Two

43 3 1
                                    

"Duhh.. Temen sekelas gue siapa ya?, kalau ntar ga ada yang gue kenal gimana dong.. Bisa mati kutu gue dikelas" risau Valencia dalam hati
"Eh, Val"
"Nina" sapa Valencia sambil menyunggingkan senyum gembira
"Gak nyangka gue kita bakal satu sekolah lagi Val"
"Iya, gue juga. Gue pikir, gue bakal mati kutu gara-gara gak ada yang gue kenal" kata Valencia
"Hahahaha lebay deh lo Val" tawa Nina
"Lo masuk di kelas mana?" tanya Valencia
"Gue di X-A" ucap Nina
"Ahhh, sama dong gue juga di kelas itu. Beruntung banget deh gue, yuk langsung aja kita ke kelas" kata Valencia
"Yuk" ujar Nina bersemangat

"Anak-anak, perkenalkan nama ibu, Bu Ratna. Ibu akan mengajar pelajaran Bahasa Indonesia, sekaligus ibu adalah wali kelas kalian" ucap Bu Ratna memperkenalkan diri
"Bu, ibu cantik banget deh" cerocos seorang murid tiba-tiba
"Nama kamu siapa?"
"Nama saya Fero Diningrat bu" kata cowok itu dengan tegas

Deg..

Author
Tiba-tiba Valencia tersentak mendengar nama itu. Fero Diningrat, laki-laki yang sudah menghancurkan hati Valencia, setahun lalu. Kini, lelaki itu datang kembali ke hadapan Valencia tanpa dia undang. Ini adalah sebuah kejutan yang sangat mengejutkan bagi Valencia di hari pertama nya saat SMA. Valencia langsung mengenang kembali memori-memori yang sudah dia kubur dalam selama 1 tahun.

"Val.. Pstt.. Val... Eh Vall.." ucap Nina berusaha menyadarkan Valencia dari lamunannya
"Eh, iya apa Nin?" tanya Valencia kikuk
"Lo melamun mulu dari tadi, lagi mikir apa sih? Untung aja Bu guru gak nyadar kalau lo lagi ngelamun" kata Nina panjang lebar
"Ahh, sorry sorry" kata Valencia
"Gue tau Val, lo lagi lamunin si Fero kan? Masa lalu lo, yang udah bikin lo nangis semalaman penuh gara-gara dia mainin perasaan lo. Gue aja gak tau kalau kita bakal sekelas lagi sama dia" ujar Nina panjang lebar
"..."
"Udah deh Val, lupain aja dia. Masih banyak cowok lain diluar sana yang lebih baik daripada si Fero curut satu itu"
"Gak Nin, gue bakal balas dendam ke Fero dan gue bakal buat dia jatuh cinta sama gue" tandas Valencia dengan senyum penuh arti
"Eh, Val lo... Lo gila apa ya?" heran Nina
"Gak Nin, gue bakal ngelakuin apa yang harus gue lakuin" ujar Valencia penuh senyum kemenangan
"Tapi Val, gimana caranya lo mau balas dendam?" kata Nina
"Tenang Nin, gue tau apa yang harus gue lakuin"
"Serah lo deh Val, asal lo bahagia"

"Baiklah anak-anak, pelajaran hari ini Ibu cukupkan sampai disini, selamat siang" ujar Bu Ratna
"Siang Bu" ucap anak-anak serentak

"Eh, Val kantin yok" ajak Nina
"Yok"
"Ehh... Ade gue yang cantik mau kemana?" ucap Exel tiba-tiba mengagetkan
"Apaan sih lo kak, malu-maluin banget tau" ujar Valencia kesal kepada kakak nya
"Dihh, galak banget sih lo"
"Biarin aja"
"Eh, ada adek nya Exel yang cantik" kata Rio tiba-tiba
"Eh, hehe iya kak" ucap Valencia
"Kalian pada mau ke kantin kan?" tanya Sem
"Iya" jawab Nina
"Yuk, bareng kita ber-4 aja" kata Sem
"Yuk kak" ujar Valencia

"Kakak, pada mau pesan apa?" tanya Valencia
"Gue bakso, sama es sirup aja deh" kata Exel
"Gue sama kayak Exel aja" kata Rio
"Gue soto, sama es teh aja deh" ujar
Sem
"Gue es milo aja deh" kata Alex
"Tumben Lex" ujar Exel
"Iye, gue mau diet"
"Yuk, Nin temenin gue mesen makanan" ajak Valencia
"Yuk Val"

Setelah Valencia dan Nina memesan makanan, ketika mereka ingin kembali. Tiba-tiba
Brukkkkkk..

"Heh! Lo punya mata ga sih?" ucap seorang cowok
"Eh, cowok sialan lo tu yang jalan ga liat-liat, asal nabrak lagi" jawab Valencia
"Lo liat, baju gue udah basah kuyup gara-gara lo, dan sekarang lo nuduh gue jalan ga liat-liat" sewot si cowok

Deg..

"Fero"
"Valencia"
"Eh, Nin lo ga papa? Berisik banget sih jato gitu aja" tanya Nina sambil menghampiri Valencia setelah membeli makanan
"Lo liat tu Nin, siapa yang nabrak gue" ujar Valencia
"Heh, lo kali yang nabrak" ucap Fero
"Fero.." ujar Nina

Tbc..

Me and YouDonde viven las historias. Descúbrelo ahora