RINDU

1.1K 74 13
                                    

Perkenalan kita hanyalah sebatas adik kelas dengan kakak kelas dan murid terhadap gurunya.

Akhir-akhir ini selain di sibukkan dengan tugas-tugas di sekolah dan bimbel, aku juga di sibukkan dengan tugas ekstra yang kupilih yaitu majalah sekolah, walaupun membuat majalah sekolah merupakan bagian dari tugas sekolah tetapi ini berbeda karena ini ekstra. Selain itu sangat kebetulan sekali angkatanku mendapatkan tambahan baru yaitu membuat video tentang sekolah beberapa orang yang terpilihpun kebanyakan tidak menginginkan pekerjaan ini. Karena kami tidak ada yang pandai mengedit video sehingga kami kesulitan sendiri.

CHAT GRUP

Melody : Jadi bagaimana perkembangan video untuk sekolah kita???.

Desy : Buruk kak, kita bener-bener mampet banget karena nggak ada yang bisa ngedit.

Okta : Jadi gimana kak?

Kita juga di bagian video kekurangan anggota

Melody: Yaudah gini aja nanti kakak coba cari-cari orang yang bisa bantu kalian untuk ngedit videonya.

Desy: Makasih kak.

Okta: Oke kak.

Makasih kak di tunggu kabar gembiranya ya kak.

Melody : Oke.

Kami memang benar-benar kelompok bagian pengurus majalah yang sangat tidak terurus karena jumlah anggota kami hanyalah tiga orang. Yaitu Desy,Okta,aku Shinta atau yang bernama lengkap Shinta Naomi. untungnya ketua kami kak melody mau membantu kami setidaknya kami tidak terlalu uring-uringan memikirkan video sekolah ini.

Seminggu dari itu kak melody mengundang seseorang murid dari sekolah yang sama denganku dan orang yang di undang itu merupakan kakak kelas sekaligus Osis dimana,orang itu pernah mengospekku dulu.

CHAT GRUP

Melody invite Jessica in group

Melody: Adik-Adik, jadi kak melody baru aja invite Jessica ke grup ini, dia yang akan ngajarin kalian buat edit video.

Jessica : Hallo adek-adek.

Desy: Buset kita di ajar sama anggota osis nggak bisa macem-macem ini.

Okta: Iya nih bisa berabe urusan kita nanti yang ada kita malah kena tilang kalau sampe salah dikit aja.

Jessica: Haha santai aja kok, kalau masalah yang di luar sekolah santai aja. Ooh ya kalian cuman berdua???.

Desy: ada lagi kok kak.

Hallo semuanya, wah kak Jessie ya yang ngajarin kita.

Mohom bantuan dan bimbingannya ya kak.

Okta: iss sok manis kamu Shinta.

Hahaha iya dong kan kalau di depan Osis harus baik.
Biar aman hahaha.

Desy: Nah itu dia satu orang lagi.

Jessica: Ooh ini satu lagi ,iya nanti kakak bantu kalian semua kok sampe bisa.

Obrolan-obrolan ringanpun seperti perkenalan dan sebagainya terus mengalir,hingga tidak ada kecanggungan lagi, dan hari-hari berikutnya kami habiskan dengan latihan edit-mengedit,dan sharing beberapa pengalaman kami, satu hal yang aku baru tahu dari kak Jessie selain dia pintar.

Menurutku dia orangnya yang dewasa dan tegar, karena walaupun kak Jessie sudah kehilangan sosok ayah di kehidupannya dan krisis ekonominya yang menurun. Ia tetap semangat dan membatu ibunya dengan cara mengajar dan membantu seseorang tentang masalah program computer dari situ ia mendapatkan uang sehingga tidak terlalu membebankan ibunya.

Setidaknya itu yang aku tahu dari kak Jessie hingga aku merasa cukup akrab bahkan aku sudah menganggapnya sebagai teman dekatku. Terkadang aku akan mengajaknya untuk menemaniku jalan-jalan ataupun sebaliknya, terkadang ia menawarkan diri untuk mengajariku karena katanya. "Untuk apa banyak-banyak mengeluarkan uang lebih baik kamu belajar dengan kakak saja". Ya dari situ terkadang aku menanyakan hal-hal yang aku tak mengerti tetapi aku tetap bimbel karena dari situ aku mengenal banyak orang dan lebih bersosialisasi.

#TBC

Hallo jumpa dengan saya lagi,semoga kali ini nggak gagal lagi ya mohon dukungannya.

kalau nanti kalia merasa cerita ini mirip atau bahkan sama mungkin itu akun saya yang satu lagi namanya noname0803,aku cuman copy sama edit apa yang perlu di edit.

mohom komen dan votenya ya itu sangat membantu.

terima kasih sudah mampir.

RINDUNơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ