Chapter 19

16.9K 820 15
                                    


"ICHEL...ACHEL...kalian dimana sayang....??"

Prilly pun mencari Ichel dan Achel ke sekitar SPBU dan menanyakan pada petugas SPBU.

"Maaf mas..mas lihat anak saya tidak?mereka laki laki dan perempuan, kembar dan menggunakan seragam PAUD ,usia ny baru 4 tahun?"Tanya Prilly dgn air mata yg tidak henti hentinya menetes.

"Maaf Nyonya saya tidak melihat nya,apalagi kondisi SPBU yg sdg ramai seperti ini"Jelas petugas tersebut.

"Terimakasih mas"Jawab Prilly ,lalu kembali bertanya pada orang orang yg berada di sekitar SPBU.Namun tidak ada yg melihat Ichel dan Achel.

"Ichel,Achel kalian dimana nak?Mommy khawatir..."Ucap Prilly lirih.

Prilly pun memutuskan untuk menghubungi Ali.

Haloo..Dad.hiks hiks hiks

Iyaa sayang..kamu knp kok nangis?baru aja aku sampai kantor

Dad....anak-anak Dad ....anak-anak

Anak-anak knp Mom?,ayo jelaskan.

Ichel dan Achel menghilang Dad...aku ga tau sekarang mereka ada dimana..hiks hiks hiks

Loh kok bisa Mom..?

Iyaa Dad ..maafin aku,td aku meningglkn Ichel dan Achel ke toilet SPBU sebentar tapi,setelah aku kembali mobil mereka sdh tidak ada

Kamu yg tenang,kamu sdh cari ke sekitar SPBU?

Sudah Dad..tapi tidak ada..hiks hiks hiks

Yasudah aku akan menyusul ke sana,kita cari Ichel dan Achel..kamu tenangin diri dulu

Ali pun memutuskan sambungan telponnya,Lalu bergegas ke parkiran dan melajukkan mobilnya.

"Bodohnya aku sebagai seorang Ibu yg tidak bisa menjaga anak anakku"Gumam Prilly sambil duduk di dlm mobilnya.

Lima belas menit kemudian Ali pun datang.Prilly yg melihat mobil Ali pun langsung keluar dari mobil nya.

"Mommy...gmn apakah sdh ada tanda tanda anak anak ada di sekitar sini?"Tanya Ali.

"Dad...maafin aku,aku gabisa jaga anak anak"Jawab Prilly berhambur memeluk Ali.

"Sstt...kamu jgn menyalahkan diri kamu Mom..lebih baik skrg kita cari Ichel dan Achel.Kita baru bisa lapor polisi setelah 1x24 jam Ichel menghilang"Ucap Ali sambil menghapus air mata istri nya.

"Yasudah sekarang kita cari anak-anak siapa tau mereka masih ada di sekitar jalan ini,biar mobil kamu di ambil sama Pak Diman ,Aku jg sdh menghubungi papa dan mama,papa akan mengerahkan penhawalnya,kamu jgn nangis terus..ayo"Ucap Ali sambil merangkul Prilly dan membukakan pintu mobil untuk Prilly.Sebelum pergi dari SPBU itu Ali pun memberikan kartu nama nya pada salah seorang petugas SPBU,agar jika mereka melihat Ichel atau Achel bisa langsung menghubungi Ali.

"Tante...maacih yaa..burgel nya enak..."Seru Ichel pada wanita yg sedang duduk di hadapannya.

"Ichel..kamu gimana cih..nanti mommy nyaliin kita lagi"Ucap Achel yg sedari tadi memang berbeda dari Ichel yg langsung akrab dgn wanita tersebut.

"Ihhh ...Achel aku lapel tau..alo amu nda mau makan bulgel nya yaudah diem aja"Jawab Ichel kesal.

"Ichel,Achel ,tante kan bukan mau jahatin kalian,tante cuma mau ngajak kalian sarapan"Ucap wanita itu sambil mengelus pucuk kepala Ichel dan Achel dan tersenyum.

"Maacih tante..."Jawab Ichel dgn ceria.Sementara Achel mengerucutkan bibirnya dan membuang muka.

Ichel masih menikmati burger nya,sementara Achel hanya terduduk malas.

Cinta Di Sanggar TariWhere stories live. Discover now