Pangeran Elements (Boboiboy)

Permulaan

"Tenang tenang bukannya sudah kubilang aku hanya ingin melihat putra putra kalian saja, lagi pula adik ku juga lahir hari ini" terang kaizo

"Jangan harap kami mau memperlihatkan putra kami kepada mu!" Teriak raja Lorde
"Kau sama sekali tidak boleh melihat putra kami, karena aku yakin kau kesini memiliki niat yang jahat" kata ratu Clarissa

"Haha dasar pasangan, selalu saja saling mendukung satu sama lain"tawa kaizo
"Baiklah jika kalian tidak mau menggunakan cara baik baik maka terpaksa aku menggunakan cara kekerasan, tembakan tenaga!" Kta kaizo mulai menyerang

Raja Lorde pun menangkis serangan kaizo, tapi karena serangan kaizo terlalu kuat raja Lorde terjatuh kelantai karena serangan kaizo

"Sekarang berikan saya salah satu dari anak kalian, atau kalian akan mendapatkan ganjarannya!" Ancam
kaizo

"Jangan harap kami akan memberikan anak kami kepada mu" cegah ratu Clarissa
"Ha keras kepala sekali, baiklah jika itu mau mu, pedang tenaga!" Teriak kaizo melancarkan serangan lagi

Ratu Clarissa yang tidak sempat menghindar pun terkena serangan tersebut

"CLARISSA!!!" Teriak raja Lorde melihat ratunya jatuh bersumpah darah
"Clarissa bertahanlah! Panggilkan tabib!" Teriak raja Lorde
"Lorde" panggil ratu Clarissa
"Diam jangan bicara Clarissa" cagah raja Lorde
"Kau harus menjaga anak anak kita dari kaizo, kumohon jaga mereka, maafkan ku karena tidak bisa bersama kalian lebih lama lagi" kata ratu Clarissa
"Tidak Clarissa kau pasti bisa hidup bersama kita, bertahanlah" kata raja Lorde sambil menangis
"Tidak aku sudah tidak bisa bersama kalian lagi, jagalah anak anak kita Lorde" kata ratu Clarissa sebelum menghembuskan nafas terakhirnya
"Tidak! Tidak! Clarissa! Clarissa! Kumohon Bagun! Clarissa!" Teriak raja Lorde
"Ah sungguh menyedihkan sekali, apakah sudah selesai" kata akizo
"Diam! dasarkau, aku akan membunuhmu sekarang juga!" Teriak raja Lorde
"Haha sebaiknya kau amankan dulu anak anak mu itu" kata kaizo
"Steve bawa anak anak keluar" perintah raja Lorde
"Tapi yang mulia, bagiamana dengan anda?" Tanya Steve pengikut sang raja yang setia
"Saya akan tetap disini melawan kaizo" jawab raja Lorde
"Tapi yang muli-" perkataan Steve terputus
"Pergi Steve bawa anak anak pergi dari sini" perintah raja Lorde lagi
"Baiklah yang mulia" kata Steve membawa pangeran pergi

Tapi baru saja ingin menggapai pintu kaizo sudah menghalang Steve untuk keluar

"Mau pergi kemana kau?" Tanya kaizo
"Minggir!" Teriak Steve
"Oh kau membatah ku ya, kalau kau ingin aku menyingkir berikan pangeran halilintar ke pada ku" kata akizo
"Jangan harap!" Teriak Steve berusaha melindungi ketiga pengeran
"Baiklah jika tidak mau, rasakan ini tembakan tenaga!" Kata kaizo melancarkan serangan

Tapi sayangnya serangan kaizo berhasil ditangkis oleh raja Lorde

"Steve cepat pergi dari sini" kata raja Lorde sambil berusaha melindungi steve yang ingin pergi
"Baik yang mulia" kata Steve dan peri melewati pintu belakang
"Hey! Mau pergi kemana kau!, Tembakan tenaga!" Teriak kaizo marah dan mulai melancarkan serangan lagi
"Lawanmu adalah aku" kata raja Lorde menangkis serangan dari kaizo
"Ha menggangu saja"kata kaizo
"Tapi jika itu mau mu, akan ku hadapi"kata kaizo sambil berusaha melawan raja Lorde

Raja Lorde kewalahan menghadapi serangan dari kaizo dan akhirnya satu serangan mengenainya dan membuatnya terjatuh

"Ada kata kata terakhir yang mulia" kata kaizo
"Ku pastikan kau akan mati di tangan anak anak ku kaizo" kata raja Lorde
"Ah kata kata yang bagus, baiklah selamat tinggal" kata kaizo sambil memanaskan pedangnya ke arah raja Lorde

================================

Sementara di tempat Steve berada

"Ku harap yang mulia selamat" kata Steve khawatir