°°

36 4 0
                                    

"Dilon! Aku rindu... Kamu kemana aja..." Ucap ku sambil memeluk erat dirinya dan menangis.

"Aku ada didalam hati mu. Jangan menangis peri mungil." Ucapnya sambil mengusap air mata yang mengalir membasahi wajah ku.
Dia masih ingat ternyata dengan panggilannya untuk ku yaitu 'peri mungil'.

"Kamu masih mencintai ku kan, iya kan?" Ucap ku tersedu-sedu.

"Iya aku masih mencintai mu, Alena." Ia memberikan senyuman manis pada ku dan mengelus rambut ku.

"Tapi," Ucapnya lagi.

I Will Always Love You [8/8END]Where stories live. Discover now