The Power Of Diamond -Super Arrow-

♦7. Ordeal

—Pov Author—

Aloud dan Chorus sudah berada diluar ruangan serba putih tersebut. Sekarang mereka telah berdiri diantara pasukan yang mengikuti Chorus. Banyak diantara mereka yang menyimpan tanda tanya besar.

Dimana Mereka?
Apakah mereka se istimewa itu?
Apa yang sebenarnya terjadi?
Dan bagaimana juga dengan kami?

Dan masih banyak pertanyaan pertanyaan yang luar biasa berkutat didalam otak mereka. Namun, pertanyaan itu hanya mereka telan didalam otak. Tak berani untuk menanyakannya.

Aloud dan Chorus menyuruh mereka untuk melingkar. Dalam hitungan detik, lingkaran tersebut sudah terbentuk.

Entahlah apa yang dilakukan kali ini oleh Chorus dan Aloud.

-------------------------

Ini bagian penting untuk sebuah Uji Coba. Tempat aneh dan menyeramkan. Oh, satu hal lagi, dua atau lebih dari itu mungkin. Apa yang harus kami lakukan?

Itu satu pertanyaan yang memerlukan berjuta jawaban. Karena ditempat ini. Jawabannya akan tersedia. Bahkan mungkin yang sebelumnya bukan pertanyaan, akan menjadi sebuah pertanyaan kembali.

Mereka sudah siap. Telur bulat putih itu sudah mengunci rapat. Di lain sisi Aloud, Chorus beserta pejuang menatap sebuah Visual dimana ke enam pejuang tersebut telah melewati tahap pertama. Ya ! Mereka menyaksikan Visual itu diudara hampa.

Beberapa pejuang sempat berbisik satu sama lain. Mengherankan betapa anehnya kedua orang di depan mereka.

Drrreeeepp.. !

Tampaklah ke enam pejuang berada dalam Wilayah berbeda. Para pejuang yang melihat hanya menganga tak percaya.

" Mereka sebut ini Uji Coba?!" Salah satu dari mereka tampak antusias ingin tahu kenapa.

" Ssst ! Diam kau. Uji coba ini bukan hanya untuk melatih mereka, Tapi guna mempertahankan kekuatan mereka," Temannya menyenggol.

" Darimana kau tahu? Oh.. Astaga.. Jangan jangan kau mengikuti Guru dan,-"

" Oh teman. Aku tidak seburuk itu. Hapus dugaanmu. Aku hanya membuat persepsi sendiri.. Sudahlah, lihat saja apa yang terjadi. Dan.. Diam!" Temannya sedikit memberi nada tinggi.

" Yayaa. Baiklah,"

————————

—Winter—

Zep!

Astaga. Apa yang terjadi?!

Aku keluar dari Telur bulat putih itu. Dasar alat aneh. Setelah aku keluar dan memastikan keadaan baik baik saja. Aku melangkah dan menatap tempat misteri itu.

Setelah ini apa yang harus kulakukan?

Cukup lama aku menunggu apa yang bakal terjadi. Tapi masih saja tidak ada yang berbeda dari tempat ini. Aku berjalan perlahan lahan, sedikit menikmati keadaan disini. Entah kenapa aku benar benar nyaman ditempat ini.

Aku menghirup udara dengan semangatnya. Menghembuskannya kembali dengan perasaan lega.

" Hai," Astaga! Aku terperanjat ketika ada suara mengejutkanku.

Aku menelusuri dengan pandanganku keseluruh penjuru. Tapi tak menemukan siapa dan dimana. Siapa?

" Hai,"