunlah ibunya dan beranjak ke kamar mandi.
Setelah membangunkan ibu dan ayahnya , Alin langsung ke kamar mandi.
Kebiasaan seorang ibu, setiap paginya adalah membuat sarapan untuk anak-anaknya dan suaminya. Hal itu sama di lakukan oleh ibunya Alin, karena pembantunya sedang pulang kampung terpaksa ibunya Alin harus membuat sarapan untuk Alin dan suaminya. "De, pah sini turun sarapannya udah siap nih". Ucap ibunya selesai membuat sarapan untuk mereka.
"Iya bentar mah" ucap Alin sambil berteriak dan merapihkan pakaiannya lalu turun ke bawah.
"Iya mah" ayah Alin pun langsung berteriak, lalu turun kebawah sambil merapihkan dasinya dan berlari kecil.
Ketika di tengah sarapan ayah Alin melirik Alin. Lalu berkata "Dek kamukan anak papah sama mamah satu-satunya, kamu harapan kami jadi kamu jangan macam-macam ya. Papahpercaya ko sama kamu, kamu pasti bisa pegang janji kamu." Ucap ayah Alin.
"Iya dek kamu harus bener-bener ya belajarnya. Kamu jangan kecewain mamah sama papah" timpal ibu Alin.
Alin bingung mengapa mereka bilang seperti itu "Iya mah,pah insaa Allah. doain Alin aja ya" jawab Alin hati-hati.
"Bagus lah kalau kamu mengerti" ucap ayah Alin tersenyum.
"Udah-udah sekarang kita sarapan dulu ya, ayo dek abisin nanti telat lo kesekolahnya" ucap ibu Alin.
Akhir nya mereka pun langsung melanjutkan sarapannya. Setelah sarapan Alin pun berangkat kesekolah dan berpamitan kepada ibu dan ayahnya.
"Pah, mah Alin berangkat sekolah ya" Alin berpamitan sambil mencium punggung tangan ayah dan ibunya.
"Iya hati-hati ya de di jalan, jangan ngebut-ngebut bawa mobil nya" ucap ibunya alin langsung mencium kepala alin.
"Oke!! Oiya Papa kapan ke kantor nya" ucap alin sambil melihat ayahnya.
"Iya bentar lagi. Kamu buruan gih cepet berangkat nanti telat lagi" ucap ayah Alin setelah minum.
"Yaudah aku berangkat ya mah pah assalammualaikum" Alin segera keluar rumah.
Alin pun langsung berangkat ke sekolah. Dengan kecepatan mobil sedang tidak ngebut.
oOo
"Mah,pah aku berangkat ya. Assalamualaikum" ucap seseorang sembari mencium punggung tangan orang tuanya lalu di jawab salam.
"Semoga kamu mendapatkan ilmu yang bermanfaat ya sayang, hati-hati di jalan jangan ngebut-ngebut ya" ucap ibunya seraya dia masuk ke mobil.
"Aamiin iya mah. dah mamah dah papah" jawab si perempuan dan melambaikan tangannya.
"Dah sayang" jawab ibunya. Ibu dan ayahnya pun masuk kerumah.
IKUTI TERUS CERITANYA YA, KASIH IDE AKU JUGA GIMANA CERITA SELANJUTNYA SEPERTI APA. COMENT AND LIKE YA JAN LUPA FOLLOW Hestiifzh04
YOU ARE READING
Problem
Short StoryTeman adalah seseorang yang selalu ada untuk kita mau itu saat sedih ataupun senang. Teman juga bisa disebut dengan kata sahabat. Jika kita menganggap mereka. Ketika orang yang selalu ada untuk kita tiba-tiba menjauh karena hal yang sepele. Dan itup...
