.: 3 :. Is It dream?

222 21 5
                                    

CAST:
Main Cast : Moon Taeil
NCT members : Doyoung, Johnny, Jaehyun, Jeno
Additional : Alisha & Icha

------------------------
Esok pun tiba dimulai dengan terangnya sinar matahari pagi, menusuk tulang Alisha dan Icha yang tertidur pulas. Alisha bangun lebih dulu agar lebih segar.
"Ichaaaaaa, ireonayooooo~ sudah jam 8 pagi. Katanya kamu mau ikut berkeliling denganku. Ayo bangun dan cepat mandi." Teriak Alisha dengan muka yang masih sedikit mengantuk, mencoba mengumpulkan akal dan pikirannya. Dengan sedikit paksaan, Icha pun bangkit dan langsung menyambar handuk untuk mandi. Alisha hanya tertawa kecil melihat tingkah teman baiknya itu.

#Flashback
Mereka berdua sudah berteman sejak pertama kali bertemu di SMP kelas 8 ketika Icha menjadi murid pindahan dari Malang. Icha hanya tinggal bersama ibunya di Jakarta dan Alisha lah yang pertama kali mendekati Icha. Alisha sendiri memang keturunan campuran Korea-Jawa, dan Icha langsung akrab dengannya karena Alisha pandai sekali berbahasa Korea sampai akhirnya Icha belajar bahasa Korea dengan Alisha.
"Suatu saat ketika kita bisa ke Korea, kau adalah orang pertama yang akan kuajak kesana." ucap Icha senang.
"Kamu ini... Aku kan keturunan Korea, aku bisa kesana kapan saja." Balas Alisha sambil cekikik mendengar ucapan temannya.
"Ah.. Benar juga. Harusnya kau yang mengajakku kesana, jangan lupa aku di traktir ya." Sahut Icha. Setelah itu, mereka terus bermimpi untuk pergi ko Korea sampai akhirnya mimpi itu terwujud setelah menjalani audisi SM di Jakarta.

Mereka berdua lolos audisi seleksi dan siap mewakili Indonesia untuk mengikuti audisi lanjutan di Korea. Air  mata Icha pun tumpah setelah membaca email balasan dari pihak SM bahwa ia lolos seleksi lanjutan.
"Alisha... Aku sangat berterima kasih padamu. Aku janji jika kita sudah sampai disana, aku tidak akan mengecewakanmu. You are my truly best friend!" Ucap Icha tertatih sambil mengusap air matanya. Alisha pun memeluk erat temannya itu dan berjanji akan terus menjaganya selama mereka berdua ada disana.
#flashback_end

----------------------

Di tempat lain, para member NCT sudah berada di ruang latihan untuk melakukan kegiatan rutinnya. Sudah menjadi kebiasaan untuk para member untuk datang jam 9 pagi ke tempat latihan. Tetapi ada hal aneh terlihat di wajah Taeil yang tak biasanya murung diruang latihan. Ia teringat dengan kalung pemberian ibunya yg hilang di bandara tempo hari lalu.
"Hyung, kau sudah sarapan kan? Wajahmu seperti menahan lapar." Tanya Doyoung menyadarkan lamunan Taeil.
"Ah ya aku sudah sarapan. Hanya saja... Aku merasa jiwaku berkurang karena kalungku hilang." Jawab Taeil sambil tertawa kecil untuk sedikit menghibur diri. Ia juga memikirkan perasaan ibunya jika nanti ibunya menanyakan kalung itu, ia tak akan bisa berbohong.
"Semoga ada orang baik yang menemukan kalungku." Batin Taeil didalam hatinya, berharap penuh agar kalung itu bisa ditemukan.

Setelah itu, Johnny datang membawa satu plastik penuh makanan dan minuman kaleng. Para member yang melihatnya langsung berlarian mencuri paksa plastik Johnny.
"Kalian rakus sekali, ini bukan untuk kalian. Aku membeli ini untuk diberikan pada anak2 Dream. Mereka hari ini perform di The Show dan katanya mereka masuk nominasi juara." Jawab Johnny kesal karena kelakuan para member.
"Lalu kau mau kesana hyung? Aku ikut ya." Sahut Jaehyun.
"Ajak saja Taeil hyung, dia sedang murung. Mungkin saja setelah diajak pergi kondisinya membaik." Doyoung mendekati Johnny dan berbicara pelan dihadapannya. Johnny pun langsung mengajak Taeil yang sedang melamun. Taeil pun kaget dan langsung berdiri dihadapan Johnny, tanpa pikir panjang Taeil pun langsung mengikuti Johnny pergi ke tempat anak2 Dream berada.
Hanya butuh waktu 20 menit, mereka sampai di gedung SBS diantar oleh manajer mereka. Taeil dan Johnny pun langsung naik ke lantai 2 dimana para member Dream ada diruang tunggu.

-----------------------

Alisha dan Icha sudah masuk bis dan duduk di bangku paling belakang. Terlihat wajah Icha yang sangat senang ketika baru duduk di bangku.bis padahal ia sendiri tak tahu kemana Icha akan mengajaknya pergi, dipikirannya hanya ada berkeliling di kota Seoul.
"Kau terlihat senang sekali, kau tak tahu saja kalo aku akan membawamu pergi jauh tanpa tak kamu tahu dimana itu." Ledek Alisha menakuti Icha. Mendengar itu, Icha pun merubah wajahnya serius berpikir bahwa omongan Alisha benar.
"Apa katamu? Jadi kita akan keluar kota Seoul? Ah jangan bercanda deh.." jawan Icha ketakutan.
"Hahahaha tenang saja, tujuan pertama kita pasti akan membuatmu terdiam." Ancam Alisha terus menakuti Icha yang kesal akan omongan Alisha.

Tak lama setelah meledek satu sama lain, akhirnya mereka sampai di daerah Sangam-dong. Setelah turun bis, pemandangan mereka berdua tertuju pada panjangnya barisan fans dengan membawa peralatan 'fangirl'-nya.
"Wah keren sekali para fans di Korea ya. Mereka rela menunggu selama ini demi melihat idolanya. Salute! Kapan ya aku bisa ikut begini? Pasti seru." Cerocos Icha yang sama-sama seorang fangirl. Alisha hanya bisa menggelengkan kepalanya dan tersenyum melihat ucapan teman baiknya itu. Alisha langsung menarik tangan Icha masuk ke sebuah gedung perkantoran yang ia pikir ini sembarangan.
"Kamu tahu dimana kita sekarang?" Tanya Alisha, membuat Icha berpikir.
"Aku melihat banyak fans, lalu ada beberapa mobil van idol terparkir disamping gedung. Ini..." ocehan panjang Icha terhenti ketika seseorang memanggil Alisha dan Icha dari arah tangga. Yap! Dia adalah Yoo Jinsang, adik dari ayahnya Alisha yang bekerja di gedung itu.
"Annyeonghaseyo. Wah lama sekali ya saya tak pernah bertemu denganmu dan keluargamu. Kamu sudah besar ya. Cantik!" Pujian dari paman Yoo membuat Alisha tersenyum kecil. Alisha juga tak lupa memperkenalkan Icha pada pamannya itu.
"Kamu tahu kenapa kesini cha? Pamanku ini adalah kepala produksi acara musik The Show. Jadi hari ini kita akan keliling gedung SBS ini dengan pamanku." Alisha menjelaskan secara jelas kepada Icha tentang apa yg akan dilakukan sekarang.
"SBS? The Show? Somi? Wooshin? AAAAAAAAAAH!" Teriakan Icha menggemparkan seisi lantai 1 gedung tsb. Pamannya tak heran melihat tingkah Icha karena sudah sering melihat banyak fans yg berteriak disana, sama dengan Alisha. Tanpa ragu, paman Yoo mengantar mereka berdua berkeliling.

Alisha sangat memikmati wisata keliling gedung itu, apalagi Icha sampai ia tak bisa mengontrol ekspresi mukanya sendiri. Mereka berjalan sambil melihat beberapa papan nama di pintu ruang rias berisikan nama para Idol yang akan tampil di The Show hari ini.
"OMG! Ada NCT Dream dong!!! Bolehkah memimta foto dengan mereka? Aku sangat menyukai semua member NCT apapun unitnya!" Seperti biasa, Icha tak pernah bisa tahan jika sudah melihat apapun berbentuk NCT. Paman Yoo memang benar2 yang terbaik, ia membantu Icha bertemu dengan mereka.
"Aku pergi ke toilet dulu ya cha, kamu dengan pamanku dulu. Kebetulan, aku tak ingin mengganggu pertemuanmu hehe." Izin Alisha pada Icha dan pamannya. Icha pun seakan langsung melupakan Alisha karena terlalu senang menunggu untuk bertemu NCT Dream. Alisha pun sudah tahu kebiasaannya dan segera pergi ke toilet.

--------------------

Di dalam ruang tunggu NCT Dream, suasana sedang ramai karena kehadiran Johnny dan Taeil sambil membawa makanan.
"Wah hyung aku benar-benar berterima kasih, doakan saja kami bisa menjadi pemenang hari ini." Ucap Jeno sambil mengunyah kue yang dimakannya. Melihat mereka tersenyum, Taeil pun seakan lupa dengan rasa sedihnya. Ketika sedang asyik mengobrol, Taeil izin keluar sebentar untuk melihat kondisi panggung tampil member lain. Ketika ia buka pintu, ada paman Yoo baru mau masuk ke ruang tunggu NCT Dream. Semuanya langsung mengucapkan salam pada paman Yoo.
"Maaf menganggu kalian, saya bukan mau memanggil kalian. Hanya saja saya mau mengenalkan keponakan saya, kebetulan dia fans NCT." Ucap paman Yoo tenang agar manajer NCT Dream tidak langsung menyuruhnya keluar. Taeil langsung meninggalkan tempat untuk keluar sejenak. Ia tak tahu akan kemana ia keluar, akhirnya ia memutuskan untuk ke toilet.

Pikirannya sedang kabur, seketika ia teringat kembali soal ibunya kalau nanti ia ditelepon. Membasuh wajahnya dengan air lalu tak lama di toilet, ia keluar lagi dan langsung bersandar ditembok depan dekat ruang tunggu NCT Dream. Masih bingung apa yang harus ia katakan pada ibunya nanti. Lalu ia pejamkan mata agar agak tenang, tiba-tiba...

Heureuneun nunmuri neol bureunda
Sojunghaetdeon gieokdeuri jeo haneure beonjinda
*(Baek Jiyoung - Hate)

Suara merdu dan indah seperti mendengar bidadari bersenandung melenyapkan hati Taeil, serasa ia sedang dihibur olehnya. Suara itu sangat menenangkan hatinya, sampai akhirnya Taeil membuka mata dan mencari sosok yang bernyanyi itu. Didapatnya seorang wanita berdiri bersandar disamping pintu ruang tunggu NCT Dream sambil bernyanyi. Tak menyangka apa yang Taeil lihat, ternyata sosok wanita yang ia temui di bandara waktu itu. Masih samar apa benar yang ia lihat adalah gadis itu... Alisha. Dengan keberanian penuh, Taeil mendekati gadis itu dan..
"Apa kamu... yang barusan bernyanyi?" Tanya Taeil serius.
"Oh iya benar. Annyeonghaseyo." Jawab Alisha dengan yakin. Alisha pun menatap Taeil langsung ke arah mata Taeil.
"Kenapa kita selalu bertemu di waktu yang tidak tepat?" Taeil menggumam pelan sambil menatap balik ke arah mata Alisha.
"Ye...?" Alisha pun bingung dengan perkataan Taeil. Mereka pun terdiam sejenak sambil melihat satu sama lain erat.

-To Be Continued-

HELLO AGAIN! Daku kembali dengan cerita yang cukup panjang, mumpung lagi rajin hehe. Gimana cerita sebelumnya? Maaf nih kalo agak ga jelas jalan ceritanya, semoga aja kalian suka yaaa.
Mohon maaf juga kalo ada kesalahan atau kemiripan karakter, semua ini adalah REAL KARANGAN AKU!

Don't forget to leave ur comment and give stars. Thanks :)

Idol of My Heart (NCT TAEIL)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang