#2🌻

9.1K 638 12
                                    

🌻🌻🌻

Hujan deras disiang hari itu mengiring sepasang kaki gadis kecil yang berlarian sambil menangis pilu dan tak peduli dengan bajunya yang basah ditengah kerumunan orang-orang yang hadir di pemakaman Tuan dan Ny Manoban

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

Hujan deras disiang hari itu mengiring sepasang kaki gadis kecil yang berlarian sambil menangis pilu dan tak peduli dengan bajunya yang basah ditengah kerumunan orang-orang yang hadir di pemakaman Tuan dan Ny Manoban.

Lalisa Manoban, gadis yang sudah menjadi yatim piatu diusianya yang masih kecil dan masih membutuhkan kasih sayang serta perhatian dari orangtuanya namun takdir berkata lain.

Tangis yang begitu pilu dan menyesakan bagi siapa saja yang mendengarkannya dari seorang gadis bertubuh mungil yang berdiri dihadapan dua gundukan tanah yang masih baru ditemani oleh bibi dari mendiang ayahnya.

"Jangan menangis terus ... Apakah dengan menangis akan mengembalikan kedua orangtuamu hah ?".

Ucap wanita yang ada disebelahnya, seolah tuli Lisa hanya terus menangis dengan tatapan nanar pada kedua makam orangtuanya.

Ditengah derasnya hujan, sepasang bola mata dari seorang anak laki-laki berusia 12 tahun memperhatikan gadis itu dari kejauhan, jauh dibelakang kerumunan para pelayat sehingga Lisa tidak menyadari kedatangannya yang ditemani oleh asisten pribadi yang memayunginya dan supir yang menunggu didalam mobil.

Jangan heran jika anak laki-laki yang masih berusia 12 tahun tersebut mempunyai asisten pribadi karena kedua orangtuanya memberikan begitu banyak kegiatan les private sehingga butuh seorang asisten untuk mengaturnya.

Anak laki-laki itu masih betah untuk memandangi Lisa tanpa mempedulikan sepatu mahal keluaran Louis Vuitton limited edition yang baru dibeli 2 hari yang lalu oleh orangtuanya karena berhasil mendapatkan nilai A pada ulangan Matematika itu basah karena cipratan air hujan.

Entah apa yang dipikirkan oleh anak laki-laki itu namun raut wajahnya menyiratkan sesuatu hal yang sulit untuk diartikan.

Bunyi dari benda persegi yang dipegang oleh asistennya berdering, terdengar percakapan asisten tersebut dengan orang diseberang sana.

"Tuan muda ... Ny Oh meminta anda untuk segera pulang, bersiap-siap menyambut Halmeoni yang datang dari Jeju dan akan sampai sekitar satu jam lagi ".

Tanpa banyak bicara anak laki-laki itu berjalan menuju mobil Mercedes Benz GLC classic yang bernilai 70 juta won. Mobil mewah itu membawa penumpangnya meninggalkan area pemakaman tersebut, tapi ekor mata anak laki-laki itu masih melihat Lisa sampai mobil tersebut hilang dari area pemakaman itu.

 Mobil mewah itu membawa penumpangnya meninggalkan area pemakaman tersebut, tapi ekor mata anak laki-laki itu masih melihat Lisa sampai mobil tersebut hilang dari area pemakaman itu

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

🌻🌻🌻

MY GIRL ( SEHUN X LISA)Donde viven las historias. Descúbrelo ahora