0.4

983 14 5
                                    

LucyPOV

Aku terus mengubah posisi tidurku. Mengapa kantukku hilang? Ah lebih baik aku menghampiri dad.

Aku berjalan benuruni tangga. "Mengapa sepi sekali?" Tanyaku pada diri sendiri.

"Dad?"

Tidak ada jawaban

"Daaaaaaddd"

Masih hening.

"Daaad ini tidak lucu dimana kau sekarang."

"DADDDDYYYYYYYYYYYY" teriaku sekali lagi.

Apa mungkin dad pergi? Ah lebih baik aku menelfonnya. Aku kembali menaiki anak tangga.

--

Aku sudah menelfon dad hingga tiga kali namun belum ada jawaban. Aku kembali menelfon dad.

"Halooh."

"Ah. Akhirnya, dad kau dimana?"

"Akuuh.. Sedangghh.. Aku--shit."

"Dad? Kau baik-baik saja?"

"Yeeaahhhh.. Arrgh..akuuhh baikh sajja"

"Mengapa kau meninggalkanku dad?"

--

HarryPOV

Sial bella semakin mempercepat gerakannya.

"Mengapa kau meniggalkanku dad?"

Argh. Bisakah dia berhenti bertanya di saat seperti ini. "Fassttteerrrraahhh." Bella berteriak.

"Dad suara siapa itu?"

"Aku akan kembali menelfonmu nanti."

Tut.

---

Bella masih tertidur di sampingku dangan nafas yang terengah-engah. Mengingat Lucy menelfonku tadi aku cepat-cepat bangkit dan mengenakan pakaianku.

"Hey. Kau mau kemana?"

"Bukan urusanmu." Aku keluar dari kamar ini.

--

"Sudah puas eh."

Aku menghiraukan louis. Melangkah ke dapur dan mangambil segelas air.

"Kau bilang akan menjelaskannya."

"Baiklah baiklah.. Akan ku jelaskan."

"Jadi---"

Ponselku kembali berdering. Ah sial.

"Ya Lucy aku sembentar lagi selesai kau bisa menungguku sebentar."

"Kau meninggalkan Lucy sendirian!" Eh ini bukan lucy. Aku menarik ponselku dari telingaku dan terpampang nama 'Grace' di sana.

"Tidak. Aku hanya ke supermarket untuk membeli makanan."

"Benarkah? Kau tidak meninggalkannya untuk bercinta dengan jalang kan?"

"you know me so well"

"Harry! Sudah berapa kali harus ku katakan! Berhentilah bermain dengan jalang! Tidak bisakah kau memiliki pasangan sendiri untuk menyalurkan nafsumu?!"

"Tidak."

"Ah.. Terserah aku tak peduli yang pasti 5 menit kau belum sampai di rumah aku akan menjemput Lucy dan tidak aka--"

Tut.

Cepat-cepat aku melesat menuju mobil. "Louehh tolong bayar jalang itu THANKS LOVE YOUUU"teriakku.

***

Dah gitu doang. Tadinya mau gw tulis jg 'gitu2nya si harry' tapi pas gw mau nulis eh emak gw teriak..

"WOY SHOLAT DAH JAM BERAPA!"
Trs gw kaya mengurungkan niat buat nulis 'gitu2nya' ya masa abis sholat langsung buat dosa lagi kan gk asik lah yak. Untuk sementara gk gw tulis dulu.

UNTUK SEMENTARA

Ntar pasti gw tulis 'itu' nya deh. Pastiii

Yakk.. vote jan lupa hehehe

Daddy ~ h.sHikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin