PART 6

7.8K 39 4
                                    

Warn lit M
Nc 18 +
.
.
.
.
.
.
.
.
Hhhh...... Helaaan napas panjang yang  keluar sangat bergairah

Akhir akhir ini cuaca sedang terik panasnya terasa sampai kedalam
Panas banget woyy...
Ku menyalakan kipas sambil menanggalkan baju ku diatas hingar

Fita sendirian dirumah sekarang . Teman temannya sedang keluar.  sedangkan ibu tengah pergi ke ladang

Sesekali ku membuka buku bacaan yang kubawa dari kota
Kantuk pun menguasai diriku dan akhirnya ku membaringkan diriku dilantai sambil melamun dan akhirnya terlelap

Fita terbangun dari lelapnya karena kebisingan yang ada dibalik pintunya
Ia pun beranjak dan membuka pintu nya

Haa... Sapa nya sambil membuka
Kalimatnya terpotong karena ia terkejut dengan sosok yang di balik pintu

Lahhh kamu kannn.............

" Cowok yang waktu itu kan  kamu ngapain ke sini . Ngebuntutin gw lo ?"

" Lah emang gw lagi tinggal disini . Aturan gw yang nanya ke lo ngapain ke sini " jawabnya dengan muka yakin nya

Mata ku terbelalak ketika ku menyadari saat tatapan nya menatap serius kehadapan ku

Secepat kilat ku mendorong pintu namun digagalkan oleh tangannya yang lebih dulu menahan pintu

" Mau NGAPAIN !! Jangan macem macem "

Seakan mengabaikan ku dia malah mendekati ku

Langkah pertama

" Hentikan kubilang "

Langkah Kedua

" Cukup jangan mendekat "
Diriku pun mundur seturut langkah langkahnya mendekati ku

Ahhh ... Tolong hentikan . Nafas ku terengah engah mendapati ku sudah di sudut ruangan

Dia menarik tangan ku dan tangan satunya menahan tembok. 

Deg .... Deg ..... Deg ....

Jantungku berdegup tak karuan

Tiba-tiba dia melepaskan tangannya dari tanganku dan membelai wajahku
Seketika wajah ku memerah perasaan apa ini ? Kenapa aku harus merasakannya ?

Dia pun menatap tajam kearah fita . Wajahnya sangat tampan membuat nya tak dapat membalas tatapan itu

Dia pun berusaha membuat ku menatapnya lalu tangannya mengangkat daguku dan kami pun bertatapan

Dia memajukan pandangannya dan tersenyum manis. Sampai akhirnya dia menempelkan bibirnya padaku

Nghhhhh..... Rasanya seperti ingin pingsan ketika ia memainkan bibirnya dengan lembut

Dia mengangkat tangan kanannya dan mengunci pergelangan ku.  Dan tangan kirinya membelai ku halus

Aku pun terbuai dengan permainan nya . Dia mengigit bibirku dan menyudahi permainan nya dan memulai babak baru

Karena tidak memiliki tenaga lagi dirikupun pasrah

Dia pun menarik ku dan memaksaku melepaskan semua pakaian atasanku namun ku menolak diapun menarik nya dengan brutal dan melemparnya asal

Tak sampai disitu ia menarik ku dan membaringkan ku di sofa .
Tanpa pikir panjang dia pun menempelkan bibirnya kembali

Tangannya tak tinggal diam dia meletakan tangannya dan meremas payudara ku dan memainkan tempo lambat

Nghhhh.... Rintihku merasakan hal gila ini sampai air mataku tak sengaja mengalir akan perbuatannya .
.
.
.
.
.
.
.

-----------------------------------------------------------
Maaf ya jarang post next nya ku usahain deh
Mau lanjutan ceritanya?
Vote dan comment cerita aku ya
Biar ku rajin lanjut ceritanyaa
-----------------------------------------------------------

Thank you ^_^

The Real ModelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang