❝Public Relations is the person responsible for maintaining the image of a company❞
M/M | GENFIC | POLYSHIP | NC-17
Jung Jaehyun, seorang Public Relations Lee's Group yang tidak hanya bekerja untuk membuat Press Release dan Event Company. Tapi juga...
"Minhyung-ah, kau tak ke kampus?" tanya Jaehyun sambil memasang sepatunya, lalu menoleh sekilas pada Mark.
"Tidak hyung, dosenku tidak masuk. Mungkin ia terkena serangan penyakit malas. Lalu dengan seenaknya memberi tugas." jawab Mark lalu menyandarkan punggungnya di sofa dan Menyalakan TV dihadapannya.
Jaehyun terkekeh. Mengangguk faham dengan apa yang dirasakan Mark. "Kalau begitu hyung berangkat dulu. Bersihkan apartement ya," katanya lalu menutup pintu dan meninggalkan Mark yang sibuk menggerutu.
"Oh god.. Dia bukan hyungku"
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Gedung Lee's grup yang berdiri kokoh di tengah tengah bangunan menjulang yang berada di kawasan elit Gangnam tengah ramai. Pagi itu akan diadakan penyambutan untuk pegawai dan staff baru yang ditransfer dari kantor cabang ke kantor pusat. Suasana pun riuh. Siapa yang tak bahagia jika bisa ditempatkan pada kantor megah itu.
Ada lebih dari 20 orang yang dipromosikan di kantor pusat. Hampir semuanya telah berkumpul di lobby. Mengenakan pakaian semi formal yang rapi. Tak terkecuali dengan pegawai lama yang juga turut meramaikan acara dua tahun sekali itu. Meski sederhana, namun hari itulah yang menjadi awal mula kebahagiaan sekaligus penderitaan bisa bekerja di Lee's Grup.
"Dia datang dia datang!" pekik salah satu calon pegawai baru wanita sambil menunjuk kearah luar kantor. Semua orang didalam lobby dapat melihat sosok dengan jelas karena pintu masuk juga dinding disekitarnya dilapisi kaca bening.
Kegaduhan yang sebelumnya memenuhi gedung itu seketika hilang bagai ditelan bumi. Staff wanita yang sibuk membicarakan pegawai pria incaran mereka bungkam, tak berani berkata kata.
Sosok yang paling disegani di tempat mereka bekerja berjalan masuk dengan langkah elegan. Sorot matanya tajam dan datar. Namun senyum tipis yang pria itu berikan membuat siapapun akan luluh dan kehilangan akal.
"Selamat pagi wakil presdir." ucap orang orang di lobby serentak lalu membungkuk hormat pada pria dihadapan mereka, Lee Taeyong.
Taeyong mengangguk pelan. "Pagi," jawabnya lalu menoleh sekilas pada Ten yang berada disampingnya.
"Selamat datang untuk kalian semua. Aku harap kalian dapat menunjukkan kesungguhan kalian dalam bekerja. Tempat ini bukan wadah bagi orang orang pemalas dan tak disiplin. Aku benci itu." jelas Taeyong.
Semua mata tertuju pada pria itu. Bukan rahasia umum lagi jika Taeyong adalah sosok yang tegas juga dingin kepada pegawainya. Namun ia bukanlah seorang yang sombong dan angkuh. Hanya saja ia terlalu malas berinteraksi dan berbasa-basi.
Pintu gedung Lee's Group kembali terbuka. Sosok pria tinggi yang juga memakai seragam rapi tersenyum lebar dan berjalan santai kearah orang orang yang tengah berkumpul.