9. Siapa Kau?

1K 64 9
                                    

Aku.

Aku adalah orang yang beruntung, kepalaku mengalami pendaharan yang cukup parah, darah keluar dari kepala dan hidungku.

Mungkin bila itu adalah orang lain, maka ia akan gegar otak, atau amnesia. Tapi aku tidak ingat pasti bagaimana aku mengalami peristiwa ini. Dan tunggu, dimana mamaku?

Apa kalian tahu dia ada dimana?

Ohh, aku akan bertanya pada suster yang cantik ini.

"Aaa.. Suster? "

"Iya nak, ada apa?"

"Emm.. Apa kau tau, mamaku sekarang berada dimana? "

"Maaf nak, kami pihak rumah sakit, dan kepolisian masih mencari mencari keberadaan ibumu, tapi kemungkinan besar ibumu sudah berada dirumah. Tapi hanya dia yang bisa kami mintai keterangan untuk kejadian yang kau alami saat ini nak."

Yatuhan sungguh, perasaanku saat ini tidak enak. Aku sendirian di rumah sakit ini, dan mamaku? Apa dia sudah berada dirumah, apa dia baik baik saja?, apa dia sudah sembuh?. Aku sangat mengkhawatirkannya.

"Baiklah nona, aku keluar ya. Kalau kau ingin sesuatu pencet tombol bel ini."

"Iya suster, terimkasih..".

"Ahh.. Tunggu suster! "

"Iya ada apa nona cantik?"

"Tolong, kau usahakan agar mamaku segera ditemukan..."

"Aku berjanji. "

"Baiklah... "

Semoga Tuhan mendengar semua doaku. Semoga mamaku baik baik saja. Semoga...
Ohh.. Tunggu dimana bonekaku?

Cettlyku.. Dimana kau?

Aneh sekali, tidak mungkin rumah sakit membuangnya.

Author Pov.

Pagi itu Elena sedang duduk termenung di kamarnya, entah kenapa. Sejak 3 hari ini dia sangat diam.

Banyak pikiran yang melayang di otaknya, banyak pikiran yang membebani kepalanya, luka di kepala yang belum sembuh. Membuatnya semakin parah.

Krek.. Krek.. Krek..

Suara seperti cakar hewan yang sedang mencakar sebuah kayu, suara itu berasal dari dalam lemari kayu besar milik Elena.

Elena langsung melihat ke arah lemari kayu besar itu, suara itu semakin terdengar jelas.

Dari saat pertama suara itu terdengar samar, hingga saat ini suara itu sangat jelas.

Krek.. Bruk.. Bruk.. Krek.. Krek.. Bruk..

Kini lemari itu bergerak gerak, aneh sekali. Lemari itu sangat besar dan berat, tidak mungkin bila kucing didalamnya bisa membuat lemari itu bergerak sendiri.

Elena berjalan mengendap endap berjalan ke lemari itu, dengan pelan Elena membuka pintu lemari kayu itu.

Dia membuka dengan pelan, darahnya berdesir kencang, jantungnya berdegup cepat. Matanya melihat dengan jeli, walaupun dia takut.

Dan setelah dia buka,ternyata...

Boneka Cettly atau boneka milik Priscilla anaknya berada didalam sana.

Aneh,sungguh aneh. Sebuah boneka bisa menggerakan lemari dari dalam?

Elena mengambil boneka itu dengan ketakutan, dia terbayang sosok misterius yang mengganggunya beberapa hari yang lalu.

CETTLY (SahabatKu Yang Tak Terlihat) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang