7. Imagine - With Suga #2

4.1K 238 6
                                    

Suasana malam memperindah kota Seoul. Disinilah mereka saat ini. Ditengah keramaian taman kota yang terletak di jantung kota Seoul, Suga dan Soon-Ae tengah menikmati angin malam yang sangat sejuk.

Soon-Ae terpaku saat melihat gadis kecil yang tengah memakan gulali itu. Ia tersenyum-senyum sendiri saat melihat gadis kecil itu memakan gulalinya dengan mulut yg belepotan. Tak sadar Soon-Ae terkekeh pelan.

"Kau mau gulali?" Tanya Suga dan tentu saja Soon-Ae beralih menatap Suga.

"Ha?" Soon-Ae menatap Suga dengan bingung.

"Kau mau beli gulali?" Tanya Suga lagi.

Mendengar itu Soon-Ae sangat antusias. Dari kecil Soon-Ae memang sangat menyukai gulali.

"Iya-iya. Aku mau." Soon-Ae mengangguk semangat.

Melihat tingkah Soon-Ae yang seperti anak-anak, jadi membuat Suga ingin mengacak-acak puncak kepala Soon-Ae lembut.

"Kau sangat lucu." Ucap Suga, tulus.

Mendengar perkataan Suga, pipi Soon-Ae kembali merona dan jantungnya kembali berdetak kencang.

Perasaan ini hadir terlalu cepat. Batin Suga dan Soon-Ae secara bersamaan.

"Ayo beli gulalinya." Suga menggenggam tangan Soon-Ae dan membawanya menuju penjual gulali itu.

"Tuan, gulalinya satu." pesan Suga kepada pria penjual gulali itu.

Tidak sampai lima menit gulali itu pun jadi. Lalu pria penjual itu memberikan gulali itu pada Suga. Suga pun memberi beberapa lembar uang kepada penjual itu.

"Ayo kita makan gulali ini." Suga kembali menggenggam tangan Soon-Ae dan membawanya duduk di dekat pohon cemara itu.

"Nih." Suga mengambil sejumput gulali itu dan menyuapinya ke mulut Soon-Ae.

"Ahh... aku sudah lama tidak makan gulali." Ucap Soon-Ae serta menuntup matanya, menyesapi rasa manis dari gulali itu.

Sedangkan Suga hanya tersenyum geli melihat tingkah Soon-Ae yg menurutnya sangat lucu itu.

"Apa kau tidak mau mencobanya? Ini sangat manis." Ucap Soon-Ae serta kembali memasukkan gulali itu ke mulutnya.

CUP!

Entah dorongan dari mana Suga memberanikan diri mencium bibir mungil Soon-Ae. Bibir mungil itu sangat menggoda ketika tersenyum.

"A-apa yang kau lakukan?" Tanya Soon-Ae masih shock terhadap ciuman yang Suga berikan untuknya. Saat ini Soon-Ae tidak tau mau berkata apa. Rasanya sangat senang saat Suga menciumnya.

"Kau tadi menyuruhku mencoba gulali itu. Dan aku sudah mencobanya. Rasanya manis." Ucap Suga diselingi kekehannya saat melihat wajah terkejut Soon-Ae.

"IHH SUGA! nyobanya kenapa mesti dari situu?!!" Pekik Soon-Ae karena merasa kesal atas perbuatan Suga.

"Calm down, babby. Aku hanya ingin menjadikanmu sebagai milikku melalui ciuman itu." Ucap Suga dan tentu saja membuat Soon-Ae terdiam--kembali mencerna apa yang barusan Suga katakan

Menjadikkanmu sebagai milikku? Maksudnya. Kata kata itu terngiang di kepala Soon-Ae.

"Kau masih belum mengerti? Dasar kau ini. Dengar, kau sudah berhasil membuatku jatu hati padamu. Katakan saja ini konyol dan terlalu cepat. Tapi apa boleh buat jika hati yang menentukan?" Ucap Suga tulus. Lalu ia menangkup kedua pipi Soon-Ae, agar wanita itu menatap kepadanya.

"Aku jatuh hati padamu, Shin Soon-Ae." Ucap Suga dan di akhiri dengan senyumnya.

"Isshhh dasar!" Soon-Ae membuang muka dari Suga untuk menyembunyikan pipinya yg sudah memerah.

"Kau juga jatuh hatikan kepada ku?" Tanya Suga kembali menangkup wajah mungil itu.

"Darimana kau tau?" Tanya Soon-Ae gugup.

"Dari wajah mu yang merona ini, sayang." Suga tersenyum geli melihat Soon-Ae yg bertingkah imut itu.

Suga menggenggam kedua tangan Soon-Ae,
"So, will you be my yeojachingu?"

"Kalau kau sudah tau, kenapa kau menanyakannya." Kekeh Soon-Ae.

"Jadi kau mau?" Tanya Suga antusias.

"Ya kalau kau memaksa." Ucap Soon-Ae.

"Baiklah aku memaksa." Lalu Suga membawa tubuh mungil Soon-Ae kedalam dekapannya.

Lalu Suga menangkup wajah mungil Soon-Ae,
"Memang perasaan ini sangat misteri. Kita tidak tau kapan perasaan ini hadir." Suga Tersenyum.

Lalu dengan perlahan Suga mendekatkan wajahnya kepada Soon-Ae. Lalu Soon-Ae memejamkan matanya saat bibir Suga menyentuh bibirnya dengan lembut. Dan perlahan ciuman itu berubah menjadi lumatan lembut yang membuat keduanya merasa berada di langit ketujuh.

Memang perasaan ini hadir secara tiba-tiba.

THE END...

***

woahh short ff suga akhirnya selesaii 😂
Pasti garing gimana gitu ye kann :v

Maklumin aja lahh
Aku mah apa atuu

Maklumin aja lahhAku mah apa atuu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aneka Bacotan BTSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang