Chapter 5

888 130 5
                                    

.
.
Flashback
.
15 Tahun yang lalu....

"Ibu .. Ibu ada tetangga baru disebelah, dan anak gadisnya cantik sekali" teriak remaja berumur 13 tahun
"Hehehe,benarkah? Ayo nanti sore kita sapa tetangga baru kita ." jawab sang ibu.
Anak dan ibu yang bernama nyonya kim itu hanya tinggal berdua saja ,karena sang ayah pergi meninggalkan mereka entah kemana.
.

Selama 3 bulan keluarga kim dan keluarga bae bertetangga , tetapi selama itu keluarga bae tidak pernah bersosialisasi kepada para tetangganya , Tuan Bae berangkat pagi bersama sang anak gadis yang berumur 10th ,kemudian pulangnya anak gadis diantar dengan mobil antar jemput sekolahnya

"Hai hai.. Cantik" goda seorang laki-laki , tetapi gadis itu tidak memperdulikannya

Srekk

"Kita sudah bertetangga selama 3 bulan, aku hanya ingin berkenalan, siapa namamu?" laki-laki itu menarik tangan sang anak gadis yang hendak memasuki rumahnya.
"Itu tidak penting"
"Tapi penting buatku, ayo kita sapa eomma mu" kata laki-laki itu kemudian masuk kedalam rumah keluarga bae

"Permisi.. Salam ahjuma nama saya kim myungsoo" sapa laki-laki itu

"Oh iya , kamu anak nyonya kim ya?" ramah nyonya bae menyambut hangat myungsoo.

Waktu berlalu hingga waktu menunjukan malam hari , Tuan bae pulang dalam keadaan mabuk dan myungsoo masih bermain disana dengan anak gadis  yang sampai saat itu dia tidak tau nama gadis itu. Tiba-tiba Sang anak gadis masuk kedalam kamar mandi untuk menyiapkan air panas,karena itu menjadi kebiasaan yang selalu ia lakukan supaya sang ayah bisa mandi dengan air hangat.

"Kenapa ada bocah laki-laki disini?" tanya tuan bae.
"Papa, Sepertinya kau mabuk! Masuklah kedalam kamar" tegur nyonya bae sambil menghampiri suaminya.

Bruk.

Didorongnya sang istri dengan keras hingga terjatuh membentur lantai dan mengeluarkan darah dari kepalanya.

"Astaga.. Ahjuma" teriak bocah laki-laki itu dan menghampiri nyonya bae.

"Kau pembunuh!" teriak tuan bae sambil mengangkat baju myungsoo dan mencekiknya

"Tidak!! Ahjusi lah yang mem..bunuh!"
Ucap myungsoo berusaha melepaskan diri , tangannya mencoba meraih sebuah benda tajam yang berada di meja.

"Lepaskan tanganmu ahjusi.." ancam myungsoo sambil membawa pisau yang diarahkan ke tuan bae

"Iya , iya bunuhlah aku..! Hiks hiks hiks .. Lihatlah istri ku sudah meninggal karena perbuatan ku." lirih tuan bae dengan sadar dan melepaskan tangannya dari leher myungsoo

Jeb..

Ditusukan pisau yang dipegang myungsoo keperut tuan bae sendiri, hingga tuan bae langsung tergeletak jatuh disamping istrinya.

"Astaga.. Ahjusi! Apa yang anda lakukan?"

"Tolong kau jaga putri kami." ucap tuan bae untuk terakhir kalinya,lalu menutup matanya

"Apa yang kau lakukan kepada orang tua ku?" tanya sang anak gadis ketika melihat myungsoo duduk berada ditengah mayat orangtua nya, sambil myungsoo memegang pisau dengan tangan penuh darah

"Tidak! Kau salah paham! Tidak!" jawab myungsoo gugup lalu berlari meninggalkan gadis itu. Tindakan myungsoo yang melarikan diri, terlihat seakan memang benar dia lah sang pembunuh di mata gadis itu.
..

Esok hari...

Dasar pembunuh!! Pergilah ! Aku tak punya anak seorang pembunuh seperti kau!" umpat wanita paruh baya.

Crazy Detective ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang