( KAKAK ) itu adalah kata yang baru bisa di katakan seorang gadis, pada saudara kembarnya sebelum ia menutup matanya .
ayura dan akire adalah saudara kembar. banyak hal yang mereka lakukan bersama. ada disaat yui merasa tersakiti oleh or...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
( osamu mukai sebagai anako )
Segelas air putih itu, ia minum dengan cepat. Keringat telah membasahi seluruh tubuhnya dan nafasnya terengah-engah.
" bagaimana? Apakah kau ingin melanjutkannya haruma?" Tanya seseorang padanya.
" ah.....bagaimana aku bisa melanjutkannya, lihatlah!!! Raketku sama sekali tak menjamin kemenanganku." Jelas haruma seraya melemparkan raketnya begitu saja dari genggamannya.
" hahaha..... Sudahlah haruma, bagaimana kau bisa menang melawanku, jika kau terus menerus mengandalkan emosimu"
"Uff..kita hentikan saja permainan ini, aku ingin pulang cepat" Haruma mengambil kembali raket itu dan menaruhnya pada rak kecil
"Baiklah jika itu maumu, beristirahatlah!!"
" anako... Jika pamanku datang menemuimu dan mencariku, maka katakanlah Padanya , aku tidak akan melakukan apa yang dia inginkan!!" Jelasnya pada anako, sahabatnya.
" ya, aku akan mengatakannya" Kata anako walaupun ia tak mengerti maksud dari perkataan sahabatnya.
***
Hari ini begitu cerah menurut pandangan ayura, karena ia senang mengetahui dirinya akan kembali lagi dalam pelatihan karate, Setelah hampir setengah tahun hidupnya selalu berada dalam ruangan yang dipenuhi obat-obatan. Rambut panjangnya ia biarkan terurai rapi dan poninya hampir menutupi kedua mata indahnya. Ia berjalan pelan menyusuri ruangan yang ditempati untuk berlatih karate. Sebelum ia sakit parah, ayura telah mahir dalam berkarate, entah mengapa ia sangat menyukai hal ini.
" ayura...kau disini.?" Tanya paman hang in yang datang tiba2.
"Paman..." Sapa ayura seraya tersenyum.
Paman hang in sebenarnya berasal dari cina, entah mengapa dari kecil ia telah berada di jepang bahkan ia sangat dekat dengan keluarga tuan ozura.
" bagaimana kondisimu nak? Paman sangat mengkhawatirkanmu" " aku baik2 saja paman, oh ya... paman aku ingin melakukan latihan karate lagi" " apa ? Tetapi... apakah ayahmu mengetahuinya?"
" aku telah memberitahu ayah dan ia menguzinkanku, ya... Walaupun awalnya ia sangat khawatir" "Ayura....jangan memaksakan dirimu" "Paman... Aku sangat merindukan karate ini,dan aku bosan jika terus menerus berada di dalam rumah. Paman....bukankah dengan gerakan karate ini bisa menstabilkan kondisiku?"
" ehm..ya kau benar tetapi..tetap saja aku mengkhawatirkan kondisimu" " aku akan melakukan yang terbaik paman... percayalah!!" " baiklah , kalau begitu... sebaiknya kau segera mengganti pakaianmu dengan seragam karate" Perintah paman hang in dan ayura segera menurutunya.
***
Akire berdiri tegak dilantai teratas rumah sakit tersebut, ia merasakan hembusan angin malam yang begitu damai. Tetapi sejenak ia merasakan kesedihan dalam dirinya. Akire teringat perkataan ayura tentang penyakitnya. Ada suatu hal yang tidak di ketahui ayura. Penyakit yang pernah dideritanya, kemungkinan besar akan kembali ia rasakan. Dokter kanze yang menanganinya mengatakan hal itu pada akire dan tuan ozura. Dan tak pernah sekalipun ia mengatakannya pada ayura, karena ia tak ingin adik kembarnya berputus asa.
" dokter akire!! Apa yang anda lakukan? " tanya seseorang yang datang . Akire terdiamm sejenak setelah ia melihat orang tersebut. Menurut akire wajah itu tak asing baginya.
" kau.....youki? Tanya akire pada gadis didepannya tak percaya.
" benar, kau benar dokter. Lama kita tak bertemu" Youki tersenyum senang ,iapun mendekati teman lamanya itu.
"Youki...bukankah kau berada di inggris? Lalu...bagaiamana bisa kau tiba2 datang?"
" aku bertugas di rumah sakit ini bersama rekanku" "Benarkah....tetapi sejak kapan ?" Akire tak percaya.
"Dokter akire... Kelihatannya kau sangat sibuk sehingga kau sama sekali tak tahu kedatanganku, padahal.... 3 hari yang lalu aku sudah berada disini" "Oh...,.maafkan aku, aku tak mengetahuinya, lalu.....dimanakah rekanmu itu" " kau telah mengenalnya akire....ia adalah teman lamamu, Ah itu dia...dia datang" Youki menunjuk pada orang yang di maksud.
"Selamat berjumpa kembali akire.... lama tak bertemu" Sapa pemuda itu seraya tersenyum. Akire terdiam, ia tak percaya apa yang telah ia lihat. Pemuda ini...
" kau a...gata? Ternyata kau...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
( Teppei koike sebagai Agata )
" ya.... agata is my name, apakah kau tak mengingatnya? Tanya agata bercanda.
Bagaimana aku bisa melupakanmu jika ternyata dirimu pernah menyakiti ayura .
" dokter akire... anda di panggil dokter kanze untuk menemuinya di ruangannya" Kata salah satu suster yang datang tiba2 .
"Baiklah, aku akan menemuinya"
Akirepun mengisyaratkan kepada 2 temannya untuk permisi pergi
Mengapa kau harus datang lagi agata.... disaat ayura telah melupakanmu. Karena aku tak ingin ayura kembali mengharapkanmu Karena aku tahu, ia akan tersakiti lagi.
" siapa ayura ? Apakah dia ada hubungannya dengan akire?" Tanya youki penasaran.
"Dia adalah adik kembarnya akire, mereka berdua sangat mirip" " jadi.... akire punya kembaran...dan dia perempuan? Hmm.... aku jadi penasaran" gumam youki
" ada sesuatu didalam diri ayura yang membuatku takjub" Agata tersenyum sendiri " apa itu?" "Mmm....entahlah tetapi aku tahu dia berbeda dengan gadis lainnya, Selain itu, aku merasa bersalah pada dirinya" agata tertunduk.
