The Zing part 2

1.4K 92 12
                                        

Makhluk itu bergerak perlahan di dalam air yang menyelimuti seluruh tubuhnya, kedua mata bulat dan besarnya mengerjap, menyesuaikan cahaya yang menerjang kedua benda sensistif itu.Kesepuluh jari tangannya bergerak lemah.

Yunho mengangakan mulutnya cukup lebar, bahunya serasa lemas, dan kepalanya terasa kosong sekarang.

Ia yakin Jaejoong akan hidup. Tapi benarkah makhluk itu hidup sekarang?Maksudnya saat ini? Saat ia hanya sendirian, dan sedang diliputi oleh keinginan besar untuk makhluk itu hidup?

Lebih mirip seperti ilusi, daripada sebuah realita.

Kedua mata musang itu tak pernah lepas, dari sesosok tubuh yang berusaha menggerakan kedua tangan dan kakinya, untuk menjangkau area yang lebih luas lagi.

Makhluk tadi memberengut lucu, menyadari tali-tali tipis yang mengikat kedua tangan dan kakinya, membatasi segala pergerakannya.Ia mengedarkan mata segelap malam miliknya ke seluruh penjuru ruangan. Mengedip lucu, saat kedua benda itu bertemu dengan kedua mata musang milik Yunho.

Ia memiringkan kepalanya saat meneliti, makhluk apa yang ada di depannya itu sekarang. Makhluk asing tadi bergerak mendekati kaca setebal 2 inchi di depannya, dan menempelkan kedua tangannya kesana. Ia ingin melihat lebih dekat, ia ingin keluar, dan menyentuh makhluk yang sedari tadi berdiri dan terdiam di depannya itu.

Yunho tersentak saat sosok asing itu melambai kepadanya.Segala perintah juga informasi yang sedari tadi tertahan di otaknya, seakan menerjang organ itu dengan sekali hentakan.

Pemuda tampan itu menolehkan kepalanya ke kanan juga kiri dengan cepat.Ia panik! Terlalu banyak hal yang ada di otaknya, membuatnya bingung.

“Aku harus mencari apa? Aku harus mencari apa? Aaaargh!” namja itu berlari mengelilingi seluruh ruangan museum tadi dengan kedua mata yang bergerak liar.

Otaknya memerintahkannya untuk bergerak, dan mencari sesuatu. Tapi ia tidak dapat menemukan apa itu.

Jaejoong hanya diam dan memperhatikan namja yang sekarang bertingkah seperti orang gila, yang berlari kesana-kemari tanpa tujuan.Ia tidak mengerti dengan apa yang dilakukan oleh Yunho, dan ia juga tidak bisa berbuat apa-apa.

Brugh!

Jaejoong melotot kaget saat ia melihat tubuh Yunho yang tersungkur di dekat ambang pintu. Kaki namja itu terantuk oleh kaki meja, membuatnya limbung dan jatuh.

Yunho mengaduh kesakitan. Ia memegang hidungnya yang pasti memerah sekarang, dan meringis kecil.

Pukulan itu membuat otaknya serasa tenang, dan tertata rapi seperti semula. Ia menoleh, dan menatap Jaejoong yang tengah menatapnya dengan khawatir.

Namja itu berdiri, dan berjalan perlahan kearah makhluk air tadi.

“Ini… nyata?” lirihnya.

Sekarang, di depannya. Makhluk yang selama ini menghantuinya, memenuhi pikirannya. Ada di depannya, bergerak, dan menatapnya.

Yunho maju dan menempelkan kedua telapak tangannya ke depan akuarium kaca itu. Rasa dingin yang menjalar dari kaca tebal itu membuat bulu kuduknya berdiri. Apalagi, saat makhluk air tadi merendahkan tubuhnya, dan ikut menempelkan kedua telakan tangannya ke depan tangan Yunho. Membuat seluruh indranya tumpul seketika.

Hanya ada ia, dan Jaejoong.

Apakah kau tahu apa itu Zing? Saat dua orang yang telah ditakdirkan untuk menjadi Zing bertemu pandang. Sebuah kilatan akan tercipta di kedua mata mereka. Kilatan itulah yang akan mengikat hati mereka, dan sebisa mungkin mempertahankannya untuk terus bersama.

The ZingWhere stories live. Discover now