APOLOGY (H.S)

PART 3

Aku melanjutkan pelajaran biologi dengan malas, aku hanya menatap Mr.George dengan tatapan bosan. Saat Mr.George mengakhiri pembelajaranya dan segera pergi keluar kelas.Aku dengan perasaan senang berinisiatif pergi ke cafetaria yang berada di gedung fakultas ini

Saat aku ingin berjalan, aku menabrak seorang pria yang menghalangi jalanku. Saat aku mendongak untuk melihat wajahnya, ternyata yang menghalangi jalanku adalah pria berambut pirang yang duduk di sampingku tadi

Dia tersenyum manis kepada ku seraya mengulurkan tanganya kepadaku "namaku Niall dan ini temanku Harry" aku menatap arah pandangan niall yang mengarah kepada pria yang mempunyai rambut keriting yang sedang menatapku

"Apakah kau ingin pergi ke cafetaria, jika itu memang benar bergabunglah dengan kami"aku berfikir sejenak untuk menimbang nimbang, dan pada akhirnya aku menarima taearan dan mengikutinya ke cafetaria pria yang bernama harry sudah terlebih dahulu ke cafetaria dengan terburu buru

******

Saat sudah berada di cafetaria Niall mengajakku duduk di tempat yang berada di pojok dekat dengan jendela yang mengarah pada jalanan. Aku di sambut senyuman tipis dari tema temannya niall

Jika kulihat, ternyata banyak juga teman temanya niall sekitar ada tujuh orang termasuk Niall dan Harry, bahkan ada juga pria yang berada di kelas biologi tadi dan sekarang mereka sedang bercanda dan tertawa

"Hai guys ini kendal, kendal perkenalkan ini cameron, yang duduk di sampingnya ada louis,haille dan juga harry"katanya sembari menunjukan satu persatu teman temannya yang berada di hadapanku

"Yang berada di sampingmu ini ada falcon dan alexa" Dengan ramah mereka tersenyum kepadaku, kecuali harry yang terus menerus menatapku

Saat niall duduk aku pun ikut duduk di sampingnya dan tepat berhadapan dengan harry. Salama beberapa menit dia menatapku terus menerus

Hingga saat seorang wanita yang duduk tepat di sampingnya dia memalingkan pandanganya untuk melihat siapa yang duduk di sampingnya. "Kendal ini marie, dan merie ini kendal" ucap niall menunjukan pandanganya kepada wanita yang duduk di samping harry, dia hanya melirikku sebentar lalu mulai mencari perhatian kepada harry yang terang terangan mengabaikan dia

Cameron melambaikan tangannya seraya untuk memanggil pelayan agar mencatat pesanan kami. Aku memesan coffe latte sedangkan niall hanya mengikuti apa yang aku pesan

Sementara menunggu pesananku datang, aku mengarah kan pandanganku ke arah jalanan melihat kendaraan kendaraan yang sedang berlalu lalang. Saat mengarahkan pandanganku ke depan aku melihat tontonan yang menurutku sangat menjijikan. Bagaimana tidak! Aku melihat harry dan marie sedang berciuman panas. Memang kuakui jika marie memang seksi dengan balutan dress yang sangat pes di tubuhnya seperti ingin pergi ke club malam, tapi ini bukan tempatnya ini tempat umum seenaknya saja mereka berciuman di muka umum dan perlu kalian tau aku bukannya cemburu melihat adegan tadi aku hanya jijik melihatnya, ingat itu!!

"Kau tinggal di mana ?"pikiranku buyar saat niall mengajak ku untuk bicara. Apa niall tau kalau aku begitu tidak nyaman berada dengan teman sekumpulannya " aku tinggal di egerton crescent"ucapku, mungkin niall bisa merubah suasana hatiku, buktinya sekarang aku sudah lebih nyaman dari sebelumnya

Sampai seorang pelayan tiba sambil mengantarkan pesanan yang telah kami pesan, sambil berbincang bincang ringan dengan niall dan sesekali tertawa karna lelucon yang di lontarkan nya.

Pada saat pandanganku mengarah ke depan.aku melihat tatapan tajam harry dengan rahang yang mengeras, cepat cepat aku mengarahkan pandanganku ke arah lain agar tidak bertemu dengan tatapan matanya

Melirik jam tanganku yang menunjukan jam setengah sebelas dengan segera aku berpamitan dengan niall untuk pamit duluan karna jam keduaku akan di mulai pada pukul dua belas dengan segera berlari menuju loker untuk mengambil buku