Complicated 2

5.5K 374 7
                                    

Di pagi yang dingin di kekediaman baru nya bersama Uchiha Sasuke. Melihat suasana diri Naruto yang sudah tak seperti dulu lagi. Di mana dia masih bisa berkeliaran bebas di malam hari berkumpul bersama komplotan nya dan tidak merasa terancam saat berada di rumah sendiri. Sekarang hal yang paling gila nya. Di usia nya yang ke 17 dia harus menikah dengan musuh bebuyutan nya orang yang paling dia benci dan juga orang sudah membunuh Sepupu nya Ino.

Dia merasa gila saat dia harus terus merasa was- was dan selalu memasang alaram tanda bahaya saat berada di rumah nya sendiri. Dia benci harus melihat wajah orang yang telah membunuh sepupu nya itu..

Lelah naruto berfikir. Di kala malam dia tidak bisa tidur karna terus merasa jiwa nya dalam bahaya. Entah mengapa di kala suami nya itu tertidur pulas, tak ada niat sama sekali di benak Naruto untuk membunuh Sasuke di kala tidur. Entah apa yang membuat nya tak punya hasrat untuk membunuh. Akan lebih baik jika Naruto menyiap kan sarapan untuk diri nya. Mungkin untuk Sasuke juga? Tidak fikir Naruto. Sasuke bukan lah suami nya. Dan dia bukan lah seorang Uchiha. Naruto bukan Uchiha..

Sarapan telah siap. Saat dia sedang memasak entak kenapa Naruto dapat menhilangkan rasa was - was nya untuk sementara. Naruto sangat suka memasak. Seraya memasak dia bernyanyi. Kalau di dengar dengar,, Naruto memiliki suara yang sangat bagus. Seperti nya Menurun dari Ibu nya yang seorang pernyanyi muda go international...

Sasuke pov..

Di kamar. Sasuke terbangun dari mimpi indah nya."Aku masih hidup..?" batin Sasuke bertanya. Dia kaget kalau dia masih hidup di kala dia harus satu kamar dengan musuh yang saling membenci itu.Tiba - tiba Sasuke mendengar senandungan lagu yang dinyanyikan begitu indah. Membuat jiwa Sasuke begitu tenang.

Suara dan alunan lagu sangat cocok dan seirama seolah olah suara yang menyanyian itu menyatu dengan lagu.

Sasuke terus mengikuti alunan lagu mencari sang pemilik suara. Mencari tahu siapa yang bernyanyi seindah itu. Alangkah kaget nya Sasuke. Saat melihat Naruto lah yang mengalunkan lagu itu seseorang yang memunggungi nya. Seseorang yang tak di duga - duga sedang memasak seraya mengalunkan lagu yang indah bak bidadari sedang bernyanyi.

Sasuke pov end..

Sarapan pun sudah siap. Naruto heran kenapa dia membuat Sarapan untuk dua orang. Bukan kah dia ingin memasak untuk diri nya sendiri.

"Ah.. sudahlah... hitung - hitung buat kebaikan untuk musuh nya" ucap Naruto dalam hati.

"Aku kaget kalau.. aku mashih hidup" tiba - tiba terdengar suara sorang pria dari arah belakang Naruto.

"Apa kau berharap aku membunuh mu di saat kau dalam keadaan lengah? Aku bukan pengecut" ucap Naruto.

"Tak ku sangka penjahat sepertimu mempunyai kebiasaan memasak sambil besenandung" Sindir Sasuke tidak bermaksud untuk memuji atau bercanda.

"Sial kau brengsek" Bisik Naruto seraya melemparkan beberapa pisau dapur kearah Sasuke. Beruntung seluruh pisau itu tidak mengenai tubuh Sasuke, Sasuke dapat menghindari pisau itu. Salah sedikit saja akibat nya bisa fatal.

"Apa - apaan kau. Hampir saja." Ucap Sasuke.

"Wanita ini benar benar ingin membunuh ku." Ucap Sasuke dalam hati.

"Sudahlah.. aku ini masih punya hati.. aku masih membuatkan mu sarapan. Berterimakasihlah" Ucap Naruto seraya duduk di meja makan.

"Punya hati? Kalau kau punya hati kenapa kau membunuh nya?" Jawab Sasuke menatap Naruto dengan tatapan tajam penuh kebencian. Terlihat sekali dan terukir jelas di mata Sasuke. Kebencian yang di tujukan padanya.

"Membunuh? Aku membunuh siapa bodoh? Sudah lah. Ibuku bilang kau tidak boleh berbicara macam - macam di depan makanan" ucap Naruto seraya melahap masakan yang sudah dibuat nya. Tanpa mengetahui apa maksud dari perkataan Sasuke.Sasuke sama sekali tidak tahu apa yang ada di fikiran Naruto. Melihat mata nya yang seolah tidak tahu apa - apa tentang kematian Karin kekasih nya itu. Seolah Naruto tidak memiliki dosa sama sekali. Situasi seperti ini berhasil membuat Sasuke lapar. Akhir nya dia duduk di bangku yang berhadapan dengan Naruto dan menyantap hidanganyang telah Naruto buat.Betapa terkejut nya Sasuke. Belum pernah dia merasakan makanan selezat ini yang sulit di percayanya itu adalah yang Naruto lah yang membuatnya.Sasuke hanya bisa diam dan ingin terus menikmati makanan yang dia nikmati sekarang.

ComplicatedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang