falling in love at a coffe shop

Start from the beginning
                                    

“aku suka cappucino rasanya enak namun aku lebih suka dengan kopi hitam. Dan kopi hitam mengingatkan ku dengan ayahku”

“ayahmu? Maksudnya?”

“ya, ayahku pencinta kopi terutama kopi hitam. Dan kopi hitam ini mengingatkan ku dengan kenangan mendiang ayahku yang sudah meninggal” farah tersenyum tipis terlihat jelas ada titik kesedihan dimata indahnya

“ma—maafkan aku menanyakan hal itu aku tak bernaksud” kata nick sambil memegang tangan farah

“tak apa” kata farah sambil melihat tangannya yang dipegang oleh nick

“maaf aku tak bermaksud, nick. Nick santino”

“farah, lala aryani farah fawziah panggil saja aku farah”

“namamu panjang sekali, dan dari namamu sepertinya kau bukan asli orang sini?”

“iya aku asli orang indonesia. Aku disini hanya bekerja”

Berjam-jam mereka habiskan di kedai itu hanya untuk berbincang-bincang dan mengenal pribadi masing-masing

----------

Wednesday, 5th june 2013

Disebuah tempat makan kota LA tepatnya di nandos farah bersama beberapa temannya dian, kemala, bella, farras sedang asik menyantap makan siang mereka dan juga sambil berbincang-bincang.

“farah?”

“nick, hai sedang apa kau disini?”

“aku sedang ingin makan siang berasama teman-temanku, kau?”

“sama, oh ya kenalkan ini teman-temanku yang ini dian kau panggil saja daday, kemala panggil saja mala, bella, dan yang terakhir farras tapi panggil saja dia babon dia lebih suka dipanggil begitu” kataku sembil tertawa

“far bolehkah aku dan teman-temanku bergabung bersama kalian?”

“boleh silakan saja” nick pergi meninggalkan aku dan teman-temanku untuk mendatangi teman-temannya

“oh ya far kenalkan ini andrew, justin, dan yang terakhir eric”

Setelah itu kami semua makan sambil melontarkan lelucon satu sama lain. Namun ada tatapan berbeda dengan andrew terhadap farah.

FARAH’S POV

Sedari tadi aku merasakan ada seseorang yang memperhatikanku dan benar saja ternaya andrew yang memperhatikanku. Kulirik nick ternyata dia sedang asik berbicara dengan babon mereka terlihat sangat akrab mungkin karena babon mudah bergaul dengan siapapun mengakibatkan mereka menjadi dekat. Melihat pemandangan tersebut aku merasakan sesak didadaku.

Apa maksud dari rasa tersebut? Apa aku memiliki perasaan khusus terhadap nick? Tapi aku baru saja bertemu dengannya beberapa hari yang lalu takmungkin secepat ini aku jatuh cinta dan lagi pula aku adalah tipe orang yang susah untuk jatuh cinta.

“far bolehkah aku meminta nomermu?”

“far..far..farah” panggil andrew

“oh eh ya kenapa?”

“kenapa kau melamun? Oh ya bolehkah aku meminta nomermu?”

“oh ya tentu sini ponselmu”

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jun 17, 2013 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

falling in love at a coffe shopWhere stories live. Discover now