Ming Ming menusukan telunjuknya pada pipi Sunghyun, "Hyungie" panggil Ming Ming pelan, tapi cukup untuk membuat namja bermarga Park itu membuka mata. "Honey Bee, kau terbangun. Apa ada yang menganggumu?", Sunghyun bertanya dengan morning voicenya. Ming Ming mengangguk, "Aku haus". Sunghyun segera beranjak mengambil air di meja nakas, "Jja, Minumlah Honey Bee", Ming Ming meminum hingga tandas air di dalam gelas, tenggorokannya terasa lebih baik sekarang. "Hyungie sudah" namja manis itu menyerahkan kembali gelas yang sudah kosong.

"Kemarilah, aku ingin memeriksa keadaanmu" Sunghyun mendekap Ming Ming, namja tampan itu masih bisa merasakan suhu tubuh kekasihnya yang hangat. "Bagaimana, apa kau sudah merasa lebih baik?, Ming Ming mengangguk sebagai jawaban. "Tapi tenggorokanku sakit Hyungie, mataku juga, aku tidak bisa melihat dengan benar" adu Ming Ming. Sunghyun mengusap lembut punggung kekasihnya, untuk memberikan kenyamanan, "tentu saja matamu sakit sayang, kau banyak menangis semalam, hingga berakhir demam".

"Maaf, aku pasti sangat merepotkan tadi malam" Ming Ming berujar penuh dengan penyesalan. Sunghyun menangkup pipi kekasihnya, dan mencuri sebuah kecupan dibibir, "tentu saja tidak Sayang, aku sangat khawatir pada keadaanmu. Jangan sakit lagi okay". Ming Ming tersenyum, "Nde hyungie". Sunghyun beranjak dari tempat tidurnya, "tunggu sebentar, aku akan mengambil obat untuk kedua matamu" Ming Ming mengangguk seperti anak 5 tahun yang penurut.

Sunghyun kembali dengan handuk kecil dan baskom berisi air hangat. "Berbaringlah sayang, aku akan mengompres kedua matamu". Ming Ming menurut, jujur saja dia tersiksa karena kedua matanya bengkak, efek namja cantik itu banyak menangis tadi malam. "Hyungie ini gelap" ujar Ming Ming dengan panik saat Sunghyun meletakkan handuk basah itu pada kedua matanya. "Hyungie jangan pergi" Ming Ming meraba tempat tidurnya. Sunghyun meraih tangan Ming Ming lalu memberikan kecupan di punggung tangan Ming Ming beberapa kali, "aku di sini Honey Bee, aku disini".

Tidak ada obrolan setelahnya, Ming Ming menikmati bagaimana air hangat itu menyentuh kedua matanya, rasanya nyaman sekali, sementara Sunghyun berbaring di samping Ming Ming, sembari membelai lembut pipi kekasihnya. "Hyungie apakah masih lama?" Ming Ming mulai bergerak-gerak gelisah. "Mungkin 10 menit lagi Honey Bee, apa kau bosan?" Ming Ming mengangguk dengan bibir mengerucut.

"Kau ingin mendengarkan musik?"tanya Sunghyun dan ditanggapi gelengan oleh sang submisif.

"Aku ingin Hyungie yang menyanyi", kata-kata Ming Ming membuat Sunghyun mengerutkan dahinya.

"Aku? menyanyi?", Ming Ming mengangguk bersemangat.

Tidak ingin mengecewakan kekasihnya Sunghyun menyetujui "Baiklah Sayang, jadi lagu apa yang ingin kau dengar?". Ming Ming meletakkan telunjuknya di dagu, bibirnya mengeluarkan sebuah dengungan, membuat namja asal Cina itu terlihat berkali-kali lebih menggemaskan di mata Sunghyun.

Sunghyun mencuri sebuah kecupan dibibir Ming Ming. "Aishhh Hyungie" protes Ming Ming, hingga membuat Sunghyun tertawa. "Berhenti bersikap sangat menggemaskan Honey Bee, ini masih terlalu pagi untuk membuatku overdosis gula".

Sunghyun membelai lembut rambut Ming Ming. "Nah katakan, lagu apa yang harus aku nyanyikan untukmu Honey Bee?". Namja manis itu tersenyum, "apa saja, asal lagu berbaha Mandarin" ujar Ming Ming. "Lagu berbahasa Mandarin? Twinkle-twinkle little star?" Sunghyun meminta persetujuan. "Itu bukan lagu bahasa Mandarin Hyungie". Sunghyun tertawa mendengar protes yang meluncur dari bibir Ming Ming, Sunghyun memang suka sekali menggoda kekasihnya. "Lagu Exo Sunbaenim bagaimana?", Ming Ming mengangguk senang, bibirnya menyunggingkan sebuah senyuman manis, boleh Sunghyun meleleh sekarang?.

Ming Ming menikmati semuanya, suara merdu Sunghyun mengalun lembut di telinganya, bahkan namja tampan itu begitu fasih melafalkan lirik dalam bahasa Mandarin. Sunghyun memang bukanlah main vokal di Be.A tapi Suara Sunghyun tidak kalah merdu dibandingkan Honggyu maupun Yeongkyun, yang merupakan main vokal Be.A.

ALL I NEEDWhere stories live. Discover now