➳ één

29 15 1
                                    

Sore hari Kendall, Cara, Gigi, dan Emma sedang berada di rumah Aleisha mereka sedang merancanakan untuk pesta di rumah Aleisha.

"Aleisha..." Keluh Kendall

"Ada apa Ken?" Tanya Aleisha sembari mengambil bantal di ranjang milik Aleisha

Lalu tiba-tiba saja ada sebuah ide gila dari Kendall yang mucul begitu saja "Aku punya ide untukmu" ujar Kendall sembari tersenyum licik kearah Aleisha

"Apa itu?" Tanya Aleisha lagi

"Aku ingin menyalimu dengan uji nyali di rumah yang udah nggak  berpenghuni itu" ucap Kendall
"Tapi tanpa kita, kamu berani?" Tantang Kendall

"Kau ini gila ya Ken, mana mau aku bakalan uji nyali di rumah itu, rumah itu sangat menyeramkan tau!" Tolak Aleisha dengan muka cemberut

"Ayolah, kalau misalnya kamu menolak ide ku, selamanya kita nggak bakalan sahabatan lagi!" Ancam Kendall kemudian yang lainnya hanya ikut-ikutan dengan ide gila yang di berikan Kendall untuk Aleisha

Mau tidak mau Aleisha pun mengalah dia mengangguk tanda setuju dari ide yang Kendall berikan padanya

"Baiklah mulai hari ini" ujar Cara yang membuat Aleisha ketakutan setengah mati.

~~

Sesampainya di rumah tua yang tak berhuni tersebut. Aleisha mulai menerobos dari pintu depan hingga teman-temannya menyuruh Aleisha untuk cepat masuk kedalam.

Baru saja Aleisha masuk kedalam, di dalam hawanya saja sudah membuat dia ketakutan setengah mati dan ingin sekali pingsan

"Ha~halo? Ada orang di sana?" Panggil Aleisha dengan nada ketakutan hingga bulu kuduknya berdiri

Saat Aleisha ingin berjalan menelusuri rumah ini, tiba-tiba saja angin kencang memasuki rumah ini dan membuat Aleisha semakin ketakutan ingin sekali dia berlari pergi dari rumah ini

Namun saat angin tersebut berhenti terpampanglah sosok laki-laki dengan menggunakan pakaian yang formal namun berantakan. Ia menatap mata biru laut yang padam

Rambut blonde tetapi usai

Raut wajahnya yang datar

Urat nadi yang sudah lebam dan berwarna keunguan beserta bercak darah dimana-mana

"Who are you?" Tanya Aleisha sembari mendekat kearah si sosok ini

Namun saat ia ingin mendekat ke arah sosok ini tiba-tiba saja suara Emma berhasil membuat dia tersadar dari rasa penasarannya

"Aleisha! Kenapa kau lama sekali?!" Teriak Emma dari luar rumah tua ini. Lalu saat Aleisha melihat kearah si sosok itu, tiba-tiba saja sosok itu malah menghilang dari tempatnya dan membuat Aleisha merasa sudah ingin pingsan dari tempat itu

Ia langsung berlari keluar dan berhasil lalu dia berlari kearah temannya. "Kalian ayo cepat pulang!" Ucap Aleisha

"Emangnya kenapa? Ada apa disana?" Tanya Gigi penasaran

"Nanti gue cerita yang penting cepetan kita harus kabur dari sini" mau tidak mau mereka harus pergi dari tempat itu

~~

"Sebenarnya apa yang terjadi saat kau berada di rumah tua itu?" Tanya Gigi sembari menyiapkan bantal untuk pelindungnya agar tidak merasa ketakutan saat Aleisha ceritakan

"Jadi.. Gue melihat sosok laki-laki berpakaian formal tapi berantakan saat gue menatap matanya yang gue liat mata biru lautnya padam, rambut blondenya tapi usai, setelah itu terpampang urat nadi di tangannya yang sudah lebam dan berwarna keunguan beserta bercak darah dimana-mana" jelas Aleisha

"Terus dia ngeliat lu kayak tatapan membunuh lu?" Tanya Kendall

"Nggak dia menatap gue datar banget kayak nggak ada ekspresinya" ujar Aleisha sambil mengingat-ngingat kejadian tadi

"Gue merinding jadinya" ucap Cara sembari menggaruk-garuk lengannya

"Kalo gitu kita nginep dulu ya di rumah lu, gue takut nih" ujar Kendall ketakutan dan dibalas dengan anggukan ku

~~

"Lu nggak tidur? Udah jam 00.00 loh besokkan harus kuliah" ujar Emma sembari menatapku

"Nanti aja gue nggak bisa tidur karena kejadian tadi" balas Aleisha sembari menatap kearah luar jendela

"Udah nggak usah lu pikirin, nanti sosoknya malah ngikutin lu, yang penting lu pikirin diri lu aja, kalo gitu gue mau tidur duluan ya" ujar Emma lalu beranjak dari tempat duduk dan segera tidur di ranjang milik Aleisha

Aku harap kejadian tadi bakalan lupa di ingatanku... Dan semoga saja sosok itu tidak mengikutiku.. Batin Aleisha lalu dia mulai beranjak dan lekas tidur karena besok harus kuliah

Jadi dia butuh energi untuk esok hari.

Namun di saat Aleisha dan teman-temannya sudah tertidur lelap tanpa di ketahui oleh mereka sosok laki-laki itu muncul di kamar jendela milik Aleisha

Dia melihat Aleisha yang sedang tertidur lelap hingga dia menerobos masuk ke kamar Aleisha.

Lalu sosok tersebut mendekat kearah Aleisha dan berbisik "someday you will know I, and I will continue to follow you will never lose you and will never drop out follow up at any time" lalu tidak lama sosok itu mulai menghilang dan akan merencakan untuk keesokan harinya

TO BE CONTINUED...
Hella! This is my first story hope ya'll like it, maaf ya kalau jelek ceritanya dan maaf juga kalau banyak typo tapi jangan lupa di vomments hehe see ya at the next chept!

Lutfree

Demon ➳ HemmingsWhere stories live. Discover now