Izinkan Saya

11 0 3
                                    

Maafkan saya yang akan mengetik atau menulis atau lebih tepat memijat layar sentuh ini yang berisikan rangkaian kata yang saya mau. saya tekankan sekali lagi yang saya mau.

sudah jelas saya tidak mau mengikuti apa yang kalian mau. kalian juga mau menambahkan disini "saya tidak mau membaca yang anda tulis pastinya" itu bebas saja.

setiap orang punya hak untuk ya atau tidak, sehat atau sakit, senang atau sedih. atau apa saja yang selalu saja berlawanan. dan harus memilih salah satunya.

buat anda yang setuju sejujurnya kalian semua membuat saya muak sampai ulu hati saya sakit dibuatnya.

bagaimana tidak sebagian besar dari kalian pasti akan selalu mencibir yang tidak sama dengan kalian. anggap saja sekarang ada pilihan hidup atau mati.

bagaimana jika saya memilih mati yang abadi dan kalian pasti memilih hidup yang sampai sekarang belum pernah saya tahu pastinya walaupun saya sempat merasakannya, tapi jujur saya tidak bisa menemui titik pastinya. maafkan kebodohan saya ini. terlebih jika saya matipun tetap bodoh. ah apa gunanya juga saya minta maaf, kalian bukan Tuhan yang maha pemaaf.

Tapi jika memang anda mau marah, tersinggung, atau apalah karena saya memilih mati.  kasih saya alasan  kenapa anda merasa seperti itu. alasan itu jangan buat saya merasa malu. Percuma saya sudah malu sebelumnya. anda hanya akan merasa pintar tapi tidak membuat saya malu.

kasih saya alasan yang akan membuat saya terhenyung. jangan alasan yang menggurui saya untuk hidup karena hanya makan kenyang, bergelimang harta, atau dikelilingi orang penting nan rupawan. bersiaplah anda akan saya ludahi sampai anda basah kuyup !!

jikalau pun anda bisa jangan beritahu saya kawan. simpan diam diam sampai ada waktu dan tempat yang tepat.

kalian mau berkata " tidak penting, terlalu mengada ada, banyak banyak ibadah bung ". hentikan anda membuat saya muak untuk kesekian kalinya. kalian tidak perlu berkata seperti itu. saya tidak melihat refleksi dari apa yang anda bicarakan.

penyakit saya mual sepertinya. sering sekali saya mual akan banyak hal. terlebih perempuan. perempuan gendut berumur yang selalu beranggapan saya masih layak untuk produk produk kecantikan, saya masih bisa membuat kaum adam terlena paling tidak tetangga saya cemburu akan segala apa yang saya miliki. tidak tidak !! anda hanya badut. badut menyedihkan dan tolol !!.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Apr 05, 2018 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Hujat Saya Where stories live. Discover now