Noblesse Salah Gaul (NSG)

rael lamar seira again

"Bang bang woy bang set dh conge bener ya untung abang gua" panggil rael kepada lazark yang ada di balkon sambil liatin bulan purnama

"Kenapa sih dek?" Tanya lazark

"Gua pengen nembak seira lagi nih" ujar rael yang udah ada di samping lazark.

"ASTAGFIRULLAHALADZIM ADEK GUA YANG PALING GANTENG PALING IMUT KAYAK MARMUT JANGAN TEMBAK SEIRA DEK, SEIRA ITU SATU SATUNYA KEPALA KELUARGA LOYARD YANG TERSISA" Teriak lazark tepat di depan muka rael sambil mengguncangkan bahunya. Rael hanya menampilkan wajah spechlees gak tau mau raeksi kayak gimana lagi dia. "Abang gua polos amat ya?!" batin rael elus elus dada.

"Bang, maksud gua bukan nembak itu bukan, hmm bukan nembak pake.... Pistol, maksudnya tuh gini. Gua...mmm... Mau lamar seira lagi" ujar rael. Setelah mengatakan itu lazark langsung bilang.....

"Gak" Ujar lazark dingin kayak es di projen 😂

"Kenapa bang?!" Tanya rael

"Dengerin kakak ya dek, kalau misalnya lu nembak seira lagi yang ada tuh anak bakal ngomong ''Tidak rael, kau bukan tipe ku'' setelah di tolak seperti itu oleh seira kau pasti akan melakukan hal yang sama waktu kau melamar seira saat itu. Kau mau kakak menghukum mu lagi?" peringat lazark kepada adeknya. Pusing dia ngirusin adeknya yang susah di atur suka ngotot pula.

"Gak, pokoknya gua harus lamar seira besok" Ujar rael gak mau di bantah "Emang yaa dasar adek durhaka" Batin lazark

Rael pun pergi meninggalkan lazark seorang diri di balkon.

Setelah cukup lama lazark berada di balkon sambil melihat pemandangan akhirnya dia berjalan menuju kamar nya lalu tak lama kemudian dia kepleset dan jatuh ke lantai gegara ada sedikit cairan minyak.

"Monyet nungging, syalan yaa. Siapa sih yang menaruh minyak disini?!" gerutu lazark sambil berdiri lalu mengusap-ngusap bokong nya yang sakit karena kepleset dan jatuh gegara minyak syalan.

_____________________________

Di pagi hari semua orang berkumpul untuk sarapan.

Di meja makan mereka hanya diam dan menikmati makanannya.

Setelah sekian lama sarapan pun akhirnya selesai dan rael langsung menemui seira di dapur

"S-seira?" Panggil rael gugup

"Rael? Ada apa?" Tanya seira dingin

"Mmmm.....anu....gini.....seiraa.....aku....mmm...." ujar rael grogi

"Cepat rael aku tak punya banyak waktu"

"A-apa kau mencin-cintaiku?" tanya rael gugup

Seira hanya diam.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Hening
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Maaf rael sudah sering kali aku mengatakan ini padamu kalau kau bukan tipe ku" Ujar seira langsung berlalu pergi meninggalkan rael di dapur.

Tiba tiba lazark dateng

"Tuh kan. gua bilang apa. Lu pasti di tolak lagi kan? Iya kan? Kalau kau membuat kekacauan disini aku akan membawamu ke Lukedonia dan menghukumu disana. Ingat itu!" Lazark pun sama, dia berlalu meninggalkan rael.

Rael pun kesel, sedih, marah, kecewa. Campur aduk deh semuanya kayak es campur.

"HUAAAAAAA HIKS HIKS 😭😭😭😭😭 gak ada yang sayang sama rael lagi 😭😭😭😭😭 jahat kalian semua ya HUWAAA 😭" tangis rael uring uringan di lantai dapur. Tao pun yang melihat rael di cctv bingung "nih orang stress, gila, gak waras apa sinting?!" batin tao

________________________