Part 4

52 6 1
                                    

***
*still ari's pov*

"AAAAAAAAAAAAA" teriak bianca dan zoe

"Ada apa?!!" Tanya laki-laki itu terkejut.Kuakui wajah laki-laki itu lucu,tampan dan cocok dengan rambut blondenya itu

"Eh-h-ehh maafkan temanku" kataku

"NIAALL!! OH MY GOSH!" Teriak bianca histeris

"Ini memalukan" batinku

"Ohh hi girls" jawab lelaki itu yang kuyakini namanya adalah niall

"Oh my godness! Pukul gue zoe! Ini bukan mimpi kan?!" Tanya bianca dengan mata berbinarnya

"It's not your dream babe" jawab niall yang membuat bianca blushing

Astaga..dia benar-benar ingin membuat bianca pingsan

"Awww she's blushing! How cute" kata seorang lelaki yang tidak ku kenal dan tiba-tiba datang

"Hi liam!" Sapa zoe dan bianca

Aku hanya bisa diam karena memang aku tidak mengenal mereka.kecuali kakakku. Zayn

"Hi zoe, Hi bianca.. And you? Whats ur name?" Tanya liam padaku

"Ariana..just call me ari" jawabku dan liam hanya tersenyum

Tiba-tiba mataku tertuju ke seorang lelaki yang berjalan kearah kami dengan jambulnya dann WHAT! ZAYN! Jika aku tidak menyamar,kuyakin sekarang aku sudah menangis memeluknya..oh tuhann aku merindukannya

" hi niall,liam,zoe,bianca!! Andd ari? Is that you?!" Sapa zayn yang membuat teman-temanku bingung. Aku hanya diam sambil tersenyum  padanya seolah baru mengenalnya

"Zayn? Sejak kapan kau mengenal ari? Bahkan aku baru saja bertemu dan berkenalan dengannya" tanya niall

"Jelas saja aku mengenalnya,, aku ini kan--" belum selesai zayn menjawab,aku memotongnya.
"Ehh aku bertemu dengannya dan berkenalan tadi" jawabku dan menatap zayn.

*zayn's pov*

Ada apa dengannya? Kenapa dia tidak menganggapku sebagai kakaknya di depan temanku dan temannya?

"Emm ari? Bisa bicara sebentar? Tapi bukan disini" tanyaku dan dia mengangguk

Aku mengajaknya ke belakang sekolah.

"Kenapa kau tidak mengakui aku ini kakakmu?" Tanyaku langsung

"Maafkan aku kak, bukannya tidak mengakui, tapi aku hanya tidak ingin terkenal karena adik dan anak dari keluarga malik. Aku tidak mau orang tau karena kurasa ini mengganggu ku. Paparazzi,haters, aku belum siap kak, maafkan aku" jawabnya sedih

"Lalu dad?mom?" Tanyaku

"Mereka setuju, kumohon berpura-puralah kak, aku ingin sukses dengan usahaku sendiri,bukan dari kalian"jawabnya

"Lalu namamu? Apa tidak ada yang curiga? Cepat atau lambat, dunia akan tau" ucapku

"Aku tau,aku sudah mengurusnya..mereka hanya tau kalau aku ariana ellena,,bukan ariana ellena malik.." Jawabnya

"Baiklah" jawabku dan memeluknya..

Aku merindukan gadis kecilku ini,yayayaya dia sudah berumur 16 tapi bagiku dia tetap adik kecilku..aku sangat merindukannya pelukannya,tawanya.

Hate and LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang