4 Warrior Woman

3.7K 217 16
                                    

"Siapkan piring dan gelasnya yang baik."

"Jangan lupa sausnya!"

"Bersihkan jika sudah dipleting!"

Perintah kepala chef disalah satu restaurant terkenal di Seoul. Langkahnya terhenti diambang pintu dapur. Mengenakan earphonenya lalu mendengar sesuatu dari sana.

"Nde. Jung Yerin akan segera ke sana." gadis itu berlari pergi memberikan topi chefnya kepada salah satu temannya.

"Nona! Nona mau kemana?!" teriak Seulgi menatap kepergian Yerin.

18:35 KST

"Yerin kau lama sekali eoh." ketus Choi Yuna yang sedang terduduk santai disamping Jackson Wang, kepala kepolisian sekaligus pelatih bodyguard prefisional.

"Maaf.. tadi macet. Tunggu.. ada yang kurang Hwang SinB, dia dimana?" Jung Yerin memperhatikan orang-orang disekitarnya. Memang gadis berambut pendek itu tak menampakkan diri. 

Spontan Jackson menghubungi nomor SinB.

nega malhal ttaemyeon nannado moreuge neol bogonega hwanhage useul ttae nan
eoneusae neol ttara useo
nega geotgo isseul ttaen
ne dwireul ttara geotgo
nega sujupge norael hal ttaen
eoneusae kosnoraereul hae
mollasseo naega ireol jureun
nega nae jeonbuga doel jureul
 

DOR

Suara tembakkan jelas terdengar dari belakang rumah Hwang SinB. Memakai kacamata khusus dan earphone khusus untuk melindunginya dari suara tembakkan yang cukup membuat gendang telinga pengang. Tembakkannya tak meleset. Gadis yang mempunyai paras kecantikkan hampir sama dengan Jessica Jung itu memang sangat ahli dalam bidang tembak.

"Nona Hwang. Tuan Jackson menelpon anda." tegur salah satu maid yang sedari tadi menemaninya.

Melepas semua perlengkapan tembakkannya lalu memencet tombol hijau.

"Wae?" tanya SinB singkat.

"Ne. Aku akan segera ke sana." Berlari cepat menuju parkiran bawah tanahnya. Menaikki motor ninja merahnya pergi menuju basecamp, tempat dimana mereka berkumpul saat ini.

Gadis yang ceroboh ia sampai lupa mengenakan helm dan jaket. Hanya memakai baju lengan panjang berwarna hitam dengan celana jeans biru pudar. 

"Maaf.. tadi aku sedang-"

"Bermain dengan pistol kesayanganmu." potong Lee Min Hyuk yang muncul dari balik lemari yang tak jauh dari mereka.

"Tolong jangan berdebat. Jadi, ada pekerjaan apa lagi saat ini?" Kim So Jung menengahi sebuah awal perdebatan antara Min Hyuk dan SinB. Mereka berdua tidak bisa dibiarkan untuk terus berbicara. Karna, takkan ada ujungnya.

"Begini. Kalian tahu boyband BTS bukan?" tanya Jackson berdiri dan duduk didepan sebuah layar besar menyerupai TV.

"Iya kami tahu." sahut keempat gadis yang sedang berdiri dibelakangnya.

"Mereka sekarang sedang didalam masa-masa yang sulit. Saya harap kalian bisa membantu, melindungi mereka dengan menjadi assistant." Ucap Jackson santai menyalakan sebuah rekaman dimana boyband BTS itu memang sedang diterpa masa kesulitan. Diserang para haters dengan berbagai buah sampai telur pun jadi. 

"Astagah.. kasihan sekali mereka. Kenapa bisa seperti itu?" tanya So Jung merasa bersimpati dengan ketujuh pria tampan yang ada didalam rekaman tersebut.

"Makanya saya menyuruh kalian untuk menjadi asisten mereka. Sesambil menyelidiki apa yang terjadi. Kalian juga akan mendapat komisi yang cukup lumayan banyak." jawab Jackson bersmirk. 

Assistant (Gfriend X BTS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang