TBG 8 //

7.5K 233 4
                                    

Di sambut dengan senyum yang merekah di wajahnya dan mempersilahkan gue masuk dan duduk di sofa yang mewah sama seperti di rumah gue. Dia menawarkan minuman untuk sekedar basa basi
Maybe.

"Mau minum apa lo Nick"
Tanyanya dengan nada yah bisa di bilang bersahabat.

"Terserah deh apa aja yang penting bukan racun"
Ucapku dengan menekankan kata bukan racun. Ya kale juga sih dia meracuni gue dengan sianida hahaha (WTF) .

Dia menuju ke bar kecil di samping dapur sana. Entahlah apa yang dia ambilkan minuman ke gue. Tak selang lama dia kembali dengan segelas es jeruk dan di letakan di atas meja.

"Jarang banget lo datang ke sini. Ralat bahkan gak sama sekali sejak kejadian bertahun tahun lalu ya gak. Btw ada apa emangnya ?"

Dia bicara ceplas ceplos banget pengen gue gunting tu mulut.

"Gak usah bahas bahas masalah itu lagi. Gue ke sini mau tanya sama lo dan negesin buat lo tentang satu hal"

***

Dua minggu lagi udah mau Ulangan akhir semester aja gak terasa gue berada di sekolah ini udah 3 tahun. Ulangan semester berarti entar lagi udah Ujian Nasional dan lulus. Begitulah curahan hati Kattlen.

Kalian mau tau di mana gue berada sekarang, sekarang gue berada di ruanganya Nick. Pantat indah gue udah nempel dengan kursi tepat di depan Nick, Katanya mau bahas tentang les privat mata pelajaran FISIKISA .oh big no.

"Bagaimana kalau les privat kamu di laksanakan di rumah kamu setiap jam 7 malam, pada hari senin sampai jum'at"

dan kalian tau apa, mata gue hampir keluar sangking kagetnya. Gue gak bisa respon apa apa dan Nick berkata dengan santainya tanpa memikirkan gue gitu. Enak banget.

Apa ia sadar apa yang ia katakan baru saja. Hell dia bilang setiap senin sampai jum'at itu sama saja setiap hari. Meski haya libur sabtu dan minggu tapi itu sama saja. Dan setiap itu pula gue harus berjumpa dengan rumus rumus yang gak jelas itu.

"WHAT THE F*CK IT"

Akhirnya gue bisa juga berkata.

"Bisakah kau bisa sopan kepada gurumu Ms. Atwood. Saya bisa saja memberimu sanksi karena ketidak sopananmu terhadap guru".

"Sorry dan jelas saya tidak terima
Mr.Nick bisa membatasi waktu saya dengan rumus rumus gak jelas dan pastinya bikin kepala pusing sampai sakit. Dan oh ya satu lagi saya tidak bisa hang out dengan teman teman saya, sedangkan teman teman saya bersenang senang di luar sana tanpa beban pikiran seperti saya"

Kattlen bisa menjelaskan semua bebanya sekarang. Dan yang di di jelaskan malah senyum sambil menatap kattlen intens dengan senyu. Nakal terlihat di wajahnya.

"Lagi pula suruh siapa kamu dari dulu tidak pernah mendengarkan guru pada saat waktu pelajaran. Jika hak bersenang senang kamu bisa pada hari sabtu dan minggu bukanya itu sudah lebih dari cukup"

"Egghhh sudahlah terserah apa kata Mr.Nick. saya permisi dulu"

Kattlen segera keluar dari ruangan mr. Nick dan segera ke kelas ngambil tas dia dan langsung cabut kesekolah. Itulah kebisaaan kattlen jika ia sedang ada masalah. Ia pulang naik taksi karena tadi memang ia diantar oleh kevin.

Taksi berwarna biru tersebut berhenti di rumah yang bahkan dari jauh udah keliatan gentengnya meskipun gerbang utama 2 meter tingginya. Satpam yang melihat kattlen pulang segera membukaan gerbang tersebut, setelah gerbang terbuka ia jarus berjalan cukup jauh menuju pintu utama. Capek.

"Kattlen Andrian Atwood pulang yuhuuuu" teriak kattlen tepat di deoan pintu utama.

"Kattlen ini rumah bukan hutan"
Seorang wanita cantik yang berumur 40 tahunan tetapi tetap cantik berjalan dari dapur.

"Eh mama, mama kebiasaan ngomong kayak gitu. Ngomong ngomong mama udah pulang"
Kattlen bicara selama perjalan menuju meja makan dan langsung mengambil buah di atas meja. Mama kattlen cuma geleng - geleng kepala.

"Emang kamu gak suka mama pulang. Kamu makan dulu ya terus tidur nanti malam ada yang mama bicarain ke kamu. Mama mau bikin cake dulu" mamanya kattlen segera begegas ke dapur melanjutkan praktikum cakenya.

Kattlen hanya mangut mangut saja dan segera mengisi stok di perutnya karena penghuninya .aka cacing . Sudah berjoget joget ria. Kattlen sempat binggung kenapa mamanya tak marah kattlen bolos kali ini mingkin mamanya tak mau pusing, pikir kattlen.

Di ruang makan keluarga Atwood semua berkumpul dan makan dengan tenang. Karena moment seperti ini jarang terjadi karena kerena kesibukan kantor kedua orang tua kattlen.

"Kattlen sebentar lagi kamu lulus kan"
Papanya kattlen memulai pembicaraan kali ini .

"Iya pa"

"Nanti kattlen mau kuliah di mana"

"masih belum kepikiran pa"

"Ya sudah, besok malam kamu harus ikut papa makan malam dengan rekan bisnis papa, kamu harus dandan yang cantik"

" siap pa. Lagian kattlen kayak gini aja udah cantik kok. Iya kan bang"

"Najis" jawab kevin dengan memasang tampang sok jijik.

"Anak papa memang cantik kok. Dan satu lagi kattlen kamu pakek dress ya sayang"

"Dress, dress, dress ya pa. Papa ma gitu"

Dan begitulah suasana makan malam keluarga Atwood saling menyerang dab menolak. Pada akhirnya kattlen kalah iya harus pakek dress besok malam. Baju terkutuk yang sangan di benci kattlen itu besok harus melekat pada tubuhny.

***

Bersamaan waktunya hanya berbeda tempat Nick duduk di balkon kamarnya iya senang minta ampun. Besok malam adalah hari yang paling istimewa dalam hidupnya.

Sempat terlintas di pikiranya tentang pembicaraannya dengan Arka waktu itu.

Flash back on

" negesin apaan sih Nick kayaknya gue gak punya urusan lagi sama lo"
Jawab Arka sambil mengingat aoakah ia pernah mempuny kesalah dengan Nick.

"Lo mulai sekarang jauhi kattlen"

"Oh kattlen, di sahabat gue lo gak bisa ngomong kayak gitu. Jangan bilang lo suka sama kattlen"
Tebak Arka.

"Memang iya dan gue gak mau kejadian dulu sama kayak sekarang"

"Kita udah sepalat gak ngungkit masalah itu lagi Nick. Berarti lo adalag saingan gue"

"Jangan bilang...."
Nick menggantungkan kalimatnya ia sungguh tidak percaya hal seperti ini menimpa ia lagi.

"Iya. Kita saingan aja siapa yang berhasil merebut hati Kattlen. Pegang kata kata gue. Gue gak akan kayak dulu lagi"

"oke gue pegang kata kata lo. Dab jangan samle kattlen tau kejadian ini"
Pinta Nick

"Gak akan lah gua kasih tau kalo gue kasih tau dia hancur sudah persahabatan kita. Dan gue akan kehilangan sahabat sekaligus gebetan gua"

Baguslah kalau begitu, pikir Nick

Flash back off.

Kejadian yang sama akan terulang lagi. Meski Arka berjanji tak akan seperti dulu lagi. Kita liat siapa yang yang akan menaklukan hati seorang Kattlen Andrian Atwood seorang Bad Girl.













DAN BACA JUGA "MY QUOTES"  CEK DI PROFIL GUA.

VOTE DAN COMENT KALIAN PENYEMANGATKU BUAT NULIS...

MAAF TYPO BERTEBARAN AND HAPPY READING GUYSS. . .

FOLLOW :
IG KU : suciari_17
........

The Bad Girl (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang