"Oppa,apa makanan kesukaan jinyoung oppa?"
Jaebum oppa..
Dia saru satu nya orang yang deket samaku dan satu satunya informan tentang park jinyoung atau orang yang aku suka
Hampir setiap hari setiap jam setiap menit aku bersama jaebum oppa
Rasa nya pengen deket sama jinyoung oppa tapi gak bisa,terlalu grogi
"Aku gk tau" jawab nya dingin
"Ckck kau sudah bertahun tahun dengannya tapi tak tau?"
Ia mengambil koran dan membaca nya
Ia menghiraukan ku
"Oppa jaebball...Ayo dong kasih tau informasi tentang jinyoung oppa,please"
Sambil pasang tampang memelas
Tapi jaebum cuma nengok ke arahku dan kembali dengan aktivitas membacanya
"Aku turutin permintaan oppa kalau oppa kasih tau informasi tentang jinyoung oppa!!"
Dia masih menghiraukan ku
"Aaahh jaeball"
Rengekku pasrah
Keadaan dorm cuma ada gue,jaebum oppa n bambam oppa tapi bambam
ada di kamarnya dan sedangkan aku dan jaebum oppa lagi di ruang tv
"Eumm"
Sambil pasang tampang mikir
"Kamu kasih apa aja yang aku minta?"
Sambil taikin alis nya sebelah
"I-iya"
"Baiklah"
Dia ambil hape nya lalu menelpon
"Ne,yeobbseo bam ah,jangan ke ruangan tv eoh.. kamu stay di kamar aja,ne"
Jb menarikku ke arah kamar nya
Lalu mengunci pintu
"O-oppa,igae booya??"
"Mau sakit fisik atau sakit hati?"
"Haruskah aku kesakitan?"
"Karna ini jalan satusatunya"
"Sakit fisik.."
"Sebenernya aku udah sayang sama kamu dari lama,maaf aku baru bilang,cuma ini jalan yang bisa aku ambil agar kamu jadi milikku"
"M-maksud o-oppa?!"
"Jinyoung udah punya Yeojachingu,bahkan ia telah tidur bersama"
Ini sakit.. tapi kenapa gak terlalu sakit yang aku pikirkan
Aku pikir aku akan sakit hati berat jika jinyoung oppa punya yeoja Bahkan telah tidur dengan nya
Tapi rasanya bertolak belakang
Tapi kenapa aku senang mendengar jaebum oppa suka padaku? Aneh
"Maaf tapi aku sayang kamu"
Jaebum oppa mencium bibirku lembut
Lalu aku membalasnya
Ciuman jb oppa sungguh menghipnotis
tanganku meremas ujung baju nya
lama kelamaan ciuman nya semakin memanas
tangan nya masuk ke punggungku
tangan nya mengelus elus punggung ku
Dan membuka pengait bra ku
Ctek
Ciuman jaebum oppa memanas sehingga aku kehabisan nafas
"Ffuahhh"
Bibir jaebum pindah ke leherku dan membuat kissmark
Semakin kebawah dan bawah
Aku menariknya ke atas lalu aku cium bibirnya lagi
Sambil membuka celana jaebum
Dan kini bagian bawah nya sudah tak ada pelindung lagi
Tanganku mulai memijat dan mengelus elus penis nya
Tangan jaebum oppa berada di dadaku
ia meremas payudaraku pelan sesekali melintir nipple ku
Bagian bawah nya sudah mengeras dan besar
Aku melepaskan ciumanku
Lalu mengulum bagian bawahnya dengan semangat
Ahh besar sekali punya nya hingga mulutku penuh dengan punya nya
Ketika aku sedang Menservice bagian bawahnya
Jaebum menariku dan menggendongku ke atas bed
Ia melucuti semua pakaian ku
Dan pakaian nya
Sambil menciumi semua inci badan ku
"Saranghae"
"Nado saranghae oppa"
"Siap?"
"Ne"
Jaebum mencoba memasukan nya
Walaupun susah untuk masuk karna masih perawan
Jleb
"Aaaahkkk!!!!"
"Uhh mianhhaae"
"Appoyeo oppaa!!!"
Alu mencakar punggungnya
Seperti di robek bagian tubuhku
Mengalir darah dari penyatuan
Kami
Lalu jaebum menggenjotnya perlahan
Kini rasa sakit berubah menjadi nikmat
"Uuuhhh opppaa"
"Ooouhhh aaahhh"
"Oppa ppalllii eeuungghhh"
Genjotan nya kini semakin cepat dan cepat
"Aaahhh oppaaaa akkhuu aahhh"
"Ooouhhh "
Cairan ku keluar
Genjotan jaebum bertambah meningkat
"Ouhhh aaahhh"
"Aaaahhh uuhhhh ffaassterrr"
Kini genjotan nya gak karuan
Hingga
"Aaah aakkhhuu mhaauu"
"Toggeethherr babbbyhh"
Crot
Crot
Crot
Kami terkulai lemas
Lalu jaebum menakup pipiku
"Saranghae"
"Nhadoo"
"Maaf "
"Kinchana,maaf aku baru sadar perasaan aku ke oppa,ternyata selama ini yang aku sayang itu oppa bukan jinyoung oppa"
"Jinjja!!??"
"Eum"
Wajahku panasss
"Ommoo merah,nado saranghae❤❤"
Jaebum mengecup keningku lalu kami tidur bersama
-end-
